Si Jenius

8 0 0
                                    


Sinar Mentari pagi yang menyilaukan membuatku bangun dari tidurku yang lelap

" Ahhh jam berapa ini " ujar Wook
" Ini sudah jam 8 tuan " ujar pembantu yang tinggal di rumah wook
" Kenapa kau tidak membangunkanku bibi ahh kau membuat aku kesal! " dengan nada yang cukup tinggi
" Maaf tuan, saya benar benar minta maaf " ujar bibi
" Baiklah bi tidak apa apa ini salahku, maafkan aku bi. Bisakah kau menyiapkan air panas untukku bi, aku harus segera berangkat kuliah " ujar wook
" Baik tuan " ujar bibi

Akhirnya setelah bibi selesai menyiapkan air panas untuk wook mandi, wook langsung bergegas mandi , setelah selesai ia pun menyiapkan alat tulisnya untuk berangkat kuliah karena hari ini , ia akan mempresentasikan tentang dampak negatif dan positif era globalisasi . Seperti biasa saat wook sampai kampusnya ia langsung menemui sahabat sahabatnya yang sedang berada di perpustakaan.

" Woy broo sorry sorry gw kesiangan " ujar wook
" Santai broo " ujar Randy
" Eh wook btw lu udah belajar kan tentang materi buat presentasi nanti " ujar Shella
" Udah shell, gw udah belajar " ujar wook dengan nada yang sedikit tertawa
" Baguslah wook, semangat ya buat nanti " ujar shella yang sebenarnya diam diam menyukai wook
" Sip sip! " ujar wook

Sebenarnya sudah cukup lama Shella memendam perasaan kepada sahabat nya yaitu wook. Laki laki yang mempunyai keturunan korea dari keluarganya ini memiliki kulit yang putih, bermata sipit dan sangat berkharisma membuat wook disukai banyak orang termasuk Shella.

" Weh gw masuk kelas dulu nih bye " ujar wook kepada randy dan shella
" Semangat broo " ujar randy
" Semangat sayang " ujar shella didalam hatinya

Saat kelas dimulai dosen memanggil nama wook yang pertama untuk mempresentasikan hasil ide yang dia pikirkan. Saat ia menjelaskan tentang dampak positif & negatif era globalisasi semua orang cukup kagum dengan wook karena ia menyampaikan dengan tegas dan terarah sehingga membuat semua yang mendengarkan langsung cepat mengerti. Setelah selesai mempresentasikan tugasnya wook mendapat tepuk tangan yang cukup meriah dari teman temannya dan dosen nya.

Lanjut dibagian kedua ya teman teman... Hehehe maaf kalo ceritanya kurang menarik

Do You Miss MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang