Di Line...
"P"
"P"
"P"
"P""Apa bayi dajal"
"Panggilan Tak Terjawab"
"Kenapa Lin?"
"P"
"P"
"P""kurang ajar"
"Lu kenapa nelp?"
"Kangen ya""Panggilan tak Terjawab"
"Lu kenapa ngechat gue? ""Kangeen"
"Anjing bayi dajal"
"Lu dimana?"
"Ada apaan emang?"
"Gpp"
"Serius jibril"
"Gpp sayang"
"Boong lu daki badak"
"Kenapa harus boong"
"Dasar lu ya""Jujur itu baik kok taring kobra "
"Emang kenapa kalo gue boong? "
"Gpp anjing"
"Besok mau dijemput pake kuda terbang gak?"Mauu"
"Beneran ya""Oke"
"Beneran kan di jemput ya"
"Ok selangkangan pocong"
"Ok bau"
"Ok kancut perek""Apaan sih"
"Dasar selangkangan kuntilanak""Eh sempak, sejak kapan kuntilanak mamerin selangkangan? "
"Udah ah low batre gue nih""Sejak gue bilang"
"Dasar selangkangan kolor ijo"***
Keesokan harinya....
Nggeeng ngeeng ngeeeenngg
"Suara motor siapa sih tuh? Berisik banget." Bang Andro keluar dari kamarnya sambil mengusap ngusapkan matanya yang masih mengantuk itu
"Maaf bang, itu temen aku." Teriak Lina dari kamarnya yang melihat abang nya sangat kesal
"Ahhh." Andro masuk ke kamarnya dengan kesal yang membara
"Gue bunuh lu Pang." Lina menggeram karena Abang kesayangannya marah
Lina lari kebawah menemui Bopang yang sangat berisik itu
"Heh Bopang gue tabok lu ya, berisik banget." Omel Lina yang melihat Bopang sedang memainkan gas motornya
"Habisan lu lama banget." Bopang tetap memainkan gas motornya yang sangat berisik
"Abang gue ke ganggu kampret." Lina sangat kesal dengan perbuatan Bopang
"Ok." Bopang memberhentikan kelakuan yang tidak senonoh itu
"Ayo ah berangkat."
***
Lina dan Bopang pun sampai, merekapun meluangkan waktu sebelum bel untuk pergi ke kantin sebelum masuk kekelas
"Lin kemaren lu mau ngomong apaan sih?"
"Au ah kesel bego gue, habisan lu kaga bisa manggil gue yang bener kemaren."
"Yaudah mumpung gue lagi bener nih sekarang, ngomong dah buru"
"Gue baper sama kelakuannya Kevin ke gue Pang." Curhat Lina
"Kevin anak mana?"
"Anak 12 MIPA 6 Pang."
"Anjir, itu kan kakak sepupu gue Lin, lu suka sama dia?" Bopang tersenyum karena ia heran sesosok Lina bisa suka dengan Kevin orang yang sangat dingin dan susah dicairkan
"Hah, serius lu? Sepupu lu cakep, kok lu engga?" Ledek Lina yang langsung membuat wajah Bopang datar dan mata yang hampir keluar
"Anjing lu ya, eh tapi emang bener lu sempet di baperin sama dia?"
"Iya Pang, dia sempet minta nomor gue, nganter gue balik, terus bilang gue cantik, coba lu bayangin mana ada cewek yang gak baper kalo digituin" Rengek Lina
"Shit, dia minta nomor lu? Terus lu udah chatan sama dia dong?"
"Nah itu Pang, dia minta doang"
"Bahahaha." Bopang tertawa sangat kencang
"Mungkin nomor lu dipake buat nomor togel kali." Bopang meledek Lina
"Ish." Kesal Lina
"Tenang aja Lin, nanti gue bantuin lu kok." Bopang menepuk pundak Lina
"Tapi gue gak percaya loh, lu itu sepupuan sama Kevin." Lina mengamati wajah dan tubuh Bopang dari atas sampai bawah
"Sue lu."
Lina dan Bopang melihat Kevin yang datang untuk memesan sarapan
"Itu Kevin." Teriak Bopang yang membuat Kevin menengok kearahnya
"Vin sini dah."
Kevin pun datang kearah Lina dan Bopang sambil membawa makanan yang dipesannya tadi"Kenapa?" Kevin menaruh makanannya di atas meja
"Masa kata Lina lu buat dia baper."
Lina langsung menginjak kaki Bopang dan memelototi Bopang
"Hah?" Heran Kevin
"Engga Vin, ngarang dia, lu lagi kenapa Pang, lu sakit ya?" Lina memegang jidat Bopang yang tidak panas itu
"Apaan sih Lin, gausah salting juga kali." Bopang menepis tangan Lina dari jidatnya
"Katanya lu minta nomor dia terus lu belum hubungin dia sama sekali, dia udah baper sama lu Vin eh lunya malah begitu, padahal dia udah nunggu nunggu mulu tiap hari." Ucap Bopang yang membuat Lina semakin kesal dan malu
"Anjir muka taro dimana ini jir, ahh nyesel gue cerita ama dia, gak lagi lagi dah." Ucap Lina didalam hatinya
"Ok,Tar malem gue chat." Kevin langsung mengambil makanan yang di taruhnya di meja dan langsung pergi ke kelasnya
Lina pun melihat Kevin yang semakin lama semakin tak terlihat
"Tai lu Pang." Lina memukul pundak Bopang
"Lah emang kenapa? Bagus dong jadi dia tau."
"Malu gue EE, tar dia ilfil sama gue."
"Tenang aja, gue tau kok sifat dia, dia orangnya gak gitu."
.
.
.
Maaf yah banyak kata kata yang gak bener..
Soalnya itu true story hehhee...
Jangan ditiruu yaaJangan lupa yah vote dan commentnyah
😊😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE me just YOU
Teen FictionDUUUGGG.... "Aduhh." Sebuah bola basket yang berasal dari lapangan itu mengenai kepala Lina, Lina pun tersentak dan mengusap kepalanya Kiel dan Olan langsung melihat arah bola basket itu berasal "Woy siapa nih yang ngenain emak gue?" Dengan suara la...