" Yeobo.. Kenapa kau belum tidur??? " Tanya baekhyun kepada suaminya yang sampai jam setengah satu masih saja duduk di meja kerjanya menghadap Labtob. Jari²nya Masih terlihat sibuk mengetik kata demi kata, mengecek semua berkas dan laporan dari karyawannya.
"...."
" Sayang, Hei! ". Baekhyun Mengelus sedikit Pundak Suaminya Chanyeol. Sepertinya ia terlalu fokus sampai tidak menyadari kehadiran sosok lain yaitu orang yang dicintainya sendiri. Chanyeolpun tersadar lalu melepas kacamata yang senantiasa bertengger di hidung mancungnya. Mengucek matanya ketika ia merasakan urat syaraf dimatanya sudah sangat menegang.
" Ah Yeobo, ada apa. Kenapa kau terbangun, apa kau perlu sesuatu ". Baekhyun mengeleng kecil, iapun merangkak Naik ke Pangkuan chanyeol dan menenggelamkan kepalanya dicuruk leher suaminya.
" Aigoo.. Sejak kapan Baekhyunku Sering bermanja² seperti ini hhmm?? ".
" aku juga tidak tau, mungkin itu Bawaan Bayi kita Yeol "
" Oh iya.. Uri Jiwonie, gimana kabarnya didalam sana nak? ". Sambil mengelus punggung Baekhyun, Chanyeol bertanya Seolah² Bayi yang ada didalam kandungan suaminya yang berusia 5 bulan dapat mendengar dan menjawabnya.
" Dicini Delap Appa, jiwonnie atut " Jawab Baekhyun menirukan Suara anak kecil seolah Jiwon anak mereka yang masih berada di dalam kandungan yang menjawab. Chanyeol terkekeh Ringan mendengarnya.
" Dan Juga, Kata Oemma, Oemma Takut jika harus tidur sendirian ". nada bicara Baekhyun sedikit berubah namun ia Masih menirukan suara khas Anak kecil.
" Maafkan Appa jiwonie, Maafkan Aku sayang. Aku hanya berusaha untuk segera menyelesaikan semua ini, bekerja untuk menghidupi keluarga kita, sekolah Anak² kita nantinya. Untuk masa depan mereka juga ". Ujar Chanyeol. Sungguh ia merasa sangat bersalah kepada Suaminya Baekhyun. Yang akhir² lebih sering menghabiskan banyak waktu seorang diri. Sedangkan " dirinya sibuk dengan pekerjaan. Berangkat pagi dan Pulang larut malam. Menjadi seorang Chairman Diperusahaannya sendiri memang tidaklah mudah.
" Aku mengerti Chan, Tapi perhatikanlah juga kesehatanmu. Aku tahu kau sering mengeluh Pusing dan terlambat Makan siang. ,Yoora oenni yang mengatakannya sendiri padaku ". Yoora Adalah Kakak kandung dari Chanyeol sekaligus menjabat sebagai sekretaris Chanyeol.
" Skali lagi maafkan Aku Baek ". Sesalnya
" Sssttt, Sudahlah! Jangan diulangi lagi. Mulai sekarang kau harus berubah, Atau~ " Baekhyun Sengaja mengantung ucapannya. Untuk Memancing rasa penasaran Suaminya.
" Atau Apa Sayang?? ".
" Atau Aku tidak ~~~ "
" Atau Kamu tidak " Ulang Chanyeol
" Atau Aku tidak Memberimu jatah Sampai jiwonnie Lahir ". Lalu kemudian Baekhyun bangkit dari pangkuan chanyeol dan berlari kecil Kembali kekamar sambil terkikik kecil
" Oh, kamu tidak Akan memberikanku jatah ". . . . " Tunggu dulu?? " .
.
.
" AAPPPAAA??? " .
.
.
" Yak Park Baekhyun. Candaanmu sungguh Teerlaalu~ "(Sambil niruin bang Hj rhoma irama). Chanyeol akhirnya mematikan labtobnya lalu Menyusul Suaminya kekamar. ....
" Yeobo! ". Saat Chanyeol Masuk, Ia langsung disuguhkan dengan pemandangan yang sangat indah. Yaitu tubuh telanjang Suaminya yang hanya tertutup selimut sebatas dada. Pundak hingga Punggung Putih mulusnya terekspose dengan sangat indah. Namun entah kenapa chanyeol masih saja merasa tersiksa untuk tidak menjamah pemilik tubuh itu Walau pemandangan yang ia lihat ini sudah sangat sering.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Sayang, kenapa kau sangat suka mengodaku, membuatku merasa tersiksa menahan Gairah ini ". Ujar Chanyeol sambil mengelus dan sesekali nengecup Punggung telanjang suaminya.
" Lakukankah Yeol. Aku tidak pernah Mengatakan "Tidak" Jika kau mengiginkan itu ". Baekhyun membalas ucapan Chanyeol Masih dengan mata tertutup.
" Aku tidak ingin Membuatmu kelelahan. Kemarin kita bahkan melakukannya hingga subuh ".
" Itu tidak melelahkan sama sekali Chan. Aku sangat suka setiap kali lubangku terisi penuh olehmu ".
" Oh jadi sekarang Kau ingin mengajakku berdirty talk nyonya Park??? ". Baekhyun Telah mengubah posisinya Menjadi saling berhadapan tapi Baekhyun sedikit meninggikan posisi kepalanya dari Milik Chanyeol. Otomatis Selimut yang menutupi Dada Telanjang Baekhyun semakin Merosot turun dan Menampilkan sedikit puting kemerahan Baekhyun.
" Kalau iya Memangnya Kenapa, Apakah Tuan Park tidak menyukainya ". Baekhyun mengelus rahang Tegas Chanyeol Suaminya, dan saling menempelkan kening masing²
" Aku menyukai segala Hak tentangmu sayang. Sungguh! "
" Benarkah, Lalu Apa Yang paling kau suka " Tanya Baekhyun sambil tersenyum Manis.
" Kebiasaan tidur telanjangmu " Setelah mengucapkan Kalimat tersebut. Chanyeol Lalu membalik posisi tubuh mereka menjadi chanyeol diatas Baekhyun dan Baekhyun berada di bawah chanyeol. Memenjarakan tubuh suaminya dengan Kedua lengan kekarnya.
" Dasar Maniak Seks ". Ledek Baekhyhn
" perluku beritahu bahwa kaulah yang Menjadikanku seorang Maniak Seks ".
"Jadi, Apakah Aku Harus mengubah kebiasaan tidur telanjangku ".
" Silahkan saja. Karna akulah yang nantinya akan menelanjangimu saat kau telah tertidur ".
" Dan Mengodaku Agar mendesahkan Namamu disepanjang malam " Sambung Baekhyun
" Tepat sekali. Ternyata Sayangku ini makin pintar yah ". puji chanyeol
" Sudahlah, Sekarang kita akan melanjutkan Ronde yang kemarin Atau tidak? "
" Kenapa kita tidak bertanya pada Para readers Cerita ini??? "
" Benar Juga, Hei kalian para readers/siders Cerita ini! Iya kalian!, Pengen Kita lanjut Apa engga? " _____ Nah loh, di tanya Ma Suaminya Chanyeol. Kalian pengen Enaen chanbaek Scenenya lanjut atau udh langsung END Aja.
