SUPER GIRLS [REVISI]

Chapter 4

Minyoung meneliti setiap inci tubuhku, lalu mendengus pelan.

"Dia bahkan terlalu pendek untuk menjadi member grup ini!" cecar Gahee memang merupakan member tertinggi setelah Minyoung yang hanya 164 cm.

Aku terdiam. Dengan tinggi hanya 161 cm, aku tidak terlalu percaya diri untuk bergabung dengan Super Girls yang rata-rata memiliki tinggi 170 cm.

"Kalian ini!" seru direktur terdengar kesal. Pria itu bangkit dari sofanya, membetulkan jas lalu berdehem.

"Ladies, perkenalkan member baru Super Girls yang akan menemani Minyoung memegang lead vocal," direktur memperkenalkan diriku setelah sebelumnya memperkenalkan masing-masing member Super Girls dan managernya bernama Park Jun Young.

"Lead vocal?!" pekik Minyoung tak percaya dengan mata membesar.

"Benar! Hyuna akan membantu-mu sebagai lead vocal. Kenapa? Kau keberatan?" tanya direktur sambil tersenyum, membuat matanya menyipit dibalik kaca mata.

Minyoung terdiam. Sebenarnya tadi ia sempat bersiap melancarkan aksi protes namun sempat kulirik tangan Gahee memegang lengannya, seperti memberi isyarat untuk tutup mulut.

"Kalau kalian masih meragukan kemampuan Hyuna, bagaimana kalau Hyuna memperlihatkan kemampuan vokal dan menari-nya?".

"Ne?" responku kaget.

Aku tidak mempersiapkan apapun!

"Baiklah." Kim Gahee menjawab datar lalu mengisyaratkan member lain untuk menyetujuinya.

"Memang lebih baik begitu." jieun setuju. Member lainnya hanya mengangkat bahu tanpa minat.

Harusnya aku tidak perlu setegang ini. Aku pernah bernyanyi di depan lead vocal Perfect Ten dan ia memujiku. Aku juga telah mendapat training selama 12 bulan untuk kemampuan menari. Aku berdiri di tengah ruang latihan - sebuah ruangan luas dengan tempelan cermin di sekelilingnya. Direktur dan member Super Girls serta managernya berdiri di tepi ruangan sambil mengamatiku.
Direktur memberikan sebuah senyuman hangat ketika aku menoleh ke arahnya. Aku mengangguk pelan. Musik intro 'Wish' milik Super Girls mulai berkumandang. Memang kupilih lagu itu untuk demo kali ini. Selain karena 'Wish' adalah lagu favoritku, setidaknya dengan mendengar lagu ini aku bisa merasakan Cho Jongwoon oppaa ada di dekatku - menemaniku berlatih.

Aku mulai memeragakan koreografi 'wish' yang memang tidak banyak gerakan sulit. Pada ketukan awal musik, kedua tanganku bersembunyi di balik punggung. Aku mulai mengangguk-anggukan kepala ketika beberapa ketukan lagi lalu di mulai. Kaki-ku bergerak ke kiri dan kanan mengikuti beat musik sementara aku terus menyanyikan lirik demi lirik.