Prolog

44 5 9
                                    

Matahari terbit menembuas sebuah kain sehingga membangunkan seorang perempuan berparas cantik,rambut coklat gelapnya menambah kesan manis untuknya dia hanya tinggal sendiri

Namanya Lady orang yang biasa saja dikampus yang menikmati hari-hari biasa dengan teman-teman seperti anak normal pada biasanya

Dia tinggal di Dunia yang fana antara manusia dengan iblis.Kakaknya menghilang dari umurnya sepuluh tahun,dia kekampus menggunakan mobilnya yang berwarna kuning ada garis hitamnnya

Dia mengambil jurusan Psikologi, entahlah baginya Psikologi cukup menarik"Pagi Lady? "sapa temannya siapa lagi kalu bukan Joannita"Oh, Pagi"Jawab Lady dengan wajah datarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dia mengambil jurusan Psikologi, entahlah baginya Psikologi cukup menarik
"Pagi Lady? "sapa temannya siapa lagi kalu bukan Joannita
"Oh, Pagi"Jawab Lady dengan wajah datarnya

"Hei, lady lo tau nggak? Kemarin mereka nemu iblis loh."

"Joan?"

"What?"

"yang nanya siapa? "

"ih.Lo dibilangin serius ni."

"nggak tertarik gue sama gitu-gituan."

"yaudah."

Itulah dia Joanita ibu-ibu tukang gosip dikelasnya

Rasanya mau di lempar  ke laut

-------------------
"Selamat Pagi Anak-anak"kata mr, Robert

"Pagi pak, kami bukan anak-anak"kata siswa berambut hitam lebat

"Keluar kamu dari kelas saya sekarang"wajah Mr.Robert sudah merah padam menahan marah

"Makasih bapak"lanjut murid tersebut

Sementara menulis, Lady rasanya ingin ketoilet sebentar

'aduh kampret, kenapa juga gue ada panggilan alam sekarang'kata Lady dalam hati

''Pak izin, buang air kecil.''

''iya,waktu kamu lima menit dari sekarang.''Kata Mr. Roberto

''baik pak.''kataku

(Aduh pake rasa banget)kata Lady dalam hatinya

Lady lari ke toilet secepat mungkin.Akhirnya bisa lega

''Oh my God,ngapain aja gue di toilet smpe empat menit?''katannya dengan kaget

lady lari secepat mungkin ke kelas... bruuk...

pantatnnya mendarat dilantai dengan sempurna.rasanya sakit sampai-sampai dia berdiri sambil meringis.

''maaf.''kata seseorang dari Arah datangnnya suara dengan lembut, Sontak Lady langsung menatap orang tersebut

''sorry,sorry gue sebenarnya yang harus minta maaf.''sesal Lady, karena itu memang salahnnya

''yaudah, ga apa-apa.''kata orang itu

Dia mengulurkan tangannya Lady langsung menerima uluran tangannya

''Thanks.''

''your welcome."

"kenalin gue Fernando,panggil aja Nando."kata cowok tersebut sambil tersenyum

"Lady."

"Nama yang cantik."Lady  tak oerduli dan tak tertarik sama sekali sama orang tersebut

"makasih,gue masuk kelas dulu yah?lagi cepet-cepet soalnya."pamit Lady lalu langsung pergi

"oh,ya."

Lady masuk ruangan kelasnnya dengan tergesa-gesa

"ngapain kamu di toilet?".Mr. Roberto

"Em, anu pak, em..."kata Lady dengan terbata-bata

"a-e-a-e,duduk sana beruntung kamu masuk satu detik sebelum lima menit kalo terlambat bapak keluarkan kamu dari kelas."

"Iya pak."sambil aku duduk

"eh ngapain sih lo lama banget ditoilet? Lama banget."kata Joan,sambil berbisik namun masih bisa didengan oleh Mr, Robert

"ini..."baru saja Lady ingin menjawab langsung dimarahi

"Joanita Collins,Ladyana Klark ngapain kalian,didalam kelas saya bercerita?diam atau kalian akan bapak keluarkan dari kelas?! "kat Mr, Robert dengan suara nyarinnya

"atau kamu mau Khotbah didepan kelas? "

"Engga pak."jawan Lady dan Joan bersamaan

---------------------------------------------------------

TBC

Semoga kalian suka(:
Budayakan Vote dan Komment

Life but DieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang