Chapter 1 (Part 1)

33 5 0
                                    


Hujan deras kali ini membuat Alia tidak dapat mengikuti mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar. Seperti biasa jika sedang tidak mengikuti mata kuliah tempat tongkrongan yang selalu Alia datangi adalah White Café , kursi nomor 5 yang berada di selatan meja cashier dan menghadap jendela luar menjadi tempat favorit Alia menikmati segelas Hot Red Velvet dengan sepiring Pasta with Mozarella cheese. Saat Alia sedang asik menikmati Pasta kesukaannya terlihat dari depan lobby seorang gadis mengenakan Black T-shirt dengan ripped jeans dan sepatu convers berwarna putih terdiam sendiri seperti sedang menunggu berhentinya hujan deras. Tak lama kemudian hujan pun reda Alia bergegas mengemasi barang-barangnya, lalu menuju cashier untuk membayar makanan dan minuman yang telah ia pesan. Setelah membayar makanan dan minuman itu Alia berniat untuk kembali ke kampus.

Sesampainya di kampus sekilas Alia melihat gadis yang ia lihat saat berada di White Café "loh? Itukan cewek yang di White Café tadi?". Gumam Alia dalam hati. Entah itu benar atau tidak Alia pun mendatangi Gadis tersebut. "heyy...tunggu". Dengan ponsel yang di genggamnya dan ransel hitam yang berada di punggungnya Alia berlari menghampiri gadis tersebut. Karena suara Alia yang lumayan keras membuat gadis itu sadar jika ada seseorang memanggilnya. "hay lo cewek yang tadi lagi nunggu hujan di White Café kan ya?". Tanya Alia kepada gadis tersebut. "ehm iya...kok lo tau?". dengan mimik wajah yang heran gadis tersebut menjawab pertanyaan Alia. "iya tadi gue lagi nongkrong disitu, terus gue lihat lo berdiri didepan lobby, kenalin gue Alia mahasiswa hukum ". Alia memperkenalkan diri dengan menjulurkan tangannya ke gadis tersebut, "gue Vanny mahasiswa ekonomi pembangunan, senang berkenalan dengan lo". Gadis dengan rambut hitam berkuncir kuda itu membalas salaman Alia sambil memperkenalkan dirinya dan tersenyum.

Akhirnya saat ini Alia mempunyai satu teman baru yang bisa diajak berkenalan dan berteman baik. Teman-teman Alia di kelas sangat kaku dan sukar sekali bergaul serta membaur dengan teman lainnya sehingga terkadang membuat Alia tidak betah jika berada di kelas. Namun karena kegigihan dan keinginan Alia untuk menjadi seorang jaksa Alia tetap bertahan dan selalu bersikap professional. Setelah mata kuliah pada hari ini selesai Alia berniat untuk pergi ke perpustakaan yang tak jauh dari kampusnya.

Saat Alia sedang berjalan menuju parkiran mobil terdengar dari kejauhan suara seseorang memanggil namanya. Vanny, iya seseorang yang memanggil-manggil namanya adalah Vanny, rupanya Vanny juga ingin membaca buku sekaligus mengerjakan beberapa tugas yang diberikan oleh dosennya di perpustakaan yang tak jauh dari kampus. "gue ikut ya, lo mau ke perpus kan?". Kata Vanny. "iya gue mau ke perpus, ayo deh kalo lo mau ikut gue seneng banget ada temennya". Jawab Alia dengan tersenyum.



HAY I'M COMEBACK WITH NEW STORY!!! -yeayy- sorry banget cerita yang kemarin gabisa ngelanjutin karena ada sesuatu hehe jadi aku buat cerita baru, semoga kalian suka dengan cerita yang baru ya.

follow me on instagram : shavirafdhllya

Smiling HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang