Prolog

14 2 0
                                    


[ Senin/ 04/ Desember ]

Sore yang indah. Disinari oleh cahaya oranye matahari senja yang menembus dari jendela kelas, terdapat kejadian yang sangat mendebarkan hati.

Dikelas yang telah kosong karena semua anak telah pulang, disana hanya terdapat dua orang saling berhadapan, yaitu anak permepuan, dan anak laki - laki. Dua anak itu berdiri saling berhadapan, tapi suasananya sangat canggung. Sang perempuan terlihat malu dengan wajahnya yang memerah sambil memegang roknya dan menghadap ke bawah. Sang laki – laki berdiri biasa, tapi dia tidak menghadap perempuan itu, tapi menghadap cendela yang tersinari cahaya oranye dari matahari senja sembari bersiul.

Dengan menggertakkan giginya sang peremepuan pun mengeluarkan suaranya.

"K-kujou-kun."

"Y-ya."

"A-a....ku MENCINTAIMU, TOLONG BERPACARANLAH DENGANKU!."

Dengan suara yang keras dan terbata – bata sang permempuanpun menyatakan cintanya.

'Kenapa bisa menjadi seperti ini!' Itu yang dipikirkan Kujou Hisui, sang laki – laki. Jadi kita akan memutar waktu sedikit.

How Many Tragedy In My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang