I'm Still Here ✅

[15] Kumohon Jangan, Hyung!

-Kumohon Jangan, Hyung!-

::I'm Still Here::

"Selamat datang kembali!"

Satu kalimat yang menimbulkan guratan senyum pada para lelaki yang ada di hadapannya. Jimin berjalan mendekat, lalu menyodorkan kue dengan lilin yang telah menyala oleh api.

"Selamat untuk debut Amerika kita. Kalian sudah melakukan yang terbaik!"

Para member menghela pelan merasa terharu dengan apa yang dilakukan member termuda ketiga di grupnya ini, "Jimin-ah, kau tak perlu melakukan ini!" Namjoon berucap menatap Jimin dengan kebahagiaan yang menggebu.

Jimin hanya terkekeh lalu menatap kue berbalur krim vanila itu, "Sekarang ayo kita tiup bersama!"

Seluruh member pun melingkari kue itu dan perlahan meniup lilin. Jimin tersenyum tipis menatap para member satu per satu, inilah kebahagiaan miliknya. Bersama para member dan tertawa bersama mereka, namun satu hal yang menjadi pertanyaannya adalah : Sampai kapan ini akan bertahan?

__I'm Still Here__

Dorm hari ini sangat ramai, suara canda tawa bahkan lengkingan teriakan mereka terdengar jelas. BTS dan staff bighit memang sedang melakukan perayaan kecil, siapa yang menyangka bahwa Jimin telah memesan banyak makanan untuk menyambut kepulangan mereka. Dan hal ini tentunya tak disia-siakan, mereka sangat lahap memakan itu semua.

"Kau pasti mengeluarkan banyak uang untuk makanan ini 'kan?"

"Sejak kapan kau memikirkan uang, hyung?" ujar Jimin menatap Seokjin. Ia lalu mengambil selembar daun selada, potongan daging lalu membungkuskannya.

Ia menyodorkan pada maknae dan dengan segera Jungkook membuka mulutnya lebar-lebar.

"Gomawo hyung!"

Jimin pun kembali melakukan hal yang sama lalu memasukkan makanan itu ke dalam mulutnya sendiri. Ia tersenyum tipis merasakan nikmatnya rasa daging yang menyatu di dalam mulutnya. Akhirnya setelah beberapa hari ia bisa memakan makanan selain bubur rumah sakit yang sama sekali tak enak itu.

"Kau tak bawa oleh-oleh dari Busan?"

"Aku pulang ke sana untuk istirahat, bukan liburan!" ucap Jimin membuat Hoseok memanyunkan bibirnya kesal, "Kalian sendiri, tak bawa oleh-oleh?"

Hoseok menaikkan bahunya, "Kami ke sana untuk bekerja, bukan liburan."

"Sialan!" decak Jimin kesal setelah Hoseok membalikkan kata-katanya.

Hoseok menampilkan wajah mengejekanya dan member lain hanya tertawa kecil melihat perdebatan dua lelaki berbeda usia setahun itu. Sedangkan Taehyung sedari tadi hanya terdiam, menatap makanan tanpa minat.

"Kau kenapa lagi Kim Taehyung?" ucapan Yoongi membuat Taehyung sedikit tersentak, para member pun mulai menatap Taehyung. Lelaki itu menghela pelan lalu menatap member satu per satu dan akhirnya menghentikan tatapannya pada Jimin yang tepat berada di hadapannya.

"Aku tak apa," ujarnya masih menatap Jimin.

"Aku baik-baik saja!" celetuk Jimin tiba-tiba membuat Taehyung mendengus.