Raditia Filemoni Anggara

72 7 2
                                    

"Git,lo mau gak jadi pacar gw?" ucap Angga pada Anggita pada saat jam istirahat. Anggita seketika tersentak kaget dengan apa yang baru saja Angga katakan. Anggita takut kalau Zahra mengetahui hal ini. Dia tidak ingin sahabatnya merasakan sakit hati karena dirinya.
"Maaf gw gak bisa. Kita itu sahabat,lo juga udah tau kan klo Zahra itu suka sama lo?" ucap Anggita pada Angga.
"Iya,gw udah tau itu. Tapi gw sayangnya sama lo,lo tau kan klo cinta itu gak bisa dipaksain?" ucap Angga masih mempertahankan keinginannya.
"Tapi gw gak bisa Ga,gw gak mau tikung sahabat gw sendiri. Iya,gw memang sayang sama lo,tapi sayang dalam artian yang berbeda. Gw sayang sama lo sebatas SAHABAT,gak lebih Ga."ucap Anggita pada Angga sambil meringkuk di atas lantai.
"Yaudah klo itu mau lo,tapi gw gak bakal pernah berhenti berjuang buat dapetin lo" ucap Angga sambil mengancam. Setelah itu Anggita langsung menangis,ia sudah tidak bisa lagi menahan air matanya. Sebenarnya alasan Anggita menolak Angga bukan hanya karena Zahra suka dengan Angga,tetapi alasannya adalah Anggita belum bisa melupakan masa lalunya.


Melupakan itu tidak semudah mengingat,karena kita juga diajarjan untuk mengingat,bukan melupakan # Carmelitha Frisca Filadelfia Anggita

# Baca ya,,jangan bosen sama ceritanya. Mohon dimaklumi kalo ceritanya kurang menarik,karena saya baru belajar.

Cinta Dalam PersahabatanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang