sifat aneh alvaro

308 10 2
                                    

New Story...
Aku mau kasih tau kalian,kalo aku punya cerita baru,bisa kalian cek langsung.Buat kalian para pecinta K-Pop dianjurkan untuk membaca hehehe,karena aku pake semua visual grup K-Pop loh.Mudah mudahan kalian bisa menyempatkan baca.Aku berharap kalian menyukainya.

Sekian informasinya,dan terima kasih.

SELAMAT MEMBACA,SEMOGA BISA MEMBUAT KALIAN SEMUA SENANG*

(PART 20)

Di rumahnya,Caramel sedang asik memainkan headphonenya di sofa ruang tamu.

Tingg....nongg...

Bel rumahnya berbunyi,entah siapa yang datang,disaat dia sedang asik bersantai.semuanya sedang pergi ayahnya,kakaknya entah kemana,bibi dan pak Roni pergi ke pasar.

Caramel membuka pintu rumahnya,betapa terkejutnya dia dengan siapa yang datang ke rumahnya.

"Alvaro!?"

Ya dia Alvaro,yang sekarang sedang berdiri menatap datar caramel.

"Lo ngapain ke sini?terus kok Lo bisa tau rumah gue sih!!wahhhh Lo jangan jangan selalu buntutin gue kalo pulang sekolah ya..."Fikiran negatif itu muncul seketika di pikiran caramel.

"Ikut gue."Alvaro menarik lengan caramel,dan saat itu juga caramel langsung melepaskan tangan Alvaro.

"Kan kebiasaan narik"tangan orang,maksa banget!"caramel kesal dengan sikap Alvaro yang seperti ini.

"Mao kemana sih emang!?"tanya caramel.

"Ikut aja."
"Gak!"
"Kenapa?"
"Gapapa!"
"Ikut atau entar malem gue ke rumah Lo bilang ke keluarga lo,kalo Lo pacar gue."kalimat panjang itu keluar dari mulut Alvaro masih dengan wajah dinginnya.

"Ehh gila Lo ya!jangan!"tegas caramel.
"Yauda ikut sekarang."kata Alvaro

"Oke finee!gue ganti baju dulu tapi."Caramel pasrah,dia mengikuti ajakan Alvaro,kalau tidak bisa masalah...

Beberapa menit kemudian...

Caramel sudah berganti pakaian.tidak terlalu rapih,masih membuat cantik dirinya.

tidak terlalu rapih,masih membuat cantik dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Udah ayo,gue gak bisa lama lama."kata caramel.

Alavaro pergi menuju mobilnya,tanpa  berkata apa pun.

Caramel hanya menghela nafas,sabar itulah kata yang tepat untuknya saat bersama Alvaro.

Caramel kemudian menyusul Alvaro.
Dia duduk di depan.

"Pasang seatbelt nya,jangan nunggu dipasangin."

Caramel menatap jengkel Alvaro,dia juga baru akan memasang seatbeltnya.

1 Cinta 2 Hati Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang