Unexpected Thing

265 29 1
                                    


Taehyung pov

Saat ini tepat setelah aku keluar dari gereja, aku melihat pemuda manis baru saja turun dari bis tepat di depan gereja ini.Sesaat pandangan kami bertemu tapi tidak lama, karena aku langsung memutuskan kontak mata kami dan langsug pergi dari tempat ini.

Saat perjalanan pulang ke rumah aku terus memikirkan namja yang kutemui di gereja tadi, dan merasakan jantungku yang berdetak abnormal.

Sebelum aku pergi, aku sempat melihatnya memasang ekspresi kebingungan. Dengan mata bulat yang memancarkan binar kepolosan dan jangan lupakan sepasang gigi kelinci yang menyembul di antara bibirnya yang merah merekah. Sungguh menggemaskan.

Tapi jika di ingat-ingat lagi bukankah dia hoonbae ku di sekolah? kalo tidak salah namanya jungkook, "Hah... Ku rasa aku menyukainya" gumam ku ketika aku sampai di depan rumah, akupun segera masuk ke dalam rumah. Lebih tepatnya ke dalam kamar ku.

Jungkook pov

Saat aku baru saja turun dari bis aku melihat sunbae yang aku sukai secara diam-diam di sekolah, saat pandangan kami bertemu tiba-tiba saja aku merasa gugup dan jantung ku yang terus berdebar kencang, tapi sunbae ku itu segera memutuskan kontak mata diantara kami dan pergi begitu saja.

Setelah sunbae ku itu pergi aku segera masuk ke dalam gereja, karena di luar sangat dingin dan sekarang mendekati akhir Desember.

Jungkook pov end

Dan di minggu-minggu berikutnya Taehyung selalu menunggu kedatangan jungkook ke gereja, setiap Jungkook turun dari bis di depan gereja. Taehyung selalu memperhatikannya dari jauh.

Menikmati bagaimana paras dan keindahan pada diri seorang Jeon Jungkook.

Dan pada saat itu juga Jungkook selalu melihat bagaimana Kim Taehyung yang bernotabe(?) sebagai sunbae di sekolahnya. Memperhatikan kedatangannya dari jauh.

Jungkook tidak tau apa maksud sunbae itu memperhatikan setiap kali(?) kedatangannya ke gereja. Tapi karena ia mencintai sunbaenya itu. Dia jadi senang-senang saja. Sampai suatu saat terlintas ide jahil dalam otaknya.
.

.

.

.

.

<<SKIP>>

.

.

.

.

.

Pagi ini jungkook sedang bersiap-siap untuk pergi ke gereja, dan menjalankan rencana yang sudah ia buat untuk mengetes(?) sunbaenya itu.

Di lain tempat, Taehyung sedang menunggu kedatangan jungkook.

Taehyung menunggu jungkook -jika memang bisa di sebut begitu- di bangku taman di dekat gereja.

Tak lama kemudian, bis yang biasa di tumpangi Jungkook pun berhenti di depan gereja, tapi ada yang aneh. Tidak ada yang keluar dari bis itu termasuk jungkook.

Taehyung pov

Aku melihatnya, ya aku melihat bis yang biasa di naiki jungkook saat pergi ke sini, tapi "kenapa dia lama sekali turun dari bis itu?" gumam ku pelan.

Awalnya aku tetap diam di tempatku saat melihat tidak ada yang turun, tapi karena rasa penasaran ku yang besar, aku pun menghampiri bis itu dan mencari keberadaan namja manis itu. Tapi aku tidak menemukannya.

Aku pun turun dari bis dan berbalik menatap gereja yang ada di hadapan ku, bertanya-tanya.

"Apa jungkook tidak datang hari ini?" aku menunduk dan berjalan pergi.
Tapi baru selangkah aku berjalan seseorang menepuk pundak ku. Repleks aku membalikan tubuh ku yang berhadapan langsung dengannya.

Dan tersentak kaget melihat siapa yang ada di depan ku. "Ju-jungkook " ucapku dalam hati.

"Mencari ku sunbae?" ucapnya sambil tersenyum. Manis sekali.

"Emm..ya? Tidak juga" ucapku gugup.

Astaga apa aku baru saja gugup di depannya. Ya tuhan ini memalukan.

Author pov

Mereka pun masuk ke dalam gereja dan setelah keluar, mereka melanjutkan mengobrol di kaffe sebrang jalan tak jauh dari gereja.

"Emm.. Sunb.." Jungkook tidak melanjutkan ucapannya karena Taehyung segera memotong.

"Panggil aku hyung saja! Kau adik kelasku kan? Aku tidak nyaman jika di panggil sunbae"

"Uh.. Baiklah hy-hyung?"

"Itu terdengar lebih baik!"

Mereka melanjutkan mengobrol sambil jalan-jalan. Mengitari taman dan menghabiskan waktu seharian bersama dengan tangan yang saling bertautan dan senyuman yang tak pernah luntur dari bibir mereka.


Sampai tak terasa waktu berjalan begitu cepat dan sekarang sudah menunjukan pukul 18.00 kst.

Taehyung dan Jungkook sekarang berada di depan gereja yang gelap dan sepi. Jungkook tentu saja bingung, sunbae-nya ini bukan mengantarkan nya pulang tapi malah membawa-nya kembali ke gereja.

"Hy.. Hyung untuk apa kita kembali ke sini?"ucap Jungkook heran karena tadi sunbae-nya ini berjanji akan membawa-nya ke tempat yang indah sebelum mengentarkan-nya pulang.

"Bukankah tadi aku sudah mengatakan nya, lebih baik sekarang kau tutup matamu dan buka ketika ku beri aba-aba!"

"N..ne"

Saat Jungkook sudah menutup matanya, Taehyung berlutut di hadapan Jungkook dan mengeluarkan kotak beludru dari saku mantel yang dia pakai.

Sebenarnya dia telah menyiapkan semua ini dari jauh-jauh hari.

"Kookie.. Ayo buka matamu!"

Dan saat Jungkook membuka matanya, dinding gereja yang tadi-nya gelap langsung terang dengan cahaya warna warni yang indah. Sesaat jungkook terpaku pada pemandangan di hadapannya, karena Jungkook memang belum pernah pergi ke gereja saat malam hari.

Sampai sejenak ia melupakan keberadaan Taehyung di hadapanya. Dan saat Jungkook berbalik menghadap Taehyung dia terkejut melihat Taehyung yang berjongkook di hadapan-nya.

"Kookie, mungkin ini terdengar chesee dan terlalu cepat untuk mu. Tapi aku berkata jujur tentang perasaan ku padamu, aku menyukai mu dari pertama kita bertemu di depan gereja waktu itu. Dan aku hanya ingin mengatakan... Maukah kau menjadi kekasihku?" ujarnya sambil menatap Jungkook penuh harap.

"Ne hyung aku mau" jawab jungkook mantap tanpa keraguan.

Setelah mendapat subuah jawaban dari Jungkook, salju pertama pun turun dan menambah kesan romantis pada malam itu. Taehyung pun langsung berdiri dan memasangkan cincin-nya di jari manis Jungkook, lalu memeluknya dengan perasaan bahagia.

END

Hai...
Ini ff baru punya ku, semoga ada yang mau baca... ya walaupun banyak typo dan alurnya gak jelas.

Maaf juga kalo ending nya kaya gini

Voment Juseyoo!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 11, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Christmas Time [Vkook OneShoot]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang