You Are My Perfect Wife

1.9K 206 3
                                    

Jangan lupa dukungannya teman😊
Vote vote vote!

⭐ ⭐ ⭐⭐⭐ ⭐⭐⭐ ⭐⭐⭐
⭐ ⭐ ⭐ ⭐ ⭐ ⭐⭐⭐
⭐ ⭐ ⭐ ⭐ ⭐ ⭐
⭐⭐ ⭐⭐⭐ ⭐ ⭐⭐⭐

"Biarlah mereka jadi saksi bahwa aku mencintaimu lebih dari segala kewajaran yang ada di dunia ini. Dan kau adalah sakuraku, keindahanku yang tak perlu dunia tau tentang betapa cinta itu tak bisa ku pendam lagi."

Blush...blush...blush!

Pipi Hye Jung sudah memerah penuh, pandangan lurusnya menjadi menoleh kearah Tae Hyung yang menatapnya penuh kasih tak terbendung.

"Selamat ulang tahun ke 19 tahun sayangku. Di usia 19 tahunmu adalah hari dimana keindahan itu bergabung menjadi satu. Sakura dan perhiasan ini."

Hye Jung terkejut, bagaimana Tae Hyung tau ulang tahunnya. Mereka baru menikah setengah tahun dan tentang hari lahirnya, ia tak pernah memberi tahu Tae Hyung.

Tae Hyung mengeluarkan sekotak perhiasan, yang isinya sepaket perhiasan. Ia memasangkan cincin di jari kiri tengah Hye Jung, di samping cincin kawin mereka. Sangat pas di kulit kuning langsatnya.

"Perak? Bagaimana kamu tau hari ulang tahunku?" tanya Hye Jung tersenyum senang.

Tae Hyung ikut tersenyum, Hye Jung tak mungkin tega menolaknya.

"Iya sayang, sesuai seleramu yang sederhana. Aku tau ini hari ulang tahunmu, lewat naluriku. Oh tidak, aku hacker yang handal hahaha" balasnya membelai jemari Hye Jung penuh cinta.

"Gumawo Bang Tae-ah..." Ia menitihkan air mata haru dan memeluk Tae Hyung tanpa di duga.

"Iya sayangku. Aku akan selalu berusaha menjadi yang terbaik untukmu!" Ia tersenyum sambil membelas pelukan istrinya dengan erat.

"Kau sudah melakukan yang terbaik untukku, tak perlu berusaha lebih keras lagi," balas Hye Jung tersenyum membelai pundak suaminya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau sudah melakukan yang terbaik untukku, tak perlu berusaha lebih keras lagi," balas Hye Jung tersenyum membelai pundak suaminya.

Mereka melepas pelukannya dan kembali menikmati udara musim semi. Hye Jung tak berhenti tersenyum, membuat Tae Hyung juga ikut tersenyum melihat cintanya tengah bermekaran seperti sakura itu.

Tiba-tiba ide jail merayap ke otak Tae Hyung dan...

Grep!

Ia menggendong Hye Jung dengan bride style, sambil melipat tongkat Hye Jung.

"Bang Tae-ah!!!! Lepaskan!!" Hye Jung merontah.

Tapi dasar lelaki, selalu menang jika adu otot. Sampailah dengan wajah puas, Tae Hyung meletakan Hye Jung di atas rumput hijau.

Posisi Hye Jung berbaring di atas rumput dan Tae Hyung berbaring menyamping menghadapnya. Hye Jung awalnya ingin bangun, namun dicegah oleh Tae Hyung.

"Apaan sih Bang? Aku tak mau berbaring, di sini banyak orang kan?" gumam Hye Jung berusaha lepas dari pelukan Tae Hyung.

Bukannya melepaskan, Tae Hyung malah tambah mengeratkan pelukannya, membuat Hye Jung tak bisa bergerak. Akhirnya Hye Jung pasrah.

Bang Tae (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang