"merah" putih Abu Abu

"hari Yang Buruk"

Suara tak tik tuk dari bunyi sepatu seorang gadis cantik mulai terdengar saat dia memasuki gerbang sekolah, tapi kali ini bukan senyum yang terpancar diwajah cantik nya, melainkan kekesalan, ini Di karena kan hari ini syifa harus berpisah dengan teman nya karena sudah naik Kelas 11.

"kenapa aku harus berpisah dengan teman teman ku" ucap lesu syifa.

"Hey syifa kamu mau kemana? " sambar seorang perempuan yang berlari mendekati syifa.

" eh kamu? Hm nama kamu e elina ya?" jawab syifa bingung.

"iya aku elina syifa. kamu masuk ips ya?" tanya elina lagi

Pertanyaan ini adalah hal yang menjengkelkan untuk syifa kenapa dia masuk ips padahal itu juga kemauan nya karena ips Lebih membuat nya nyaman dari pada ipa, rumus rumus yang berada Di papan tulis selalu membuat nya ingin pergi ke kamar mandi bahasa kasar nya syifa ingin muntah ketika melihat rumus rumus kimia, fisika, dan matematika.

"ya aku ips" berjalan langsung tanpa menanggapi elina" bukan sombong tapi syifa memang tidak menyukai elina karena dia centil, cerewet, dan pemalas.

Syifa berjalan ke arah dimana mimpi buruk Akan Di mulai tapi langkah terhenti ketika melihat seorang lelaki yang Dia kagumi dari Kelas 10 ya dia adalah randa, cowok ganteng juara Kelas idaman, baik, rajin sholat dan sama seperti syifa randa mempertahankan status jomblo nya eits Di ralat randa tidak pernah pacaran.

" syif? "sapa randa.

"hay "sapa balik syifa.

" kamu ips ya" tanya lagi randa.

"iya" jawab cuek syifa.

"semangat ya belajar nya jangan pikir ips itu mudah susah lo menghapal masa lalu" senyum manis randa.

"oh iya kamu juga" senyum balik syifa.

"duluan ya bye" langsung pergi.

"hm setidak nya mimpi buruk ini menjadi indah sebentar" syifa menghela nafas.

Syifa melanjutkan langkah nya ke arah Kelas neraka itu bagi nya dia sudah mendengar nama nama lelaki yang ada Di Kelas ini semua nya Badboy. belum sampai Kelas syifa sudah mendengar larian, teriakan, gendang - gendangan dari arah Kelas itu dan tak Lupa juga bau asap rokok, vape, dan lem yang ada.

"aduh  pingsan nih gue" jawab syifa lemas.

"kalau lo pingsan gue yang angkat" sahut lelaki ganteng Badboy.

"asyik angga" sahut teman nya.

Syifa pergi tanpa menghiraukan angga. Tidak terbesit Di benaknya untuk melihat Badboy yang ada Di depan nya tu.

"Seorang angga Di tolak wadaw cemelehew" sahut bastian.

"itu cewek manusia atau es yak ko dingin banget" angga langsung pergi ke Kelas.

Syifa sudah sampai di Kelas, dia langsung membuka tas nya dan mencari benda yang tepat untuk situasi saat ini yaitu hansfree. Syifa mulai membuka handphone nya dan mendengarkan musik. Suasana hati nya sangat sedih mengingat sahabat karib nya yang selalu berada dekat dengan nya yaitu dika.

"dika gue kangen lo" panggil syifa lesu.

"hay syif rupanya kita sekelas dan sebangku" tegur elina girang.

Syifa hanya fokus mendengarkan lagu nya dia tidak mendengarkan elina berbicara yang dia ingin kan adalah pergi dari Kelas ini secepat nya dan bertemu dengan sahabat nya.

"hay lo elina ya?" sahut angga.

"iya kok lo tau" merasa geer elina.

"dari name tag hahaha" ejek angga.

"angga nyebelin deh tapi ganteng" puji elina kepada angga.

Tak lama kemudian aktivitas mereka terhenti karena seorang wanita yang mengajar mereka datang.

"selamat pagi anak anak" sapa ibu guru.

"pagi buk" sapa siswa siswi nya.

"Baiklah ibu Akan membagikan kelompok untuk mengerjakan daftar picket, organisasi Kelas dan banyak lagi" jelas Bu lastri sebagai wali Kelas 11 ips 2.

"iya buk" sahut Murid Murid nya.

Syifa tidak terlalu memperdulikan omongan ibu lastri karena berada Di Kelas itu juga adalah sesuatu yang menjengkelkan untuk nya tapi tiba tiba dia memperhatikan setelah namanya Di sebut kan.

"oke kelompok yang buat daftar piket itu syifa, elina, angga, bastian, becca dan Arnold jelas Bu lastri.

"apa sama cowok Badboy tadi huh biarin lah peduli apa aku paling mereka enggak datang" bicara syifa dalam hati nya.

"apa cewek pendiem cuek itu yang namanya syifa ooo dia tadi yang nyuekin gue" berkata angga dalam hati juga.

"eh ntar jam 4 sore ya dirumah gue" berkata becca.

"rumah kamu dimana?" balas syifa.

"nanti bareng aja sama gue syif" sahut elina.

"aduh sorry ya gue ada janji ni" senyum angga ke teman teman nya.

"enggak apa apa kok ntar yang enggak datang namanya jangan Di catat ya sampai jumpa nanti" syifa langsung keluar dari Kelas.

"eh apa apaan suka suka aja" ngomel angga.