Kaulah yg terakhir

part 6

Di kamar raya langsung merebah badannya di kasur." Knp yah ko gwe jadi ragu yh" ucap raya.
" ah engga buat orang tua gwe, gwe akan melakukan apapun asalkan mereka bahagia.
" ya Allah semoga keputusan hamba ga salah. Aminn." Ucap raya sambil mengusap wajah dg kedua  telapak tangan.

"Sayang, papah pulang" ucap rama ketika masuk rumahnya.
"Bi raya mana?" Tanya rama

" dikamar tuan. Sepertinya tidur blm keluar2 dari tadi siang waktu pulang kuliah" ucap bi irah.
"Oh... klo nyonya udah pulang, " tanya rama.
"Blm tuan" ucap bi irah sambil menggelengkan kepalanya.
" y dah deh, " ucap rama.
" tuan mau mkan " tanya bi irah
"Nanti aja nungu raya bangun saya mau istirahat dlu " ucap rama sambil berjalan ke dalam kamarnya.

Di rumah mondy...

"Mahh" ucap wardana.
"Yah pah, ada apa sih teriak2" ucap marissa.
"Mah raya sama mondy 2minggu lgh akan menikah mah, dan rama setuju.
" dan kita akan mengusai hartanya mah, ucap wardana.
" yah pah setelah raya mondy menikah mamah akn nyuruh raya tinggal di sini dan mamah akan merayu raya menyerahkan semua hartanya ke kita secara raya pewaris tunggal hartanya rama" ucap marissa.
Bner mah, papah setuju sama mamah.
Ya wardana menjodohkan mondy dg raya karna rama kaya raya dan hanya ingin mengusai harta nya walaupun rama sahabat nya ia tak peduli yg penting dia kaya. Hanya itu di pikiranya.

" mondy penikahan kmu sama raya 2 minggu lagih"ucap wardana.
" terserah." Ucap mondy meninggalkan meja mkn.
"Pah, kita harus bikin mondy suka sama raya, " ucap marissa.
" yah mah papah jg bingung gimn caranya" ucap wardana.
" nanti deh di pikirin, udah skrang mkn dlu." Ucap marissa.

Mondy kini duduk di tepi ranjangnya. Sedang memandang poto tari." Maafin aku sayang" ucap mondy sambil mencium potonya.

Tanpa terasa pernikahan mondy dan raya tinggal 2 hari lgh. Terlihat se orang gadis cantik berlari menuju taman."akhirnya mondy mau ketemu aku jg " ucap tari sambil berlari ke arah mondy. Haap taripun memeluk mondy dari belakang. " sayang, aku tuh kangen tau" ucap tari.
Mondy pun hanya menunjukan se buah kertas bersampul ungu dan di disitu tertulis undangan.
Tari pun melepaskan pelukanya dan mengambil kertas itu.
Betapa kagetnya tari melihat. Nama UNDANGAN."Mon ini siapa yg mau nikah." Ucap tari.
" maafin aku tar, dua hari lgh aku akan menikah" ucap mondy berat.
" eennggggk mungkin, kmu pasti bohong mondy " ucap tari menangis. Mondypun mendekati tari yg berlutut.
" maafin aku, aku terpaksa." Ucap mondy pergi.
"Mondy " ucap tari.
Mondypun menoleh, " knp kita ga nikah lari aja, biar kita bisa menikah" ucap tari.
"Ga bisa, karna aku ngelakuin ini demi papahku"ucap mondy menangis.
Mondy pun pergi dari hadapn tari dengan langkah berat.
"Mmoonnnnndyyy" ucap tari menangis sejadi2nya sambil bertekuk lutut.

" sayang mending hari ini ga usah kuliah deh" ucap periska kpda raya.
"Kan km bentar lgh mau nikah, km harus harus fit, supaya jangan kecapean di acara nanti" ucap periska.

"Mamah raya ga mau bikin mamah sama papah sia" karna udah biayain raya kuliah, insya Allaah, raya ga akan2 knp mah," ucap raya tersenyum.

" raya mamah bener2 bangga sama kmu karna mamah punya anak sebaik kmu, yang mau hargain orang tua" ucap periska memeluk raya.
" ydah mah raya berangkat dlu yah" ucap raya sambil mencium pipi mamah nya.
" ydah km hati2 yah" ucap periska.
" ya Allah jagalah selalu putriku.
"Ucap periska yang memandangi punggung putrinya sudah tak terlihat lagih.
Raya pun keluar rumah dan masuk mobil untuk berangkat kuliah.
" oh yah, mending aku ke kantor papah buat kasih undangan ke haikal." Ucap raya.

Siang harii...

