Police and the Thief

659 89 7
                                    

Police and The Thief

HaeHyuk Fanfiction

By

Araelf Mizuchi Malter
.
.

Taman kanak-kanak itu terdengar sangat ribut. Diisi dengan gelak tawa, pekikan, teriakan dan jga tangisan dari para bocah yang masih belum genap menginjak angka lima. Menikmati saat bermain ditaman sekolah bersama teman-teman sebayanya.

Salah satu dari sekian banyak dari murid TK itu tampak kesusahan membawa sekeranjang penuh bola plastik dengan sebalah tangan, sedang sebelahnya lagi dia gunakan untuk memeluk erat boneka monyet kesayangannya didada. Wajah manisnya merenggut, alisnya menukik tajam dengan bibir plum yang terpout imut.

"Eungh.. Hae~." Teriaknya dengan nada merajuk.

Si pemilik nama menoleh. Bocah yang terlihat tampan diusia belianya itu tersenyum lebar dan langsung bangkit berdiri. "Hyukkie, tunggu Hae disana."

Hae berjalan cepat menuju Hyukkie nya yang sedang kesusahan. Dia ingin menjadi pahlawan seperti di film-film Superhero yang pernah ditontonnya. Dengan begitu Hyukkie bisa menyukainya dan selalu bermain bersamanya.

Hae membulatkan mata saat melihat seorang anak bertubuh gempal menabrak Hyukkie nya, hingga anak manis bertubuh mungil itu tersungkur jatuh dan bola plastiknya berserakan ditanah. Langkah kakinya dipercepat agar bisa lebih cepat menghampiri Hyukkie, membantu bocah manis yang sudah menangis itu untuk berdiri. Tangannya membersihkan debu yang menempel dipakaian dan tubuh Hyukkie.

"Hae.. Hiks.. Sakit."

Diraihnya tubuh bergetar itu dan membawanya ke pelukan ala anak kecilnya. "Ssst. Jangan nangis, Hae disini Hyukkie. Hae bakalan ngelindungin Hyukkie mulai sekalang." Ucapnya menenangkan. Tangan mungil miliknya mengusap punggu sempit Hyukkie dengan sayang. Terus seperti itu hingga akhirnya tangisnya mulai mereda.

Pelukan keduanya terlepas. Hae menangkup wajah manis Hyukkie, menghapus jejak air mata dipipi putih itu dengan tangan mungilnya. Hae tersenyum manis yang dibalas dengan tak kalah manis oleh Hyukkie.

Ekspresi wajah Hae berubah saat ekor matanya melirik pada bocah gendut yang sudah menabrak Hyukkie nya dan membuatnya menangis. Tangannya menggenggam tangan Hyukkie dan membawa tubuh mungil itu bersembunyi dibalik tubuhnya.

Mata cokelat yang biasanya terlihat sayu itu kini menajam. Bocah tampan dengan surai eboninya melangkah pasti dan berhenti didepan si tubuh gempal yang mulai menatap takut padanya.

"Jangan pelnah bikin Hyukkie nya Hae nangis lagi." Tukasnya.

Hae berbalik pergi, membawa serta Hyukkie bersamanya. Meninggalkan si bocah gempal yang kini menangis kencang karena baru saja didorong olehnya.

.
.

Araelf

.
.

"Hae kalau sudah besar ingin jadi apa?" Pria bernama Leeteuk itu bertanya dengan lembut. Guru TK dengan wajah rupawan bak malaikat itu tersenyum pada salah satu muridnya.

"Hae ingin jadi polisi, Ssaem."

Jawaban polos yang penuh semangat itu membuat Leeteuk mengusap lembut pipi Donghae. "Kenapa polisi?"

Police and the ThiefTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang