Bagian empat
●●ARSIL ATHANA DAKTA●●
●●ARTA NETHANA DARKA●●
🌹●●Liquid●●🌹
Beribu-ribu doa Sila panjatkan sedari tadi saat ia melihat ke arah kertas yang tertempel di mading. Sila berdoa semoga ia bisa sekelas dengan cowok ganteng titisan dewa Yunani itu.
"Nanti kalo Sila sekelas sama Ayang bep ,Sila akan menjadi anak yang baik kok." Sila berbicara sendiri di dalam hatinya.
Asila Arneta X Ips 2
Berlian Sadega X Ips 2
Boby Maulana X Ips 2
Cinta Imanuella Dina X Ips 2
Erlangga Bimasakti X Ips 2
Gigi Tazkia X Ips 2
Hatta Maulana Sadegaf X Ips 2
Haganta Gilhadi X Ips 2
Dll
Setelah membaca seluruh nama-nama yang tertera di mading, Sila merasa kesal, masa nggak ada yang namanya Ganta sih. Sebenarnya nama depan cowok itu siapa?
Padahal Sila berharap bisa sekelas dengan Ganta, tapi kayaknya takdir berkata lain karna Sila masuk ke dalam X Ips 2 dan pujaan hatinya itu entah dimana.
"Galau deh kalau kayak gini caranya." Gumamnya dengan wajah yang lesu. Pandangannya tiba-tiba menjadi gelap, membuat Sila tentu saja kalang kabut. "Siapa nih?!"
"Decil." Arsil dan Arta muncul dengan cengiran lebarnya. "Gimana, kamu dapet kelas apa?" Tanya Arta.
"X Ips 2."
KAMU SEDANG MEMBACA
LIQUID
Teen FictionTEENFICTION #book number 2/3 (Sebagian cerita di privat, follow dulu kalau mau baca semua) "Katanya Cinta indah, namun yang ku dapat hanya sebaliknya. Katanya Cinta mampu membuat sepasang insan bersama, namun disini hanya aku yang ingin bersama. Kat...