"SENJA"

Senja"3"

Sang mentari mulai menampakkan wajahnya.

Kali ini Eva terbangun tidak lagi dengan alarm alaminya,Eva terbangun dengan semangat baru.Tanpa memperdulikan keadaan rumah,Eva langsung berangkat ke sekolah tanpa berpamitan dengan siapa pun.

15 menit berjalan.

Terlihat gengnya sudah berada di ambang pintu.

"Va,kantin yuk!".ajak Zee

"Bentar ya".Balas Eva

"Yap,cepetan".

Eva masuk ke dalam kelas dengan PD-nya,seraya berkata,
"Minggir oi, Bidadari mau lewat".

"Yah ngigo nih bocah,Bidadari dari hongkong? Mimi peri kali ya!!". Jawab salah satu temen cowoknya.

Juna,temen yang paling bikin ribut di kelasnya,suka gangguin temen cewek,pokoknya selalu bikin onar.Dan satu lagi yang harus kalian tau Juna khatam banget dengan segala hal tentang bokep.Lebih tepatnya di juluki sebagi prof bokep.

Tanpa memperdulikan celotehan Juna,Eva keluar.

Di lihat gengnya sudah berjalan duluan,Eva segera berlari dan menyusulnya.Mereka menyusuri koridor dan sampailah di tempat tujuannya.

SMA Taruna Bangsa,memiliki 3 kantin.
Kantin yang paling terbaik ialah di dekat kelas X ips 2,karena makananya terjamin,tempatnya besih,dan juga banyak vitamin (cogan).

Tanpa basa basi Zee memilihkan bangku di bagian pojok depan,dengan alasan makan sambil ngeliat adek-adek kelas.Karena bagi Zee,ngeliat adek kelas adalah suatu kebahagiaan yang tersendiri,bukan karena kegantenggannya melainkan kekonyolannya.

"Lo mau pesen apa? Skali kali gue yang mesenin". Tanya Bella dengan ekspresi datar.

"Gak bayarin sekalian nih?". Balas Sila sedikit genit.

"Emang gue emak lo!,gece ah".

"Yaudah cepetan pesen nasgor 4". Jawab Nadhira.

"Lahhh..kok cuman 4,lha gue yang mesenin di suruh diem ngiatin lo lo pada makan?". Balas Bella.

"Bellllll..lo kan udah bilang gak suka yang namanya nasgor!!". Eva bersahut sambil menatapnya.

"Oiyaa..gue lupa,maaf maaf gue pencitraan".Jawabnya sambil tertawa kecil.

"Dasar ratu LOLA!!!!".

Bella segera berdiri menuju Bu Jum.

10 menit.

Mereka sudah berada di posisi masing-masing dengan makanan masing-masing pula.

Nadhira melirik meja di sebelah kanannya,tidak salah lagi,itu adalah Al Fariz. Nadhira pun memanggilnya sambil melambaikan tangan.

"Al..sini bentar gue mau ngomong".

Al bangkit dari duduknya dan menghampirinya.
"Ada apa Nadh?".

"Gini,temen gue Eva mau gabung di komunitas pendaki".

"Boleh.,yang mana orangnya?".

"Nih bocahnya". Sambil menunjuk ke arah Eva.

Eva gemetar,Rasanya bibirnya kaku.

"Oh..lo? Nanti gue jelasin sehabis pulang sekolah,tunggu gue di hall".

"I-i-yaa".Jawab Eva gemetar.

Jam sudah menunjukkan pukul 15:30,inilah moment yang di tunggu oleh semua murid.Salah satunya Eva.