Author POV
07.20 KST
Rumah Sakit XxxMasih ingatkah kalian pada Gyeongshim ? Gadis yang 11/12 dengan Rowon itu tengah meratapi Jinyoung yang terbaring dengan alat bantu kedokteran.
Beberapa hari yang lalu, sebelum Jinyoung masuk rumah sakit, Gyeongshim tengah mengikuti tes ujian masuk salah satu Universitas di Seoul. Bahkan Rowon saja terlambat mengikuti tes karena kesibukkannya.
Saat ini, Jinyoung tengah diberi suntikan kelengannya. Suara lirih terdengar ditelinga.
" Aak.. "
Kalian pasti berfikir itu suara Jinyoung, hehe, kalian salah besar. Itu suara Gyeongshim. Yang disuntik siapa yang mengaduh kesakitan siapa.
" Gyeongshim noona... " panggil Jinyoung lirih.
Gyeongshim menghapus air matanya sendiri lalu menatap Jinyoung, " Wae ? "
" Aku baik-baik saja. Jangan khawatir noona. " imbuh Jinyoung
/plak/
" Aak. Yya ! Appo ! " pekik Taehyung sambil mengelus lengannya yang menjadi sasaran empuk Gyeongshim.
" Apanya yang baik-baik saja ? Suntik itu tajam sekali, kau kan lihat betapa tajamnya benda horor itu sampai menancap dilenganmu. Bocah sepertimu sangat membuat kami khawatir. Bahkan tidak ada satupun yang memberitahuku kalau kau masuk rumah sakit. Bayangkan bagaimana sedihnya dirimu saat kau berada diposisiku. " tangis Gyeongshim semakin menjadi-jadi.
" Lalu kenapa kau memukulku ? Memangnya apa salahku ibu gincu tebal ? "
/plak/
" Salahmu karena kau berada didekatku. Lagipula tidak lucu kalau aku memukul Jinyoung. Macchi ? " tanya Gyeongshim pada Rowon yang berada disisi lain kasur Jinyoung. (Benarkan)
" Lagipula aku juga tidak suka dekat-dekat denganmu. " gumam Taehyung dengan bibir yang dipoutkan.
Rowon tersenyum saat melihat ekspresi lucu Taehyung. Selalu. Taehyung dan Gyeongshim memang selalu bertengkar. Ibarat minyak dan air, tidak pernah bisa bersatu. Eaks.
Tak jauh dari kasur Jinyoung, tampak Yoongi yang berdiri dengan kedua tangan yang ia masuki didalam saku celana. Melihat kondisi Jinyoung yang berpakaian khas pasien rumah sakit dan alat-alat mengerikan yang pernah membuat mantannya merasakan bagaimana selalu terhubung dengan alat laknat itu.
Sebuah helaan nafas keluar dari mulut Yoongi kemudian memilih keluar dari ruang inap Jinyoung. Seseorang melihatnya, dia Rowon. Entah apa yang dipikirkan Rowon sampai ia juga ikutan keluar menemui Yoongi.
Yoongi memilih untuk menyendiri dirooftop rumah sakit. Rowon yang mengekor dibelakang hanya berdiri dibalik beton putih berbentuk bulat rumah sakit.
" Ada apa dengannya ? " gumam Rowon.
Yoongi POV
Kejadian itu...
Kejadian dimana Haeri berencana untuk mengakhiri hidup dengan menabrakkan tubuhnya pada mobil yang lewat dijalan raya. Kejadian yang hampir terjadi dimana burung beo itu mengatakan ingin membeli bunga mahal untuk dibawanya saat makan malam bersama dulu.
Yah, saat itu, aku emosi tiba-tiba sambil bergumam 'jangan lagi'. Maksudku, jangan ada gadis yang berhubungan denganku melakukan hal sama seperti Haeri. Itu mengingatkanku padanya. Pada gadisku yang mengatakan tidak akan meninggalkanku dan pada akhirnya juga meninggalkanku. Karena itulah aku menyebutnya pengkhianat.