" hallo pah, " ucap raya masuk keruangan papahnya.
" eh sayang ada pa,? " tanya rama.
" enggak pah, aku cuman mau kasih undangan ke haikal" ucap raya sambil duduk di depan papahnaya.
" mau papah panggilkan sayang" tanya rama.
" jngn pah takutnya haikal masih kerja.
" nanti raya ganggu lagih" ucap raya.
" yadah deh, oh yah sayang besok km harus fiting gaun pengantin sama monady yah, nanti biar mamah sama tante marissa yg nemenin." Ucap rama.
Raya pun yg mendengarnya hanya menganggukan kepala.

Rayapun keluar dari ruangan papah nya dan mencari sosok haikal.
" haikal" ucap raya teriak.
" raya" ucap raya
" ada apa ray" tanya haikal.
"Ini.. aku lusa mau menikah kal, " ucap raya.
" hahh, kmu mau menikah ray, ucap haikal.
" yah"ucap raya.
" sama  siapa mng kmu punya pacar selama ini ray" tanya haikal.
"Enggak, aku di jodohin sama papah aku kal." Ucap raya.
" yang sabar yah ray. Semoga ini yang terbaik buat kmu"ucap haikal.
" aku yakin papah kmu pasti lebih tau yg terbaik buat kmu" ucap haikal lagi.
" y  dah aku mau balik dlu, "ucap raya.
" y dah hati2 yah aku pasti dateng ray. " ucap haikal.
" maksih, y dah byeee." Ucap raya melambaikan tangan kpda haikal.
Haikal hanya tersenyum dan melanjutkan pekerjaannya.

Ke esokan hari...
" sayang, km udah siap blom," tanya periska kpda raya yang sedang duduk di sofa.
"Mah, bisa ga nanti aja fiting nya rayakan harus kuliah dlu" ucap raya.

" sayang mamah mohon untuk kali ini aja." Ucap periska.
" ydah tpi raya mau sms melly dlu soalnya ada jnji sama melly hari ini dikampus.
" ydah." Ucap periska.

Rayapun meraih ponselnya dan sms ke melly.
" udah mah ayo." Kata raya.
Yu sayang" ucap periska sambil megandeng tangan raya. Mereka pun masuk mobil untuk menyusul mondy dan marissa.

Mereka pun sampai di butik.
Merakapun masuk kedalam butik dan mulai mencoba bju pengantin.
" ya ampun sayang, km cntik bngt." Ucap marissa.
" yah, syang km cantik bngt pake kebaya nya" ucap periska.
Mondy pun membuka hordeng dan keluar meakai jas hitam dalemah kemeja putih.
" wahhh mondy jg ganteng " ucap marissa.
"Kalian memang pasangan yang sangat serasi, satu ganteng satunya cantik. Jdi cocok." Ucap marissa.
"Yah cocok" ucap periska.
Mondypun menoleh ke arah raya. " ya ampun ternyata dia cantik bngt pake kebaya itu" batin mondy.

"Emmm mondy kmu terpesona yah liat raya cantik gini."ucap marissa.
Mondy pun lansung memalingkan wajahnya kedepn.ketika kepergok mandangin raya.
Akhirnya merekapun selesai fiting baju penagntinya dan pulang kerumah mereka masing2 untuk siap2 buat pernikahan besok.

Esok pun tiba harinya pernikahan mondy dan raya. Kini para tamu pun bergiliran dtang dan di sambut periska dan rama sebagai tuan rumah.
Haikal pun sudah datang jg. Dia berjalan masuk bersama para tamu. "Itu bukannya mondy yah" ucap haikal. Yang kaget meliahat sahabtnya ada disini.
" mon, " ucap haikal berdiri di depan mondy yg sedang duduk di kursi dengan tertunduk.
Mondy pun mengangakat wajahnya dan mendongkak kaget.
"Kal, ngapain lo disini" ucap mondy langsung betdiri.
"Mondy ko lo jg bisa disini " ucap haikal.
" gwe mau nikah sama orang yg di jodohon bokap nyokap gwe kal, " ucap moondy.
"Berarti lo mau nikah sama sahabt gwe mon, " ucap haikal.
" lo mau naikah sama raya kan," ucap haikal.
"Yah kal, jdi raya itu sahabat lo kal" ucap mondy.
" yah raya shabat kuliah gwe."ucap haikal.
" lo beruntung mon bisa dapetin raya selain dia cantik dia jg baik hati hati nya seputih salju" ucap haikal memegang bahu mondy.
Mondypun berfikir dg ucapan haikal. Raya memng gadis yg sangat baik.
" sebaik itukah raya sampe haikal memujinya setinggi langit" batin mondy.
" mon gwe mohon sama lo jangn sia2 in raya, dia wanita yg baik dan ga pantes di sakitin mon, " ucap haikal memperingati mondy...

Segitu dlu gays.  Makasih yg udah mau baca.
Se you.. 😘klo bisa vote coment nya yah makasih maaf klo jelek yah😅😃😃