Setelah libur tahun baru , kali ini saatnya bagi para siswa siswi atau pekerja pekerja atau mahasiswa mahasiswi mulai melakukan aktivitas seperti biasa nya.
Seperti kali ini di sebuah rumah yang cukup besar,seorang gadis yang bernama lengkap Alana Anggraini Jasmine atau bisa saja di sebut Alana/Lana sedang sibuk menata ulang isi tas nya lalu setelah itu dia merapikan pakaian nya dari atas sampai bawah , setelah ia rasa rapi ia pun langsung menuju ruang makan untuk sarapan.
" Non, ini Mbok udah bikinin sarapan sama bekal nya buat Non Lana, jangan lupa di makan ya Non "
" Iya Mbok , gak bakalan lupa " Dengan cepat Alana menghabiskan makanan nya.
Setelah itu ada suara klakson sepeda motor , rupanya asal suara tersebut berasal dari luar rumah nya.
" Pagi Al " Itu Alan , Lengkapnya Muhammad Alan Ardiansyah
" Pagi Lan " jawab Alana , jadi kalau manggil Alana itu 'Al' kalau manggil Alan itu 'Lan' biar gak bingung .
" Yuk berangkat Al , entar kita telat "
" Siap "
##++##
Sesampainya di sekolah karena mereka beda kelas , Alan 11 IPS dan Alana 11 IPA , ketauan siapa yang lebih pintar .
" Lo gak capek apa tiap hari nganterin Gue ke kelas , terus nge jemput Gue ke kelas , padahal kelas kita jauhan " Kata Alana
Alan diam aja sambil tetap merangkul Alana lalu kemudian dia menjawab
" Lo tiap hari nanya nya itu mulu , besok nanya lagi Lo dapet piring cantik Al " Jawab Alan
" Yee, kan Gue takut Lo sebenarnya keberatan Lan , kelas kita jauhan jarak nya "
" Yaelah , lagian kan Gue pernah ke rumah Lo pas lagi gak bawa motor, pas nongkrong sama teman Gue dan itu aja uang di saku celana mepet banget Gue bela belain lari supaya Lo gak takut sendirian pas mati lampu ya kan ? Inget gak Lo? "
" Inget kok inget , sejauh itu aja Lo mau nyamperin Gue ya eheh " Alana tertawa kecil.
Sesampainya di kelas Alana...
" Belajar yang bener ya Al , jangan godain cowok cowok terus , jangan kebanyakan ngomong di kelas, kerjain tugas yang bener " Ingat Alan
" Kebalik , itu mah harusnya Gue ngingetin Lo kali " Balas Alana , Alan Tertawa
" Iya deh iya Al , Gue ke kelas ya Al , da Alana " Sebelum pergi Alan mengacak acak rambut Alana
Ish si Alan mah kebiasaan -
Alana duduk di tempat nya di sebelah Dena , teman sekaligus sahabatnya.
" Dianterin terus, kabar jadian nya masih belum berhembus " sindir Dena .
" Apaan sih Lo Den , Alan sahabat Gue kali " Kata Alana , sebenernya agak gugup sih.
" Iyasih sahabat, tapi kan siapa tau ada yang berharap lebih " kata Dena lagi
" Siapa yang berharap lebih? Enggak tuh Gue gak berharap lebih sama Alan " Elak Alana
" Yang bilang Lo ngarep sama Alan siapa sih Na? " Dena tersenyum jahil dan Alana masang muka tembok pura pura gak denger .
##+##
" Nganterin Alana lagi Lan? " Salah satu teman akrab Alan yang namanya Aldi bertanya .
" Iya, seperti biasa Gue mau Alana sampek di kelas dengan selamat " Jawab Alan , agak somplak juga nih.
" Dikira kemana kali si Alana, Nganterin terus gak jadi jadi " Celetuk Aldi lagi
" Jadi apa maksud Lo? " Sebenernya Alan paham tapi takut salah aja.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALAN(A)
Teen FictionIni cerita tentang Alan, Alana, dan Aira . Tentang Alan dan Alana Tentang Alana dan Aira Tentang Alan dan Aira Tentang ke-3 nya yang berjuang bersama sama . Perasaan itu gak se gampang ngebalikin telapak tangan- dan Gue nyesel ngomong gitu - Aira...