Beralih ke kamar sang pangeran Uchiha...
Pria raven ini tertawa puas setelah mengalahkan seorang bodyguard yg katanya pilihan itu.
" Mulai sekarang, aku yg berkuasa. Tunggu saja, Cherry. Permainan baru akan di mulai. " Sasuke tersenyum licik.
# # #
Pagi itu seluruh anggota Uchiha sedang duduk manis di meja makan.
Kakashi, sang kepala rumah tangga sudah duduk di kursi kebesaran nya.
Ke lima anak nya juga sudah duduk manis di bangku masing-masing.
Mei sudah duduk di samping kanan Kakashi.
" Selamat pagi. " ucap ke lima wanita menghampiri mereka.
" Pagi. Ayo duduk dan sarapan. " kata Mei.
Ke lima wanita cantik itu mengangguk dan menempati bangku yg masih kosong. Mereka tidak memakai seragam sesuai dg kesepakatan yg mereka buat. Tentu saja atas perintah para majikan.
Mereka semua makan dalam diam dan menikmati masakan dari Mei.
Bukan karena tidak memiliki chef, tapi jika Mei sedang ada di rumah, dia sendiri yg akan memasak untuk suami dan anak-anak nya.
Menu sarapan pagi ini adalah semur jengkol dg parutan keju dan kuah susu yg nikmat.
Tentu saja tidak.
Oatmeal dg siraman susu segar dan potongan buah terlihat sangat nikmat.
Makanan boleh sama, tapi minuman mereka sangat beragam.
Kakashi lebih suka kopi hitam manis.
Mei lebih memilih orange juice.
Itachi suka kopi susu.
Minuman favourite Neji ocha hangat jika di pagi hari.
Kalau Naruto suka susu putih hangat.
Sedangkan Sasuke, jus tomat tidak pernah absen.
Bagaimana dg ke lima wanita cantik ini?
Mei menyiapkan susu putih hangat untuk mereka.
Tak.
Kakashi meletakkan alat makan nya pertanda selesai, meski yg lain masih menikmati makanan mereka.
" Aku dan ibu kalian akan berangkat ke Belanda nanti siang. Kalian jangan membuat masalah. Karena apapun yg kalian lakukan, para bodyguard kalian akan melaporkan pada ku. Selama aku tidak ada, kau yg akan bertanggung jawab atas adik-adik mu, Itachi. "
" Bagaimana jika aku ada meeting di luar kota? " tanya Itachi yg sudah menyelesaikan sarapan nya.
" Neji yg mengambil alih. Begitu juga seterusnya. "
" Aku selesai. " Sasuke keluar dari meja makan." Ayo berangkat, pink. Kau yg menyetir. "
Sasuke selalu saja seperti itu. Keluar dari meja makan lebih dulu padahal sang ayah belum selesai.
" Maaf. Saya duluan. " Sakura meletakkan alat makan nya lalu berojigi. Kemudian dia mengejar pria raven berseragam hitam itu.
" Aku juga berangkat. " Neji pamit.
Tenten dg sigap mengikuti majikan nya setelah berojigi.
" Aku juga, dattebayo. " Naruto menyeret tas nya lalu pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bodyguard Girls
RomanceApa yg kalian pikirkan tentang seorang bodyguard? Pria berbadan besar, kekar, tinggi, berotot dan sangar. Benar kan? Lalu bagaimana jika lima wanita cantik yg menjadi bodyguard para pria tampan?