PART 15. WE'RE IN LOVE

615 70 16
                                    

"Sebenarnya kita mau kemana sih?" Suzy sedari tadi hanya memegang handle di atas tempat duduknya, mencoba tidak untuk berteriak karena Jongsuk melajukan mobilnya lebih dari 110km/jam.
"Ke tempat kencan"
"Apa kau baru saja bilang kencan ?" Jongsuk tak menoleh sedangkan Suzy dengan raut wajah tak percaya mencoba menyembunyikan senyumnya dibalik layar ponsel.

Suzy menolak keluar dari mobil, sedangkan Jongsuk sudah ada diluar mencoba membuka pintu mobil untuk teman kencannya itu.
"Terlalu banyak orang, apa kau gila? Netizen akan murka kalau foto kita tersebar" ujar Suzy yang mencoba berkomunikasi dengan Jongsuk lewat panggilan telpon karena tak mau membuka jendela mobil sedikit pun.
"Terus kencan kita batal? " tanya Jongsuk sebari berjalan menuju pintu mobil pengemudi, hendak masuk.
"No~~" Suzy membuka jendela mobilnya, wajahnya terlihat sendu. Jongsuk kembali berjalan ke jendela Suzy. Entah mengapa ia tak memilih untuk masuk kedalam mobil dan menggobrol bertatapan langsung dengan Suzy, bukan malah Suzy didalam mobil dan dirinya diluar, entah.
"Ayolah keluar, tak ada wartawan kok. Kita akan melihat hewan-hewan, aku mengajakmu ke KEBUN BINATANG TERBUKA!" teriak Jongsuk seperti sales dari kebun binatang ini. Suzy menundukkan kepalanya sejenak, lalu ia meraih tasnya dan keluar dari mobil.

"Apa kita pacaran?" tanya Suzy yang masih menatap tangannya yang digenggam erat Jongsuk di sepanjang jalan.
"Aku tak pernah pacaran lebih dari satu Bulan. Bagaimana kalau kita sebut ini sebagai trial-pacaran?"
"Jangan bercanda!" Suzy memukul kepala Jongsuk dengan tas kecilnya.
"Aku tak bercanda, anggap saja ini latihan. Kurasa hubungan ku labeli dengan kata pacaran hanya akan bertahan satu Bulan dan tak lebih"
"Jadi? Kau ingin bersamaku lebih dari satu Bulan~~??" ujar Suzy dengan nada meledek, Jongsuk menganggukkan kepalanya lalu menarik Suzy akan berjalan tepat disampingnya tanpa jarak sedikitpun.

"Apa domba boleh dipelihara di apartemen?" tanya Suzy yang menatap lucu anak domba didepannya.
"Jongsuk, aku bertanya. Kenapa tak ada suara sih?" Tak mendapat respon, Suzy menoleh dan ternyata sejak tadi Jongsuk hanya menatap kearahnya sebari tersenyum konyol.
"Aw!!" dan akhirnya Jongsuk bersuara walau karena dicubit olehnya.
"Akan banyak masalah kalau kau memelihara domba. Bagaimana dengan kucing atau anjing?"
"Sudah biasa, bagaimana dengan babi?"
"Kau serius???" tanya Jongsuk dengan wajah tak percaya karena pacarnya ini punya selera di atas rata-rata orang pada umumnya. Esentrik.
Suzy mengangguk namun Jongsuk hanya menggelengkan kepalanya sebari mengelus kepala Suzy.

Penuh semangat, Suzy berjalan cepat dan berhenti di semua kandang binatang. Sedangkan sih penggagas, Jongsuk, berjalan lambat karena tak biasa berjalan-jalan lama.
"Cepat kemari!!!" teriak Suzy sebari melambaikan tangannya.
"Apa perlu beli semua merchandise boneka hewan?" tanga Jongsuk yang kesulitan memegang plastik besar berisi boneka bermacam hewan.

.....

Saat Jongsuk dan Suzy sedang bahagia-bahagianya dengan trial-pacaran mereka. Di lain tempat, Sieon sedang dibuat kaget dengan artikel di PANN yang sedang heboh membahas kedekatan artisnya dengan salahsatu anak CEO yang mereka sebut, LJS.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love, LiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang