"Kau tak perlu khawatir... aku akan menjagamu dari para siswa siswi yang membencimu.. percayalah..."
Dan disisi lain ternyata ada yang sedang memperhatikanku..
"Soora?? dan.. Jimin??? sedang apa mereka berpelukan seperti itu??"
Jaebum... Dia sedari tadi memperhatikanku.. tapi aku tak mengetahuinya..
"Hh~ ada apa denganku? Kenapa aku merasa cemburu saat Soora bersama Jimin..??"
Jaebum bermonolog sendiri.
.
.
.Dikelas
"Soora... kau kenapa?"
Yugyeom bertanya padaku. Tapi aku tak menghiraukan pertanyaan Yugyeom, aku terus berkutat dengan buku."Soora.. kenapa kau diam saja eoh? Tolong bicara padaku.. sebenarnya apa yang terjadi?"
Yugyeom masih bertanya padaku.."Soora... Tolong jawab pertanyaanku!!"
Yugyeom bicara dengan nada tinggi padaku. Sungguh aku merasa sakit jika Yugyeom seperti ini."Hiks..." Oh Ya Tuhan.... kenapa aku malah menangis di depan Yugyeom?? Aku yakin pasti Yugyeom malah bertambah penasaran denganku..
"Yak! Soora.. kau menangis.. ada apa? tolong cerita denganku.. aku butuh penjelasanmu Soora.. ku mohon.."
Sungguh rasanya aku ingin berteriak didepan wajah Yugyeom yang seperti tidak memiliki dosa.
"Soora jawab aku..!"
Aku menepis tangan Yugyeom yang memegang tanganku.
Dan setelah itu aku, beranjak dari duduku dan melesat pergi dari hadapan Yugyeom."Yak! Park Soora tunggu... kau belum menjelaskan semua padaku!!" Yugyeom berteriak butuh penjelasan dariku, tapi aku tak menghiraukannya. Terserah dia akan berbuat apa.
Aku terus berlari menuju tempat yang jarang di jangkau oleh para penghuni sekolah.
Ya, aku berlari menuju atap. Untuk menenangkan diri disana. Aku mendudukan diriku pada dinding yang sudah lumayan lapuk, aku menyembunyikan wajahku pada lipatan kakiku. Aku menangis sejadi-jadinya.. Tak ada satupun orang yang peduli denganku.. Yugyeom juga sekarang sudah berubah.. tidak seperti Yugyeom yang dulu.. apa karna dia sudah mempunyai Bambam..? Rasanya aku ingin sekali pergi dari sini.. Aku memang tidak pantas berada disini.. Aku hanya akan menyusahkan orang lain saja. Lagipula aku sekolah disini juga bukan karna orangtuaku mampu, melainkan aku mendapat beasiswa.. maka dari itu aku sering sekali di bully..
Dan lagi... kenapa para Idol sekolah menjadi dekat denganku?? Itu sangat menjadi beban bagiku.. aku sering memikirkan itu.. bagaimana jika suatu saat aku dikeroyok oleh para yeoja-yeoja yang mengagumi para Idol sekolah?? Dan bagaimana jika aku tiba-tiba dihabisi oleh yeojachingu mereka?? Itu masalah besar bukan?? Aku sungguh takut... Takut semua itu terjadi.. dan satu lagi.... teman yang dari dulu bersamaku sekarang dia juga telah berubah.. dia tak seperti yang dulu.. yang selalu ada di sampingku.. mendengar curhatanku... dan kemana-mana selalu bersama... susah senang juga bersama... senang sedih bersama... Tapi sekarang.... Tidak lagi... Dia sudah menemukan teman sejati yang sebenarnya.. Dia sudah bersama orang yang tepat...Dan... disinilah aku sendiri... meratapi semua ketidak mungkinan yang aku alami.. Tapi.. semua itu terasa seperti nyata... Aku sadar aku bukan orang yang selalu di idamkan oleh para orang di luar sana. Bahkan aku hanya orang yang selalu dikucilkan, menjadi bahan pembullyan...
KAMU SEDANG MEMBACA
IMPOSIBLE
FanfictionKisah seorang gadis sederhana yang hidup di kalangan para idol idol sekolah. Dan di suatu hari gadis tersebut menjadi incaran oleh para Idol sekolah atau bisa disebut juga para Pangeran di sekolahnya tersebut. Cast : - Park Soo Ra (you) - BTS (Jimin...