Bagian tiga

682 104 3
                                    

Happy reading~~~







Aku ingin melupakanmu
Tapi kau tumbuh semakin kuat di seluruh persendianku
Berakar, dan aku tidak dapat lagi mengabaikanmu
Aku mencintaimu, aku mengakuinya....















Siwon dan Jaejoong sudah datang ke butik milik desainer yang akan merancang gaun pengantin jaejoong, sesuai janji yang sudah di buat oleh jung tae hee.

Siwon berdiri di pinggir sebuah maneqquin yang terbalut gaun pengantin model kerajaan, matanya berbinar cerah memperhatikan gaun tersebut, semua gaun yang terpajang di dalam butik itu sangat indah.

Jaejoong menenteng sebuah gaun pengantin di bantu dua orang pelayan yang juga ikut membawa gaun tersebut, menunjukkannya kepada siwon.

" siwonnie, boleh aku mencoba gaun yang ini ?" Tanya Jaejoong polos sambil menunjuk gaun yang di pegangnya.

Siwon yang berdiri membelakangi jaejoong segera menoleh, memamerkan senyumannya kepada calon istrinya, tapi justru membuat kedua pelayan wanita yang bekerja di butik itu malah meleleh melihat senyumnya.

" tentu sayang, kau boleh mencobanya, lalu kita pilih salah satu gaun pengantin yang kau sukai supaya sang desainer bisa segera menjahit gaun yang kita pilih." Jawab siwon tenang, matanya terus memperhatikan pergerakan kekasihnya.

Jaejoong tersenyum lebar, ia lantas segera masuk ke dalam ruang ganti, di bantu dua pelayan tadi.

" aku bisa memakainya sendiri, kalian berdua bisa keluar." Ucap Jaejoong kepada dua pelayan yang bekerja di butik itu dengan ramah. Kedua pelayan tersebut mengangguk lalu segera undur diri dari hadapan Jaejoong.

Jaejoong melepas pakaian yang di kenakannya, ia lalu mencoba memakai gaun pengantin yang modelnya sangat ia sukai. Sebuah tangan melingkari pinggangnya, terus merambat kepunggungnya yang terbuka karena ia sama sekali belum menutup resleting gaun tersebut.

" Yunho..." Gumam Jaejoong lirih. Kedua bola matanya membelalak lebar, terkejut dengan kehadiran yunho yang tiba-tiba di belakangnya.

Yunho dengan lancang mengecupi punggung putih mulus jaejoong, tangannya dengan berani mengusap punggung calon kakak iparnya, jaejoong menggeleng menerima perlakuan yunho.

" hentikan ! Keluar dari sini sekarang juga." Usir jaejoong dengan nada tajamnya, yunho sudah sangat keterlaluan menurutnya.

Yunho bergumam membalasnya, ia lalu membalik tubuh jaejoong agar menghadap kepadanya, dan hati yunho serasa di remas paksa saat melihat tatapan benci dari gadis yang di cintainya sejak pertama kali bertemu.

" kenapa kau melakukan ini kepadaku, kenapa ?" Pertanyaan yang di lontarkan Jaejoong membuat yunho menghentikan segala perbuatan tangannya di tubuh mulus calon kakak iparnya.

Mata elang yunho menatap jaejoong dengan tatapan sulit di artikan. " aku mencintaimu, aku ingin kau menjadi milikku. Hanya itu." Jawab yunho pelan dengan sangat jujur. Ia tidak mau hyungnya sampai mendengar percakapannya dengan jaejoong di dalam ruang ganti.

Jaejoong mendengus, ia sungguh tidak mengerti dengan jalan pikiran calon adik iparnya. " aku tahu, karena itu kau selalu menggangguku demi mendapat perhatianku, tapi sekali lagi aku tekankan kepadamu kalau aku tidak tertarik denganmu, aku hanya mencintai tan hangeng.kau tidak akan mendapatkan balasan apapun dariku, tidak pula siwon." Ujar Jaejoong pelan dengan nada dingin kepada yunho yang berdiri tepat di hadapannya, ia tidak menyukai cara yunho yang terlalu agresif kepadanya, ia ingin melihat perjuangan yunho demi mendapatkan balasan cinta darinya, bukan dengan cara seperti yang saat ini pria berkulit tan itu lakukan kepadanya.

Oh ! My Lady...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang