" Sebenarnya tadi siang , ada orang meminang kamu . Mukanya nampak familiar . Ibu pun terkejut bila dia cakap dia nak memperisterikan Anis . Dia nampak bersungguh sungguh sangat nak memperisterikan Anis" . Terang ibu satu demi satu .
" Then , ibu terima ke pinangan tu ? " . Tanya Anis ingin menduga. Tangannya di main mainkan di sofa .
" Belumlah ! Ibu kata ibu nak kena tanya kamu dulu . Tapi dia cakap , kalau Anis terima , dia nak buat hujung bulan ni . " . Sambung Ibu membuntangkan mata Anis.
" Ibuuu !!! Kalau hujung bulan ni , means tinggal lagi seminggu lah !! " . Anis berdiri dan menghentak hentak kakinya.
" Mungkin memang dah sampai masanya Anis bersuami . Kahwin je ye dengan dia ? " . Ibu memujuk Anis lembut. risau anaknya menolak.
" Ermm tengoklah dulu . Ibu , apa nama dia ?" . Anis bertanya bersahaja. Nak tahu juga nama bakal suaminya itu.
" Tadi dia ada beritahu . Apa nama dia ya ? Hah Airil Afiffan " . Anis yang sedang meneguk air dek kehausan tersedak mendengar segaris nama yang disebutkan oleh Ibu . Tekaknya terasa perit.
" Ibu , okaylah . Anis kena end call ni . Ada hal . Okay bye love u muah . Assalammualaikum !" . Anis terus mematikan panggilan .
Anis tersandar di sofa . Di menampar pipi nya sendiri . Sakit . Bermakna dia tidak bermimpi .
Airil ni dah gila ke ? Apa yang dia fikirkan sebenarnya . Anis memerlukan penjelasan. Tiba tiba iphone Anis berdering lagi . Anis mengerling skrin hp nya . Unknown number. Anis mengangkat panggilan itu dengan teragak agak.
" Hello , siapa ni ? " . Ujar Anis sebaik sahaja dia mengangkat panggilan.
" Anis , ni saya . Airil " . Jawabnya.
" Oh " . Jawab Anis sepatah.
" Saya tahu tindakan saya melulu tapi percayalah saya dah tak mampu nak tipu perasaan saya sendiri . Saya tahu mungkin awak tak cintakan saya tapi cukuplah awak tahu yang saya cintakan awak . Saya harap awak dapat beri saya peluang untuk menyayangi awak dengan cara yang betul . Saya yakin perasaan cinta akan hadir dengan sendirinya nanti " . Terang Airil panjang lebar. Airmata mula bertakung di tubir mata Anis. Di tahan airmatanya dari jatuh.
" Saya tak tahu lah Airil . Beri saya masa . Nanti saya call awak semula . Bye " . Balas Anis ringkas. Talian dimatikan.
Airmata mengalir juga menuruni pipi gebu nya. Kata kata Airil membuatkan dia jadi buntu.
Akhirnya dia terlelap di atas sofa .
____
Jam dikerling oleh Zhrh. 1 pagi . Apahal la dia ni tidur kat sini ?
" Anis , anis ! " . Kejut Zhrh.
" Hmmm " . Anis terpisat pisat bangun .
" Kau baru balik ke ? " . Tanya Anis sambil menggeliat.
" Haah . Aku singgah office kejap tadi ambil file ni . Tu yang lambat" . Jawab Zhrh.
Anis mengangguk angguk.
" Anis , kau okay tak ? Kenapa kau tidur sini " . Zhrh memegang lembut bahu sahabatnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Antara KITA ✔️
RomansaBeautiful cover from DE BEAUTY GRAPHIC by Aneesahlan. FATIHA, ANISA, NAJWA, ZAHIRA. Empat gadis yang ada saja karenah dan tingkah laku yang senang cerita kalau tiada mereka berempat, senyaplah kelas 6 Anggerik. Kehadiran 4 orang pelajar baru yang pa...