Yein menghempaskan ranselnya asal pada sofa panjang dihadapan nya.
Ia memandang heran waktu sudah menujukan pukul tiga sore tetapi rumahnya sepi. Memangnya kemana semua orang ?Ia melangkahkan kakinya kearah halaman belakang senyum manisnya tercipta tatkala matanya menangkap seorang wanita parubaya yang tengah berkutat dengan sebuah bunga mawar di tangannya.
" Mwo haeyo Eomma ? " wanita parubaya itu menoleh.
" Sedang memetik bunga Memangnya apalagi ? " Yein mengangguk mengerti.
" Ahh kau baru sampai? " ia mengangguk dan memeluk sang ibu dari samping.
" Ne ? Tapi kemana appa dan Jimin oppa.."
" mereka sedang keluar " Yein mengangguk mengerti dan Menampakan wajah lesunya.
" Apa yang terjadi ? Kau lelah " Yein menggeleng pelan.
" Lalu apakah sesuatu terjadi padamu . Wajahmu buruk sekali "
Yein mengangguk. Nyonya park terduduk di kursi yang tersedia ditaman belakang." Ada apa ? " Tanya nyonya Park.
" Disekolahku ada seorang guru baru dan dia dekat dekat dengan taehyung oppa " Ujar yein mengerucutkan bibirnya.
Wanita parubaya itu tertawa. Lalu mengusap lembut rambut sang putri.
" Tentu saja dia dekat dengan tunanganmu. Bukankah tunanganmu seorang guru ? "
" memang benar . tapi yeoja itu berusaha menarik perhatian taehyung oppa Eomma !" Jawab Yein mendengus kesal.
" bukankah mereka baru kenal bagaimana bisa kau menyimpulkan seperti itu ?" Tanya nyonya park.
" Tapi melihat bagaimana cara dia memandang taehyung oppa. Aku yakin pasti dia menyukai Tunanganku itu.. " Jawab yein . nyonya park hanya menanggapinya dengan tawa ringan.
" Kenapa eomma tertawa ? "
" Memangnya kau sudah bertanya pada taehyung ? " Yein menganggukkan kepalanya.
" Tae oppa berkata mereka tidak sengaja saling berkenalan itu saja .. " jelas Yein.
" itu jawabannya .." Ujar nyonya park.
" Kau harus percaya pada tunanganmu, Bukankah dia sudah memilihmu " Lanjut Nyonya park dan Yein hanya mengangguk lemah.
" sudah tak usah memikirkan hal yang membuat dirimu kesal.. " ujar nyonya park.
" Baiklah.."
" Ganti bajumu dan istirahatlah . Kau terlihat lelah "
" Ne eomma ! "
Waktu sudah menujukan pukul lima sore dan malam akan datang. Tubuhnya terasa lelah sekali Ia merebahkan tubuh sexy nya tepat di tempat tidur king size nya tanpa melepas pakaian sekolahnya.
--oOo--
Taehyung tersenyum pikirannya menerawang mengingat Kekonyolan tunangannya hari ini, Ia heran kenapa dirinya bisa memilih gadis pemalas seperti Yein Dan yang lebih anehnya lagi ia bahkan jatuh cinta pada yeoja itu.
Ia bangkit tangannya terulur kearah saku celananya menggapai sesuatu.
Ponsel! Ia ingin sekali menghubungi Yein . Ahh tidak lebih baik mengiriminya pesan saja.Makanlah yang banyak!
Ia menghempaskan asal ponselnya pada ranjang. Hingga sebuah dering suara merasuk dalam telinganya. Ia terkekeh gadis itu menghubunginya.
TUT (ON)
" Ne Chaggiya.."
'Kenapa hanya mengirim pesan?'
KAMU SEDANG MEMBACA
SARANGHAEYO [BTS FF "HIATUS"]
FanfictionAku yang berulah ! Dan Tunanganku yang menghukumku! Apa jadinya kalau semua orang mengetahui bila guru tampan disekolah ini adalah tunangankusendiri! Matilah aku!! " Park Yein " 🌟#40 Childish