1

12 2 0
                                    

Author pov
 
   Hani terus menatap kosong bolpoint yang ia pegang, seakan tak memperdulikan dunia sekitar beberapa menit lagi kelas akan dimulai, namun tampaknya lee Hani tidak mendapatkan semangat pagi itu.
"Selamat pagi anak2." Sapa pak kim, yang masih tidak Hani pedulikan.

"Hari ini kelas kita kedatangan murid baru,silahkan jimin perkenalkan dirimu."

"Annyeong semuanya .. nan Park jimin imnida."

Murid baru itu bahkan sontak membuat para wanita di kelas itu berteriak histeris. Ia jimin adalah orang yang sangat tampan dengan wajahnya yg sedikit imut.

"Jimin kau bisa duduk di bangku belakang Hani."

"Baik pak kim. terimakasih"
Jimin melewati Hani begitu saja, dan ya. Hani masih tidak mempedulikan dunia sekitar, bahkan sepertinya ia tidak menyedari apa yg barusan terjadi.

*****
Bel istirahat berbunyi semua siswa berhamburan keluar terkecuali Hani yang masih setia dengan mejanya, ia menidurkan diri menghadap kiri dan tangannya yg menopang.
Sejujurnya ia punya teman, jung jaehyun dan song ji hoon, namun seperti kawannya tahu, bahwa saat ini Hani sedang tidak ingin berinteraksi.

Kelas sangat sepi sehingga membuat Hani semakin mengantuk.

"Permisi.. boleh aku bertanya?"
 Sebuah suara berhasil memecah keheningan.

"Mwoo?!!"
Hani terkejut mendengar suara itu, karena biasanya hanya dia saja yang berada di kelas saat jam istirahat.
"Nuguya? "
Tanyanya bingung kepada seorang namja yg tengah duduk di bangku belakangnya sambil terus menatapnya.
 Jimin tersenyum sinis, namun ia masih terlihat imut.

"Apa kau tidak menyadari keberadaanku sejak tadi? Atau mungkin kau tidak memperhatikan ku saat aku tadi memperkenalkan diri?"

"Jinja?" Hani masih menatap namja itu  heran.

"Perkenalkan nama aku park jimin, kau bisa memanggilku jimin" tersenyum sangat imut.

Jimin pov

     Sumpah demi apapun, aku terkesima melihat yeoja ini. Ia sangat cantik, rambutnya terurai panjang, dan bibir nya yg setengah pink di bagian dalamnya ciri khas yeoja-yeoja korea.

"Kau Hani kan?" Tanya ku gugup padanya.

"Heol..bahkan kau tau siapa namaku?" Tanya nya yang bingung, aku suka melihat wajah yeoja ini saat sedang bingung.

"Hani-shi....uri haniiiii...." teriak seorang yeoja kepada Hani diikuti seorang yeoja lagi di belakanya.

"Kau sudah baikan?" Tanyanya kepada Hani dan sepertinya tidak memperdulikan keberadaanku.

"Ya!! Memangnya aku kenapa? Aku hanya sedikit mengantuk karena aku kurang tidur."  Jawabnya sambil menguap cantik, aigoo ..bahkan saat menguap pun dia masih cantik.

********
Lee Hani pov

     Senang sekali bisa mengakhiri sekolah hari ini, entahlah mengapa aku sedari tadi tidak semangat. Jangan salah aku sebenarnya tipe anak2 rajin.
Mengingat kakaku adalah direktur disini, setidaknya otaku harus bisa membawa nama baik keluarga. Semenjak kelas 1 aku selalu berada di rangking 1, dan itu cukup membuat keluarga ku bangga.

"Ya!! Hani-shi!"

Sebuah suara yang tak asing menghentikan langkahku. Mencari sumber suara dan memang benar suara itu tidak asing, suara itu milik suga kekasihku.
Ia datang dengan menggunakan jaket kulit hitam khasnya dengan sepatu sport favoritnya.
"Sedang apa kau disini?" Tanyaku padanya.
"Menjemputmu." Ia tersenyum sangat imut.
"Aigooo..hari ini kau cantik sekali." Puji nya sambil mengacak-acak rambutku.
"Ya!!!kau ini" aku tidak yakin
 bagaimana ekspresiku saat itu.

"Kau membawa motor?"tanyaku dan mataku tak henti menerawang mencari motor suga.

"Tidak! Aku membawa mobil." Jawabnya dengan senyuman khas nya.
 Aku melihat pakaian dan rok ku ,iya aku mengerti maksudnya.

"Hmm... baiklah ayo kita percepat, kau tak ingin kan ny. song pelatih musik memarahi kita lagi." Ia tertawa setelah kalimat itu keluar dari mulutnya..
"Ne.. kajja" ajaku di ikuti dengan tangan suga yg memeluk bahuku.
****

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 28, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Let Me Love You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang