Twenty One

2.7K 336 195
                                    

"Bayi kalian..." mata Sehun membulat begitu pula dengan Chanyeol ketika mulut sang tabib mulai memuntahkan darah

Kemudian tubuh tabib itu ambruk kedepan dan jatuh mengenai meja bundar dengan punggung yang tertancap panah beracun

Seluruh orang yang berada dikamar Chanyeol dan Sehun beralih menatap ke jendela yang terbuka lebar

"Impossible! Penjagaan ketat bisa diterobos masuk?" Murka Suho sambil berlari menghampiri jendela dan melihat keadaan wilayah klan diluar sana

Tampak suasana sangat damai, bahkan para penjaga benteng terlihat sama sekali tidak menyadari akan adanya kehadiran penyusup

"Perlukah kita mengejar pembunuh itu?" Tanya Xiumin

"Percuma, si pembunuh menggunakan senjata jarak jauh. Yang harus kita lakukan adalah memancingnya keluar, bukan mengerjarnya" jawab Chen

Sementara Sehun menatap tubuh sang tabib yang mulai membiru efek dari racun yang telah menyebar keseluruh tubuhnya

Kemudian Sehun beralih menatap kearah panah yang menancap dipunggung tabib itu. Ia bangkit dan mencabut panah itu sambil meneliti dari kepala hingga keujung panah

Chanyeol mengikuti Sehun mengamati setiap inci panah tersebut. "Abbeonim lihatlah!" Seru Chanyeol sambil menunjuk ukiran pada mata panah tersebut

Chen segera mengambil panah itu dari tangan Sehun kemudian Kris merebutnya. "Klan Udinov" geram Kris marah sementara baik Chen, Xiumin dan Suho menatap Kris dengan pandangan tak percaya

"Tidak mungkin" ujar Suho. "Klan Udinov, sudah punah seribu tahun yang lalu akibat gempa amukan para Dewa bahkan nama mereka sudah terhapus dalam sejarah klan dunia" sambungnya kembali

"Akupun berpikir begitu, tapi jika sudah punah tidak mungkin panah ini bisa sampai kemari dan membunuh salah satu tabib paling handal di klan O'Connor tanpa diketahui kehadirannya oleh penjagaan anggota klan" tukas Xiumin

"Kurasa ini ada kaitannya dengan klan O'Connor dan Al-Ghul yang memutuskan untuk menjadi satu klan. Dan dengan kehamilan Sehun, Al-Connor akan menjadi satu sepenuhnya. Dan itu artinya, Al-Connor tidak akan bisa dengan mudah dikalahkan. Kurasa itulah sebabnya mereka kembali memunculkan diri. Memberi peringatan bahwa klan mereka masih ada" Chen memberikan pendapat

"Father, Mother. Kalian tidak pernah menceritakan klan Udinov itu sebelumnya padaku. Memangnya ada apa dengan klan itu?" Tanya Sehun penasaran

"Ada baiknya kita bicarakan diruang yang lebih luas dan tertutup" ujar Kris. Mayat tabib itu dibawa keluar oleh dua anggota klan yang berjaga didepan pintu kamar Chanyeol dan Sehun

Kini, mereka berenam berada diruang keluarga, tempatnya luas dan juga tertutup. Mereka duduk melingkar disebuah meja bundar diterangi oleh lampu gantung dan perapian

"Dulu sebelum klan Al-Ghul maupun O'Connor terbentuk. Ada banyak klan-klan kuno yang telah berdiri dan sangat berjaya diperadaban Dewa Kuno yang pada saat itu Zeus belum menjadi Dewa tertinggi

"Ada tiga klan yang sangat menonjol saat itu, yaitu Bellova, Udinov, Cyrabane. Udinov merupakan klan pertama didunia, pasukan perang mereka adalah pasukan yang paling ditakuti oleh klan-klan lain pada zaman itu. Bahkan dua klan yang hampir setara dengan klannya, Bellova dan Cyrabane berhasil ditakhlukkan oleh klan tersebut, membuat klan itu mencoba untuk menginvasi semua klan yang ada agar tunduk pada klannya. Kronos, Dewa diatas segala Dewa dan merupakan ayah dari Zeus murka karena klan Udinov menantang para Dewa untuk bertarung"

Kris menghentikan ceritanya sebentar dan menatap raut wajah kedua pasangan suami istri muda itu. Baik Chanyeol maupun Sehun sangat serius menyimak cerita Kris

Love Between Two ClansTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang