Ice Boy

prolog

Disetiap awal masuk pembelajaran awal tahun. banyak anak anak yang menyiapkan peralatan untuk disiapkan masuk ke sekolah baru tak kecuali Naila.

Dipagi hari Naila dengan terburu-buru bangun karna sudah kesiangan untuk mengikuti upacara pembukaan mos disekolah Bhakti Kusuma. 

Di ruang makan sudah ada Mamanya yang menunggu sarapan pagi di meja makan. Karna Papa Naila adalah seorang CEO terkenal jadi Papa Naila disibukkan dengan urusan pekerjaan keluar negri. Dengan tergesa gesa Naila menuruni anak tangga dengan jarak dua pijakan. Karna berhubungan dengan kamarnya yang berada di lantai dua

"Kamu  sarapan dulu ya Naila Mama sudah buatin kamu nasi goreng spesial" ucap Mama

"Enggak Ma Nailla udah telat banget" Naila yang cepat cepat menyambar susu dihadapannya langsung meneguk dengan habiss

"Ma Naila berangkat dulu ya ma asalamualaikum ma" berlari sambil teriak didepan pintu
Dengan cepat Naila melenggang pergi menyuruh Pak Adi supir yang mengantar Naila kemana mana. 

"Pak agak cepetan ya Naila udah telat banget hari ini ada upacara pembukaan mos" ucap Naila dengan cemas karna takut dapet hukuman diawal mos

Tidak memperlukan waktu lama  untuk sampai kesekolah hanya menempuh waktu sekitar 15 menit dari rumah menuju kesekolah

Setelah tiba Naila memasuki gerbang yang sudah hampir tertutup karna akan disegerakan upacara pembukaan hari pertama awal penerimaan siswa siswi baru.

"Aduh gue telat lagi ngapain Mama nggak bangunin gue" guman dia kesal

"Abis lo juga kebo sih Nai"ucap Putri sahabat Naila dari sd

"Ah bacot loo,  yuk ke lapangan upacara udah mau mulai toh" ucap Naila sebal kepada Putri

Diumumnkan kepada siswa siswi baru untuk segera berkumpul kelapangan untuk meyegerakan upacara bendera

"Yuk udah dipanggil sama pak ketos" ucap ketua regu biru

Semua siswa sudah berkumpul  dan berbaris rapi dibawah terik matahari yang menyangatt karna jam sudah menunjuk pukul setengah tujuh lewat sepuluh semua anak anak sudah sangat capek karna upacara tidak segera dibubarkan

"Eh Nai loo liat siapa sih kok kayaknya serius banget" ucap Putri mebuat Chika dan Nadia menoleh kearah Sumber suara

" Itu tuh ketosnya cogan banget" ucap Naila

"Yeh kirain apaan dah" saut Chika dan Nadia bersamaan

Jam delapan upacara sudah dibubarkan semua siswa langsung masuk kekelas masing masing karna akan diadakan game atau semacam mpls (masa pengenalan lingkungan siswa)

Beruntung Naila mempunyai teman seperti Putri, Nadia,  Dan Chika.  Disaat mereka senang maupun duka terus bersama-sama. Tak jarang mereka main kerumah mereka yang sudah mereka anggap saudara.

Saat Naila ingin kekamar mandi dia menabrak orang yang jalan dikoridor sekolah

Brukk

"Aw sakit" ucap Naila kepada orang yang menabraknya

Namun Naila  terkejud bukan main yang ia tabrak adalah anggota osis yang cuek, dan terkesan dingin dimata siswa SMA Bhakti Kusuma

Tanpa mengucap kata maaf Farel  langsung pergi begitu saja Naila mendegus kasar.

"Untung gantengg kalau nggak udah gue bejek bejek dia" gumam Naila pelan

Disaat Naila sudah bangkit dan berjalan cowok yang menabrak tadi yang tak lain adalah Farel menoleh kebelakang

"Cewek lugu" gumam Farel pelan

Diselanjang koridor Farel mendapat tatapan dari siswa cewek yang tak lain penggemar karna sikap cuek dan collnya membuat semua orang penasaran seperti apa kehidupan dia

Diambang pintu kelas IPA  X-1 Naila memasang raut wajah kesal dari setelah dia ijin kekamar mandi dan berjalan menuju tempat duduknya yang duduk bersama Putri

"Kesel gua masak tadi gue kekamar mandi si kakak osis yang cuek noh nabrak gue dan nggak mau minta maaf" cerocos Naila dengan mut ya g maju kedepan beberapa senti

"Siapa Kak Farel ya" ucap Nadia yang sudah kenal dengan anggota osis karna nadia mempunyai kakak laki laki yang menjabat sebagai ketua osis yaituu Rafly

"Ya iyalah ituu sumpah nyebelin banget tau gituu tadi nggak usah pergi kekamar mandi" ucap Nadia dengan ekpresi kesal tapi terlihat lucu yang disambut gelak tawa temannya

"Abis loo jalan gak liat liat" samber chika

"Gue kan gugup jadi siswa baru disekolah ini"

"Hahahahaha gugup kayak apa aja" ucap Putri

"Biasa kan ditabrak cogan" ucap Nadia membuat Naila mendegus kesal

____

Dilain tempat tepatnya diruang osis Farel mendadak kepikiran cewek yang ia tabrak tadi

"Rel lo kenapa" ucap Briyan sahabat dia sejak kecil

"Gak" ucap Farel singkat membuat orang yang mengajak omong mendegus sebal

Hari sudah menunjukan pukul 2 siang terdengar bell yang sangat memekakkan telinga murid murid.  Dikelas IPA X-1 semua murid berhamburan keluar kelas untuk menuju parkiran atau menunggu angkutan umum dan jemputan pribadi

"Nai lo pulang naik apa" ucap nadia yang rumahnya satu komplek perumahannya

"Dijemput gue Nad,  loo naik apa? " ucap Naila

"Gue bareng loo ya soal nya papa gue belum jemput" ucap Nadia

"Oke yuk ke gerbang" berjalan beriringan keempat cewek yang berjalan dikoridor sekolah yang tak lain adalah Naila dkk

▶▶ Sory ini cerita pertama jadi maklumin kalau nggak nyambung 😂 jangan lupa vote dan comend juga typo yang bertebaran  😪◀◀