Lebih dari kado

10 0 0
                                    

"HAPPY BIRTHDAY.. happy birthday to you..!!" Mengambil cake berbentuk hati bertulisan Happy birthday jesey, senyuman terbias diwajahku. Hampir tak kusangka mereka menyiapkan surprise buatku "thanks" satu kata terucap dari mulut jesey yang baru saja pulang dari kerja sekitar jam 22.00. Rumah putih dengan halaman luas di ujung jalan itu memecah keheningan malam, "jesey, make a wish" mata bulat milik jesey berusaha berfikir keras, sebuah permintakan pikirnya.. begitu sulit karena hampir tak ada yang tidak didapatinya, selama 25 tahun jesey dapat apapun yang ia mau, bergelimangan harta dan banyak orang yang mencintainya, keluarga, mapan dengan gelar dokter telah diraih.
"Lama banget sih!" Seorang teman berbisik pelan, "Ssstt,, aku sedang memohon" kembali jesey memejamkan matanya, hampir 10 menit berlalu dan Huuu .. lilin angka 25 itu padam. Serentak tepuk tangan beserta ucapan selamat memenuhi acara malam itu dan untuk kesekian kalinya rumah nomor 17 itu membuat gadu di heningnya villa village komplek perumahan eliet yang sebagian besar dihuni oleh kalangan atas dan selebritis ternama.

Pesta melelahkan itu akhirnya selesai sekitar jam 03.00 dini hari Tit.. tit.. tit.. waker membangunkan jesey "capek banget" menghela nafas panjang, tubuhnya terbaring lemas diantara tumpukan sampah botol minuman alkohol dan wine "mereka menghancurkan rumahku" ucapnya jengkel. Sambil berusaha bangun, rambut panjang terurai wajah manis miliknya seakan membangunkan matahari yang tertidur.
"Apa ini ?" Mata jesey membesar, bingung apa yang harus kukatakan dengan puluhan kado diruang tengah, benda itu menumpuk tinggi diatas meja kaca bening miliknya.
"Happy birthday honey dari bryan " membaca kartu ucapan dan BUG .. membuangnya
"Happy birthday jesey dari michael" .. BUG kembali membaca .
"Blah.. blah.. blah dari danny" BUG..
Kartu nama dan kado yang betumpuk membuatnya bosan, memang apa perlu dilihat paling paling arloji berlian dr swiss atau kalung, cincin dan perhiasan lainnya. Didunia ini selain materi apa yang aku ketahui, nama baik keluarga? Duduk satu meja dengan para gadis bangsawan, mengontrolku dengan seribu macam aturan, semuanya kuterima sejak lahir, seperti bagian hidup, kewajiban mutlak bagi keluarga berdarah biru. Tanpa perlu perjuangan aku dapat apa yang belum tentu semua orang dapat, aku tak berbohong, sejatinya kamu dilahirkan dibentuk sedemikian cantiknya, sesempurnanya, dipamerkan dan semakin dalam semakin kamu tidak bisa keluar, bekutat dengan hal hal yang menurutku berlebihan yang seharusnya tidak diperlukan, ini semua benar benar merusakmu, jauh dibalik indahnya hidupku ada luka kecil yang dalam tak terlihat sangat parah sehingga tak akan hilang. Seandainya kamu merasakan mungkin jeritan hatimu berkata Please Help Me!! Tapi tak ada satu orangpun yang mendengarnya. NOTHING.. ingin nangis rasanya.

Tangan jesey kembali mengambil kado kado dan teruz membacanya tak ada satupun yang menarik perhatian gadis berbintang aries itu, sampai akhirnya... mata jesey tertujuh pada kado berwarna merah polos itu, tanpa ada ukiran dan hiasan diatasnya "dari siapa ini?" Rasa penasaran muncul tiba tiba tak ada kartu ucapan atau tulisan nama dibagian kado yang lumayan kecil itu, tanpa banyak fikir jesey segera membukanya . DEG.. DEG.. DEG.. selama ini tak ada yang membuatnya begitu semangat dengan perlahan dibuka bungkus warna merah itu, ada kotak putih polos di dalamnya. Rasa penasaran kini berubah seketika menjadi rasa bingung, melihat isi kado tanpa nama si pengirim itu. Jesey bingung juga tertawa geli, fikirnya siapa yang memberiku kado aneh ini, tersenyum dia membuat ceria pagi itu, tangan jesey berusaha mengambil kado berbentu persegi panjang itu dipegangnya, dibelakang berwana putih polos tanpa ada ukiran atau berlian seperti yang sering diterima dari teman teman bangsawannya.

Tak ada yang aneh, ini seperti benda benda lainnya sering ditemukan dimana saja tapi selama hidupku baru kali ini menerima kado yang begitu sedehana, jesey mengangkat kado itu dan segera menggunakannya, pantulan wajah cantik jesey tersenyum melihat kado ke 25 tahunnya, yah itulah cara menggunakannya, coba tebak, aku menerima kado berupa cermin dari seseorang yang akupun tak tau siapa. Begitu lucunya membuatku tertawa berkali kali dan sejak saat itu, kado ke 25 tahun mengubah hidupku.

Seperti ada sesuatu didalamnya bukan hanya sebuah cermin kecil tapi benda itu sudah membuatku belajar banyak hal, membuka mataku yang tertutup selama 25 tahun ini, mengajarku untuk kuat pada pendirianku, membangunkanku dari tidur panjang yang membosankan. Seperti lahir kembali, tanpa ada satu helaipun ditubuhku tanpa perhiasan yang selalu ada bagai baju berkilau untuk sang putri. Aku bukan putri. Mereka merampas semuanya waktuku, hidupku begitu parahnya sampai aku tak mengenal diriku sendiri.

Mulai saat ini, jesey bukanlah gadis bangsawan di perumahan eliet bukan gadis dengan sejuta peraturan yang mengatur hidupku, aku tak lagi memakai baju mahal dari paris dengan rambut panjang ikal duduk manis bersama teman temanku yang pamer dengan mainan barunya berharga $ 1 juta,, aku lelah.. capek.. hanya duduk dikantor ber ac tanpa melakukan apa apa, mereka datang padaku, memujiku, bermulut manis bilang dan berkata "you are beautiful girl" He he he. Aku hanya tertawa. Anehnya gajiku atas pekerjaan yang standar itu sangat fantastik. Aku tak mau terus menjadi boneka porselin orang tuaku yang dipamerkan dan dipakaikan baju indah meskipun terdengar kejam aku berkata " i hate my parent" dan itu tulus dari dalam hatiku. Terserah Tuhan ingin marah ataupun menghukumku tapi ini pilihan.

Jalan licin dan bercabang, kini jesey tidak lagi mengikuti jalan licin itu, aku beralih memutar tubuhku, berlari kencang.. sekencang kencangnya, menjauh dan mengambil jalan berbatu disana, tidak tau benar atau salah pilihanku, aku terus berjalan dengan kaki tanpa sepatu kaca milik cinderela.

Karya original, 05 january 18

Country

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lebih dari kadoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang