♡1♡

111 6 0
                                    

Ada masa ada kenangan. Ada Indah ada tidak. Ada mimpi dan ada Kasih. Ada aku dan ada kamu .

Semua kisah ini bermula dari suatu hari yang Indah.

Byurrr..

" aaaaaa Ayna!!!! "

Yang dipanggil hanya menampakan deretan giginya.

Dialah Nurul Ayna muslimah seorang muslimah penuh senyum dan manis dengan berbagai keusilannya .

Dan seorang muslimah dengan wajah yang hampir sama dengan Ayna, azzahra humaira .
Semua yang melihatnya akan tau mereka berbeda dari sikap.

Ayna yang pecicilan dan azra (azzahra) yang pendiam. Ayna yang ramah azra yang dingin.

Namun, itu adalah pelengkap mereka. Azra adalah es Ayna adalah api.

" lagian udah mau subuh ra.. masa belum bangun juga "

" siapa yang tidur "

" jelas jelas kamu juga ". Azra hanya membalas dengan deheman.

" ck,, kebiasaan. Udah deh aku mau mandi biar gak antri nanti. "

Mereka adalah seorang santri dari pesantren An-Nur .

Ayna berjalan dengan santainya sesekali mengganggu teman teman yang masih tertidur.

Selesai mandi dia kembali kekamar .
" yuk kemasjid" azra membalasnya dengan berlalu terlebih dahulu.

Merekapun kemasjid. Terkadang azra merasa aneh dengan saudara kembarnya. Bagaimana tidak? Ayna tidak bisa diam. Rasanya kalau diam itu dia akan mati rasa.

" Ayna berhenti " Ayna menghentikan langkahnya.

" berhenti mengganggu mereka "
Ayna hanya bisa cemberut.
Hingga sampai di masjid mereka berwudhu lalu melaksanamakan shalat sunnah qabliyah dan shalat subuh berjamaah.

Ayna dan azra adalah seorang santriwati sekaligus khadimah.

"Azra duluan aja ya,, Ayna mau kesana " ucap Ayna sambil menunjuk teman teman satu kelasnya.

Azrapun mengangguk dan segera berlalu.

" ada apa kok pada ngumpul disini sih? "

" Nih, ada gus izzuddin yang baru pulang dari kairo "

" gus izzuddin tuh siapa? "

" itu anaknya kyai na "

" oh, orangnya gimana? "

" pendiam, dingin, cuek, tapi tampan "

'Cocok tuh sama azra,, hehehe '

" Ayna kenapa senyum senyum? "

" nggak, Ayna duluan yah Assalamualaikum "

" waalaikumsalam "

Ayna terus berjalan dengan riang sesekali mengganggu teman di jalan. Tanpa sadar ada yang memerhatikannya dari kejauhan.

" dasar aneh, ngapain dia jalan riang banget. Apakah dia gak bisa nangis? Senyumnya tidak pernah luntur. Tapi manis "

" gus affifuddin? "

" iya ada apa ?"

" dipanggil gus izzuddin di ndalem "

" iya " .

Afif adalah adik dari izzuddin. Setelah SMA izzuddin meneruskan kuliah di kairo sedangkan Afif dia masih SMA kelas 3 tetapi sering membantu abahnya untuk mengajar.

💦💦💦

Semilir angin menampar lembut wajah seorang muslimah. Hijabnya melambai lambai .

Azra,
Semua membicarakan tentang gus izzuddin. Dia seperti pernah mendengar nama itu.

Nama yang pernah menghiasi hatinya dulu. Bukan sekarang. Kini rasa itu sudah dikuburnya dalam dalam.

" apa kabarmu azra " suara bariton milik seseorang menyadarkannya dari lamunannya. Dia menoleh.

" kak izzu "

" Assalamualaikum "
" wa'alaikumussalam "

Azra hanya bisa diam terpaku.

" kenapa taqdir selalu mempermainkan hatiku" ucapnya lirih dan segera berlalu.

' aku yakin, ini pasti akan terjadi. Maafkan aku azra, maafkan aku.. aku masih sangat mencintaimu '

💦💦💦

" ada apa kak ? "

" azra.. "

" azra? Siapa azra? "

" azra ada disini fif " .

kau adalah aku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang