Aku kira aku tidak bisa hidup tanpamu
Duniaku tak akan berjalan baik tanpamu
Dulu, setidaknya yang itu yang kupercaya
Namun, pada akhirnya aku merasa itu hanya sugesti dari diriku yang terbiasa selalu denganmu.
Setelah ku jalani hari demi hari
Meski awalnya tak begitu mudah, hari kelabu setelah patah hati selalu datang
Akan ada saat dimana aku harus menemukan diriku melamun memikirkanmu
Yang aku tahu, itu adalah proses dari sang waktu
Sekarang aku mengerti setelah kujalani
Kahilanganmu bukan berarti aku kehilangan duniaku
Kehilanganmu juga bukan berarti aku harus kehilangan diriku sendiri
Justru dengan kehilanganmu aku menemukan diriku sendiri dan hal hal lainnya yang lupa aku syukuri
Seperti aku mensyukuri mempunyai motor sendiri yang kubisa bawa kemana-mana, yang dulu sering kuabaikan karna dulu aku bergantung padamu.
Seperti itu, hal hal sederhana yang aku syukuri
Dan dari semua itu aku belajar menerima jika kedepannya kita tak akan jadi apa apa kecuali bagian dari masa lalu masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kuperkenalkan Kau Pada Luka
Poesía[1] Kuperkenalkan Kau Pada Luka (Completed) [2] Sendu Yang Membisu [On Going] [Puisi-Prosa-Quotes] Highest rangking #11 on Poetry (30-03-2017) #15 on poetry #19 on Poetry (20-94-2017) Kuperkenalkan kau pada setiap luka yang pernah kau...