FROSTFORD: THE CHRONICLE

FROSTFORD: THE CHRONICLE #1: It Feels Good to be Back

Chapter 1

[Dylan's POV]

Aku tak pernah menyangka bahwa hidup mudaku yang singkat ini rupanya penuh dengan petualangan... juga kesintingan.

Bukan, aku tidak akan menceritakan tentang perjalananku keliling benua Eropa dua bulan lalu, kok. Jujur, aku nggak begitu suka dengan berpetualang. Aku biasa menghabiskan waktuku di kamar untuk main game online, nonton film bertema fiksi sains, dan membaca novel fantasi, serta makan pizza (Jangan lupakan pizza!). Ada beberapa hal yang sangat menyimpang dari beberapa kebiasaanku dan aku sangat menyukainya, tapi aku akan menjelaskan pada kalian itu nanti. Hidupku terus-terusan berulang seperti itu tiap harinya, sampai suatu kejadian di kampung halamanku yang mengubah hidupku secara permanen.

Dengarkan aku baik-baik, ya. Berpetualang dengan teman-teman sekolah atau sahabat dekat itu memang sangat mengasyikkan. Mungkin kisah petualangan kita kurang lebih mirip. Bedanya, di kisahku ada banyak kepala yang dipenggal, darah yang muncrat, sihir aneh, dan masih banyak kejadian janggal lainnya! Jadi, pastikan dulu perut kalian kuat. Kalau tidak, tutup cerita ini, hapus aplikasi Wattpad kalian, dan bila perlu, bakar gadget yang kalian gunakan untuk membuka kisahku ini, sebelum kalian menyesal untuk selamanya.

Aku hanya mengingatkan, lho. Ya sudah, kalian memang keras kepala.

Namaku Dylan Wolfborne. Umurku sekarang 16 tahun. Ya, masa remaja memang seharusnya kuhabiskan untuk masa-masa menyenangkan bersama teman-temanku di klub, minum beberapa cheap shot, dan pacaran.

Ditambah lagi aku adalah anak seorang aktor ternama Hollywood, Luke Wolfborne. Jika kalian tidak tahu ia membintangi film apa, biar kuberitahu filmnya yang paling terkenal: 'THE MARKSMAN'. Film itu merupakan film cyber wild west pertama di dunia dan perannya sangat keren. Kuulangi, SANGAT KEREN. Ia berperan sebagai pemeran utama yang bernama Logan Grimes, dan aku bisa katakan, akting yang ayahku sajikan melampaui batas aktor Hollywood biasa seperti Leo Dicaprio dan Channing Tatum. Aksinya jauh lebih baik dari Mark Wahlberg di film Transformers. Ia benar-benar definisi dari seorang hot daddy (Bukan aku yang bilang, tapi Vanessa, temanku.)

Sebagai putra sulung Wolfborne yang terkenal, namaku otomatis melonjak naik sejak nama ayahku terpampang di filmnnya yang meledakkan karir aktingnya, The Marksman. Aku dikenal sebagai Dylan Wolfborne yang tinggal di rumah ayahnya yang saking luasnya sampai apabila aku kabur dari rumah, maka aku tetap akan berada di rumah, yang memiliki hobi mengoleksi lebih dari 200 pakaian hypebeast dan semua gadget dari seluruh dunia, yang sering dugem di klub, dan yang sering menabrakkan Lamborghini ke pembatas jalan setidaknya setiap tiga minggu sekali. Aku tahu, nakal, ya? Selain itu, aku juga tidak memiliki bakat yang spesifik, soalnya kerjaanku setiap pulang sekolah hanya main game online. Bagaimana tanggapan orang tuaku tentang itu semua? Mereka tidak begitu peduli. Mereka orang penting. Mereka terlalu sibuk. Ayah dan ibuku nggak peduli dengan fakta bahwa putra mereka yang baru berumur 16 tahun sering main di klub. Pendapat mereka sama; selama aku tidak minum atau bertransaksi barang haram, maka semuanya akan baik-baik saja. Disamping kesibukan mereka, ibuku senantiasa menghabiskan waktu di rumah karena ia bekerja sebagai dokter di salah satu rumah sakit terbesar di California. Sementara ayahku akan pulang apabila ia telah menyelesaikan beberapa set dalam satu hari. Bahkan, terkadang ia tidak pulang sama sekali. Tapi tenang, mereka masih sayang aku, kok.

Namun, satu hal buruk yang tidak pernah aku lakukan adalah main perempuan. Hal itu sangat melawan kode moralku dan aku bersumpah tidak akan pernah melakukan itu. Toh, aku punya cewek cantik yang aku taksir di sekolah. Aku tidak tahu, main perempuan bukanlah aku, walaupun sudah berkali-kali aku diajak teman-temanku untuk mendekati cewek-cewek cantik di klub.

Sebagai putra seorang aktor, aku memiliki banyak pengikut di media sosial dan sering sekali mendapat tawaran wawancara dan berbagai macam talk show. Sering sekali pertanyaan aneh dibanjiri kepadaku pada kolom komentar, bahkan saat wawancara langsung. Pertanyaan dari penggemarku yang terus menerus kupertanyakan sendiri adalah: "Apa tanggapanmu tentang rumor yang mengatakan bahwa kau adalah cicit dari cicit dari pahlawan pejuang Frostford?"