"Hal yang paling aku rindukan adalah menantu dan cucu tercinta ku"
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
} Kediaman keluarga jeon {
"Halmoni...." Sebuah teriakan melengking khas anak-anak terdengar, sosok imut Soonyoung pun terlihat setelahnya "Siang halmoni..." Sapanya pada Seokjin yang sudah menunggu kedatangannya diruang tamu rumah itu.
Senyum Seokjin mengembang melihat bocah gembul itu "Soonyoung.." Seokjin merentangkan kedua tangannya meminta untuk mendapatkan pelukan hangat dari Soonyoung, meski sedikit sulit karena Seokjin yang duduk di kursi roda tapi akhirnya keduanya bisa berpelukan.
"Halmoni coba lihat siapa yang aku bawa..." Ucap Soonyoung dengan semangat, membuat Seokjin langsung mengalihkan pandangannya ke arah belakang Soonyoung "yang manis itu Jihoon.." bisiknya.
Seokjin mengangguk pelan "Anak yang kau suka?" Dan kini Soonyoung yang mengangguk, Seokjin begitu senang melihat keduanya tapi tiba-tiba perhatiannya terkunci pada sosok mungil lain dibelakang Jihoon "Wajah itu.. dimana aku pernah melihatnya?" Batinnya.
"Ah.. dan gadis kecil cantik ini Taerin halmoni, dia adik sepupu Jihoon" ucap Soonyoung sambil menunjuk ke arah Taerin.
DEG
"Taerin? Aku seperti pernah tau nama itu.. tapi dimana?" Seokjin mengamati setiap inci tubuh dan wajah Taerin "Siapa anak ini?"
Jihoon dan Taerin membungkuk sopan yang langsung menyadarkan Seokjin dari pemikirannya "Hallo halmoni... Perkenalkan nama ku Jihoon, Park jihoon" Jihoon mengandeng tangan Taerin "Dan dia adik ku namanya Park Taerin"
"Hallo halmoni..." Sapa Taerin yang entah kenapa membuat sesuatu di hati Seokjin bergetar "Halmoni cantik.." ucap Taerin dengan gigi kelincinya yang terpajang di wajah imutnya.
"Perasaan nyaman apa ini?" Tak terduga Seokjin meneteskan air mata.
Dengan sigap Irene yang sedari tadi ada disamping Seokjin langsung menghapus air mata itu "Nyonya tidak apa-apa? Apa ada yang sakit?" Tanyanya penuh kepanikan "Apa sebaiknya anak-anak ini pulang Nyonya?"
"Jangan.." Seokjin tersenyum dengan lebar meski matanya masih saja mengeluarkan buliran bening itu "Aku ingin bermain dengan mereka"
Soonyoung menarik tangan Jihoon "Ayo Ji.. dibelakang ada taman penuh mainan" terlalu keras tarikan Soonyoung membuat pegangan tangan Jihoon pada Taerin terlepas.
"Irene ikuti mereka.."
"Tapi nyonya.." "Tidak apa-apa.. aku dan gadis kecil ini akan menyusul" Seokjin menyela ucapan Irene, dan tanpa harus disuruh untuk kedua kalinya Irene langsung berlari kecil meninggalkan Seokjin dan Taerin.
Seokjin mengulurkan tangannya "Tadi nama mu siapa cantik?" Tanyanya.
"Taerin.. Park Taerin" dengan ragu Taerin mengeluarkan tangannya meraih tangan Seokjin.
Sekali lagi ada sesuatu yang aneh bergetar di hati Seokjin "Aku ingat dimana aku mendengar nama Taerin.. tapi apa mungkin mereka Taerin yang sama? Bagaimana kalau anak Taehyung namja? Dan bukannya yeoja.." batinnya dengan mata yang tak pernah lepas dari Taerin.
} Kediaman keluarga Kim {
"Oh.. Astaga" teriak Yoongi sambil memegangi dadanya setelah melihat sosok Wonwoo didepan pintu.
Melewati Wonwoo yang masih terdiam didepan pintu Hoseok langsung masuk mengabaikan Yoongi yang masih terkejut disana "Tenanglah Yoon.. dia pegawai baru Taehyung"
