1

83 4 0
                                    

"akhhh.. Sial!" celutuk gadis itu. Yaa.. Park Anha namanya. Ini adalah hari pertamanya untuk masuk ke sekolah barunya. Alasan ia pindah dari sekolah sebelumnya adalah karena ia mengikuti perkataan orang tuanya yang menyuruhnya untuk tinggal di Korea bersama saudara nya. Sejak SMP dia tinggal di Amsterdam karena mengikuti orang tua nya yang mengharuskan untuk tinggal di sana.

"Anha, cepet keluar lo! Udah jam brpa nih? Ntar gue telat! " suara gadis berambut pirang kuncir kuda yang kini sudah rapi dengan seragam SMA nya. Park Inha namanya. Gadis ini adalah kembaran dari Park Anha. Namun, Anha dan Inha tidak memiliki wajah yang benar-benar mirip meskipun mereka adalah saudara kembar.

"Berisik lo! Ini gue udah siap kok"

"Pagi abangg guee tercintahhhh- " kata Anha sambil menunggingkan senyum di wajahnya yang ia tunjukkan kepada Ong Seungwo.

"Cepet makan lo! Gue ada kuliah pagi dan ini adalah sekolah pertama lo di sini! Gue ngga mau lo ngerusak hari pertama sekolah lo di sini!"

"Iya iyaa"

~
~

Skipp..

Jeguk Senior High School of Seoul..

"Makasih abangggg~ " teriak Anha dan Inha yang keluar dari mobil sambil melambaikan tangan mereka ke Seungwo.

"Ati-ati lo! Awas macem-macem di sekolah!"
Kata Seungwo sambil menampakkan wajah datar nan tegasnya.
Anha yang mengerti akan perkataan abang nya langsung mengangguk dan menarik tangan Inha untuk segera pergi meninggal kan Seungwo.

"Ihh, apaan si lo! Lepasin woyy! " teriak Inha.

"Sanss ajaa elahh. Ga usah teriak, emang gue budeg apa!"

"Lo udah tahu kelas lo belum? "

"Eumm.. Belum si. Lo mau nunjukkin ke gue ya? Ahh.. Baik amat sih kembaran gue inii, makin sayang dehh" kata Anha yang kini mulai menampakkan wajah aegyeo-nya di depan muka Inha.

"Jyjykk gue! Lo tuh yaa muji orang kalo ada mau nya doang. Ga usah gue tunjukkin kelas lo yang mana karena kita tuh satu kelas oon! "

"Ohh iyaa.. Mueheeeee ~" cengir Anha.

-

-

-

Ruang kelas XI-B IPS

"Pagi anak-anakk~ " kata Pak Minhyun selaku wali kelas di kelas ini.

"Pagi pakk" jawab semua murid.

"Baiklah. Sebelum pelajaran dimulai, bapak akan mengatakan sesuatu ke kalian semua. Hari ini kita kedatangan murid baru pindahan dari Amsterdam. Ayoo masuk~ " kata Pak Minhyun sambil menolehkan wajahnya ke luar pintu kelas.
Tak tinggal diam, mata para semua murid pun mengikuti arah pandang Guru muda mereka.

"Apa dia tampan? Aku rasa dia perempuan yang cantik bermata biru!? Apa dia most wanted di sekolahnya dulu? Aku rasa aku akan menyukai nya nanti!" Begitulah suara gumaman para murid yang memenuhi ruangan.

Tap-tap-tap..
Derap langkah kaki yang mulai memenuhi ruang kelas. Dan benar, itu adalah murid baru di kelas ini. Park Anha.

"Annyeong ~ Park Anha imnida. Kalian bisa memanggilku Anha. Aku adalah murid pindahan dari Amsterdam. Mohon kerjasamanya~ " sapa Anha kepada seluruh penghuni kelas ini yang di akhiri dengan senyum manis di wajahnya.

"Nahh, Anha kau boleh duduk di bangku sebelah kembaran mu, Inha" kata Pak Minhyun.

"Baik~ " kata Anha

"Hahh.. Apaa?? Tunggu Anha dan Inha adalah saudara kembar? " kata salah satu murid.

"Kalau dia memang kembaran ku kenapa?" sahut Inha dengan tatapan sinisnya.

"Ahh.. T-tidak tidak papa" jawab salah satu murid tadi.

"Baiklah anak-anak, buka buku paket IPS halaman 12!" kata Pak Minhyun.

Kringggg... Kringg...

"Ahh akhirnya, suara ini lah yang membuat diri ku nyaman~ " kata Bobby, murid yang malas, namun di sisi lain ia memiliki nilai humor yang kadang tidak dipahami oleh temannya sendiri, Park Jihoon.

"Eumm,nuna.. Boleh aku bertanya?" kata Park Jihoon. Salah satu pria tampan di kelas dan sekolah ini.

"Silahkan." Jawab Anha

"Kenapa kau begitu cantik? Dan sepertinya kau tidak seperti wanita sexy Amsterdam, aku rasa kau seperti orang Korea. Bolehkah aku meminta id line mu? Ahh.. Hanya untuk berkenalan lebih akrab saja" Pertanyaan Park Jihoon ini langsung di tangkap dengan smirk Anha.

"Ahh.. Terimakasih atas pujian mu. Aku rasa aku tidak begitu sexy. Dan memang aku bukan wanita asli Amsterdam. Aku hanya tinggal di Amsterdam bersama orang tua ku yang tinggal di sana. Dan id line-ku : @cewekimut" jawab Anha ke Jihoon

"Aaa.. Terimakasih, Anha. "

"Ikut gue lo!" teriak Inha dengan muka masamnya.






































Annyeong ~ ini adalah ff gua yang pertama. Dan maaf kalo ceritanya rada gimana gitu. Maklumlah aing kan newbie:v jadi kalo mau kasih saran bisa comment. Vomment kalian sangaddd berharga bagiku ~ nih author mulai alay dehh:v
Simak terus dan jangan lupa vomment nyaa juseyo~

The Famous ByuntaeㅣPark JiminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang