prolog

331 1 0
                                    

Arsyad tengah berdiri di tengah lalu lalang para orang tua murid dan juga siswa siswi yang entah mengapa membuat sekolahnya lebih ramai dari biasanya. Ia mencari-cari ayahnya yang entah ada di mana??. Sampai satu pesan singkat membuat matanya melotot seketika.

Ayah : Ar ayah mendadak harus meeting sama klien. Jadi, nggak bisa ke sekolah kamu untuk mengambil Rapor.

Kenapa baru bilang sekarang?? Terus yang akan mengambil rapornya siapa??runtuknya.

Segera ia membalas pesan dari ayahnya itu.

Arsyad : jadi siapa yang akan mengambil Rapor arsyal yah??

Setelah mengirimkan pesan itu. Arsyad melihat ke sekelilingnya banyak orang tua murid dan juga teman-temannya sudah beranjak pulang sedangkan dirinya masih tak jelas nasibnya.

Satu suara notifikasi dari ponselnya membuat Arsyad cepat-cepat melihatnya. Tapi tiba-tiba sebuah suara membuat ia mengalihkan perhatiannya dari ponsel.

"Ar ini rapor kamu mama yang datang soalnya ayah tadi sibuk. Nilainya bagus semua."

Suara itu membuat Arsyad menengok kaget.

"Mama!!!"ucapnya bingung seketika.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 23, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mamaku SayangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang