Chapter 12: a piece of paper (1)

347 78 5
                                    


I see.. should I tell you?

This piece of papper have been waiting for

We can make a big deal

0_0

Musim dingin dimulai bulan ini, tepat pada hari ini salju pertama akan turun. Tidak semua orang merayakan kedatangan musim salju karena musim salju adalah musim paling menyebalkan bagi kebanyakan orang dimana mereka harus bepergian dengan menggunakan jaket atau mantel tebal sebagai penghangat tubuh agar mereka tidak mati membeku. Tidak halnya dengan gujiyo high school. Sekolah bergengsi yang merupakan salah satu dari deretan sekolah terbaik seoul justru memilih untuk merayakan turunnya salju pertama setiap tahunnya. Perayaan itu diadakan dengan adanya festival day, dimana hari itu semua orang dari dalam sekolah bisa mengajak keluarga dan teman serta kenalan mereka datang mengunjungi sekolah itu dengan persembahan-persembahan yang telah sekolah itu sediakan. Semua kelas mengambil bagian untuk melakukan berbagai aktivitas seperti membuka stand dengan kreatifitas sebagai syarat utama. Tujuan dari pengadaan festival day setiap tahun adalah untuk memperlihatkan kepada dunia life skill para murid gujiyo secara nyata.

Pagi indah itu dimana salju sudah turun ke permukaan tanah, semua tamu berjalan memasuki gerbang gujiyo. Semua warga seoul yang telah diundang berbondong-bondong masuk kedalam area sekolah untuk menyaksikan tampilan luar gujiyo, kelas-kelas hingga fasilitas sekolah itu. langkah mereka berhenti ketika beberapa orang murid yang sebagai pengantar touris menjelaskan pada mereka bahwa aka nada perayaan pembukaan festival sebelum bisa memasuki halaman yang telah dipenuhi stand-stand istimewa yang secara special disediakan dari kreatifitas para murid gujiyo.

"selamat datang para tamu undangan yang terhormat" sapa kepala sekolah Hong sembari mem-bow hormat pada pengunjung diarea panggung tersebut. Para tamu yang terdiri dari orang-orang penting karena semua murid di gujiyo adalah murid-murid dari keluarga menengah atas.

"perkenalkan aku adalah Hong Jimin, kepala sekolah dari gujiyo high school. Senang bertemu dengan kerabat-kerabat dari murid-murid tercinta kami" ujar kepala Hong.

"selama bertahun-tahun kami mempertahankan kualitas dan kuantitas sekolah ini sejak tahun..." kepala Hong membacakan pidato yang disiarkan secara live di televisi.

"sekian dari saya. Untuk kehadiran anda semua, saya mewakili gujiyo high school mengucapkan terima kasih" kepala Hong kembali member hormat sebelum turun dari podium.

"selamat bersenang-senang!!" seru taemin dan jiyeon serentak selaku MC acara itu.

Semua tamu bubar dari area pembukaan dan langsung berbondong-bondong menuju area yang penuh warna keceriaan didalamnya. Beberapa murid junior sedang menarikan beberapa lagu girlband terkenal dan beberapa menarikan boyband terkenal. Semua murid sibuk dengan aktivitas masing-masing. Irine sibuk dengan stand nail shop-nya yang modis dan ditemani oleh suli. Seulgi menjaga stand untuk merajut ditemani oleh soojung. Di sudut area terdapat sebuah stand yang ramai akan pengunjung wanita. Semua mata tertuju pada stand balon harapan diujung sana yang dijaga oleh sehun, jong in, dan luhan yang memiliki kepribadian yang bertolak belakang. Luhan yang hangat dan manis sedangkan sehun yang dingin ditambah jong in yang polos dan naïf.

Para tamu pria juga sibuk mendekati stand yang berada tepat disebelah stand nail shop yang menjual beragam cup cake yang dijaga oleh suji dan jiyeon. Disebelah stand cupcake terdapat stand hair style yang dijaga oleh jieun dan teman sekelasnya naeun.

Diujung pintu masuk suji tanpa sengaja melihat ibu, ayah sehun yang dilengkapi jihun berjalan kearahnya. ketika mereka mendekat suji langsung membow dan tersenyum hangat.

Daily SunshineWhere stories live. Discover now