Suki na Hita ga Iru Koto (Midorima Shintarou X Adagaki Hime)

41 2 3
                                    

Dia adalah seseorang yang mampu membuatku tak berkedip saat menatapnya.

Dia adalah seseorang yang mampu membuatku menyunggingkan senyum saat berhadapan dengannya.

Dia adalah seseorang yang merubah warna di hidupku.

Dia adalah seseorang yang mampu memberikan getaran aneh di hatiku.

Dia adalah seseorang yang memiliki tempat khusus di relung hatiku.

Dia adalah seseorang yang aku cintai.

Dan dia adalah...

...kau.

*****


Kuroko no Basket Fanfiction Indonesia

New Year Event by All Member of Kurobas_Is_Life


Suki na Hito ga Iru Koto

(Midorima Shintarou X Adagaki Hime)

Written by nandahime97

Adagaki Hime © nandahime97
Kuroko no Basket © Fujimaki Tadatoshi


*****

"Hime-chan."

Tepukan terasa di pundak sang gadis yang saat ini tengah menyembunyikan wajahnya di balik lipatan tangan di atas mejanya.

"Hm?" Untuk sepersekian detik, gadis bernama lengkap Adagaki Hime itu terkejut. Namun, dengan cepat ia mengendalikan diri dan menjawab hanya dengan gumaman tanpa berniat mendongakkan matanya barang sedikit.

"Kau tidak ikut rapat OSIS? Ichijou-kun mencari sekretaris kesayangannya, loh." Goda seorang gadis dengan rambut hitam sepunggung itu.

"Aku yakin dia bisa mengatasi rapat kali ini tanpa bantuan sekretaris, Yuki-chan." Ujar Hime malas.

Yuki mencebik gemas kala melihat kelakuan teman dekatnya. "Terserah kau saja. Satu hal yang pasti, aku sudah memberitahumu untuk ikut rapat OSIS." Gadis itu berlalu meninggalkan Hime seorang diri di dalam kelas.

"Ya. Ya. Ya." Hime merespon satu menit setelah Yuki pergi. Mana bisa didengar oleh Yuki?

"Haaahh---" Hime menegakkan tubuhnya dan merentangkan kedua tangannya guna mengusir rasa pegal yang dialami oleh tubuh rampingnya.

Manik aquamarine-nya bergerak menatap arloji silver dengan merk ternama yang melingkar di pergelangan tangan kirinya.  "---Tertidur selama hampir satu jam setelah jam pulang sekolah. Rekor yang bagus, Hime!" Seru gadis blonde itu senang.

Hime bangkit dari duduknya---merapikan rok seragamnya yang nampak kusut---lalu menggantungkan tas sekolahnya di pundak kanan kemudian berjalan ke luar kelas.

Tetapi sayangnya, langkah Hime harus terhenti tepat di pintu keluar setelah seseorang---dengan tidak sopannya---menempelkan tangannya---menghalangi akses keluar Hime----ke kusen pintu.

New Year Event (2018)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang