MY FAKE ICE BOY - [COMPLETE✔]

17

***
Di dlm mobil.

"Eh disitu ada org jualan nasi goreng Van, tapi tmpt nya gak banget deh, sempit gitu" - Vinno
"Yaudah Vin gapapa yg penting mkan, cepetann!" - Vandra
"Yayaya bentar" - Vinno

Kali ini jg Vinno nggk mau debat dgn Vandra krna di liat2 si Vandra kalo lagi laper kejam nya mengalahkan Vinno wkwk😂 trs bkal panjang deh klo jdi debat.

"Eh Vin lo mau juga nggk?" - Vandra
"Ya" - Vinno
"Mkan sini ato bungkus?" - Vandra
"Serah lo" - Vinno
----
"Dek nasi goreng nya 2 yaa" - Vandra
"Makan sini atau di bungkus kak?" - penjual nasgor
"Mkan sini aja" - Vandra
"Oke di tunggu ya kak :)" - penjual nasgor

Yaa penjual nasgor nya msh muda mungkin usianya 14thn - 15thn an & muka nya cakep sih tpi kok dia jual nasgor? wkwk gtw deh😂mungkin ini ank nya kali ya.

"Van lo yakin bisa mkan di tmpt kek gini?" - Vinno
"Ya yakin lah, emg knp?" - Vandra
"Ini tuh sempit bgt tau gk trs bnyak nyamuk lagi, liat nih tngan sma kaki gw di gigit sma dia" - Vinno
"Wkwk lo sih ga biasa, oh iy mulai skrng klo lo sma gw lo hrs biasa sama yg namanya hidup sederhana!" - Vandra
"Hih enak aja gak mau, gw kan bos lo ngpain gw ikut2 an masuk ke dunia yg kek gini, ogahh bgt gw" - Vinno
"Ya udh serah" - Vandra

"Kak ini nasi goreng nya" - penjual nasgor
"Makasih yaa :)" - Vandra
"Sama2 kak, oh iya kkak ini kak Barra kan yg rmh nya dket sma abang Roy" - penjual nasgor
"Iya kok kamu tau?" - Vandra
"Saya adik nya bang Roy kak" - penjual nasgor
"Adik nya Roy? Tpi kok kkak ga pernah liat kmu ya?" - Vandra
"Iya kak saya baru plg kesini dri Bandung, oh iy kenalin kak saya Ray, salken ya kak" - penjual nasgor
"Oh pantes, salken jg :) " - Vandra
"Udah kali ngobrol nya, hey Van kta nya lo laper itu mkanan nya udh jdi bkn nya di mkan mlah asik ngobrol sma penjual nasgor kyak dia!" - Vinno
"Vinno!" - Vandra
"Ya udh kak saya dluan ya" - Ray
"Ah iy, maafin Vinno tmn kakak ya" - Vandra
"Gapapa kok kak toh saya emg penjual nasi goreng, ya udh sya dluan kak, bang permisi" - Ray
"Ah iy" - Vandra

"Ngobrol trs gw di kacangin" - Vinno
"Apaansih udh gw laper, lo diem mkan itu gaboleh ngomong" - Vandra
"Lah lo tdi ngomong!" - Vinno
"Ya udh diem skrng kita mkan" - Vandra

***

"Ehm berapa Ray?" - Vandra
"20rb kak :)" - Ray
"Ah ini" - Vandra
"Gausah ini pake uang gw aj, simpen tuh uang lo" - Vinno
"Apaansih Vin, gw msh pnya uang kok" - Vandra
"Udah diem, 20rb kan ya ini kembalian nya ambil aja" - Vinno
"Mkasih bang" - Ray
"Ya udh ayok Van" - Vinno menarik tngan Vandra
"Dluan ya Ray" - Vandra
"Iya kak ati2" - Ray

"Itu siapa nya kak Barra yaa kok dingin gitu org nya, apa itu pacarnya kak Barra kali ya? Kok mau sih kak Barra pacaran sma cwok kyk gitu" batin Ray

***

"Vinno, Vinno, Vinno lepasin tngan gw sakit" - Vandra
"Ha? Mana yg sakit?" - Vinno
"Itu tgn gw lah" - Vandra
"Eh sorry3" - Vinno ngelepasin tngan Vandra
"Masih sakit?" - Vinno
"Nggk" - Vandra
"Jgn boong" - Vinno
"Bneran gw bilang udh nggk sakit" - Vandra
"Oh oke, klo masih sakit bilang" - Vinno

"Dasar anehh?!" - batin Vandra

Vinno & Vandra masuk ke dlm mobil.
Di dlm mobil mereka berdua hening berjamaah tidak ada yg mau membuka pembicaraan dan akhirnya Vandra mulai buka suara.

"Lo tuh aneh yaa" - Vandra
"Aneh? Aneh knp?" - Vinno
"Iya lo aneh, sifat lo suka berubah2" - Vandra
"Hah? Bentar2 gw ga ngerti" - Vinno
"Lo itu emosian, suka marah ga jelas, trs tiba2 lo baik, bentar doang tpi, hbs itu lo brubah lagi kyk sebelum nya huhh😥" - Vandra
"Apaan sih? Gw masih ga ngerti!" - Vinno
"Ya udh biarin aja deh, suatu saat pasti lo tau/sadar" - Vandra
"..." - Vinno menatap Vandra lama.

Vinno masih tidak sadar, kemudian ada seorang anak kecil menyebrang jalan.

"VINNO AWAS!" - Vandra

Srettt.. dugh.. (suara apa itu? suara apa ya pokoknya gitu deh intinya suara mobil yg menghindar trs berhenti mendadak gitu)

"Aww.." - Vandra
"Vandra, lo gapapa?" - Vinno
"Gak.. gapapa" - Vandra
"Gapapa apanya lo tdi kebentur kan, lo sih gak pake seatbelt" - Vinno
"Eh gara2 lo nih, udah tau lagi nyetir knapa ga fokus ke depan?!" - Vandra
"Ya abisnya lo tdi ngomong gak jelas & gw bingung jdinya" - Vinno
"Ya udh lanjutin jalan nya" - Vandra
"Bner lo gapapa?" - Vinno
"Gapapa Vinno! Nyetir yg bner fokus ke dpn" - Vandra
"Yayaya" - Vinno

Vinno & Vandra melanjutkan perjalanan nya menuju kembali ke rumah.

Tbc..