"apa yang? Kamu kenapa?mata kamu? "Rafael sangat bingung apa yang terjadi dengan Lady, matanya sungguh itu sanagat membingungkan
"apa? Kenapa? "
"coba lihat"Rafael menunjukkan kaca pada Lady
"apa yang? "Lady bingung mengapa bisa seperti ini
"ikt aku"kata Rafael dengan tegas, Lady hanya mengikuti Rafael saja
~~~~~
Lady dan Rafael sudah sampai diapartement Rafael
"Rafael, nih siapa? "tanya Chris,saat Rafa dan Lady sudah masuk didalam
"Ini, Lady kampret, masa lo lupa?
"sorry-sorry soalnya beda.BTW kenapa lo bawa dia kemari? "
"ini, gue mau tanya kenapa matanya bisa kayak gini? ",chris, langsung mendekat pada Lady,sungguh dia langsung kaget melihat matanya Lady
"Rafa,mata yang berwarna biru dan ada rembulan didalamnnya, itu hanya dimiliki oleh penerus tahta Dewi Guardian"sungguh Rafa kaget dengan penuturan kata Chris
"Hah?lo serius? "tanya Rafael dengan tidak percaya
"gue serius"
"Hei, apasih maksud kalian gue nggak ngerti? "tanya Lady
"Jadi gini... "Chris menceritakan semuanya pada Lady, dan mereka itu apa
"Besok, kita bakalan pergi ke Farrysland"kata Rafael
"lo yakin bakalan kesana?"
"gue yakin"
"Lady kamu tidur disini yah? Nanti besok kita bakalan pergi kesuatu tempat"
"Oh, iya"
---------------------
Keesokan harinya Chris, Rafael,dan Lady sudah bersiap pergi ke Farrysland, tempat dimana para Guardian berkumpul
"Sayang, kalo disana jangan jauh-jauh dari aku yah? "kata Rafael sambil memasangkan sabuk pengamana pada Lady, yup mereka bakalan kesana pake mobil
"Iya, emang kita mau kemana? "tanya Lady
"Kita bakalan keFarrysland tempat tinggal akau sama Chris dulu"
"Mau ngapain kita kesana? "
"kita bakalan ketemu sama teman lama aku"
Setelah menempuh waktu 2 jam Chris, Rafael, dan Lady sudah sampai didepan hutan
"Fa, ngapain kita didepan hutan? "tanya Lady
"ini gerbang masuk sayang, tenang aja nggak akan terjadi apapun sama kamu"Rafael mengelus Rambut lady dengan lembut
"Chris masuk aja kali, lama bener"
"Itu, Fa gue lupa masuk gimana"kata Chris dengan kekehannya
"Oh yaampun, lo ini Guardian apa bukan sih, mantra kerumah lo aja lo nggak ingat"ceros Rafael dapam Mobil
"kita kan udah 10 tahun nggak pulang"
"masuk aja kan kita, masih disebut Guardian jadi kalo masuk gampang monyet"
"Iya kampret"
Saat masuk kedalam hutan mobil Mereka langsung pergi ketempat lain, entah itu dimana Lady nggak tau, sampai mereka didepan suatu rumah yang agak...berwarna biru
"Lady, kita udah sampe"kata Chris
"iya, gue tau kali, lo pikir gue ngaka ada mata apa? "kata Lady dengan suara yang agak meninggi
"dasar nggak cowonya nggak cewenya sama, sama-sama mulut toa"kata Chris dengan suara kecil
"gue denger kali"teriak Rafa dari dalam mobil
Ting... Tong... Ting.. Tong
Suara bel rumah itu berbunyi menampakkan seorang cowo yang lumayan pendek dan lebih tua dari mereka bertiga, terlihat seperti umur 30 tahun
"Siapa.. "kata orang tersebut saat menatap Rafa dan chris dia langsung memeluk mereka berdua
"Woy, bro kenapa lo berdua udah nggak pernah kemari? "tanya cowo tersebut dengan riangnya
"ini, Than, biasa lah tugas"Rafael sambil melepaskan pelukan cowo itu dengan senyumnnya
"kebiasaan lo berdua. eh ini siapa? "lirik cowo itu kepada Lady
"Oh, ini Cewe gue, Ladyana"
"Oh, halo Nathan"kata cowo yang bernama Nathan tersebut sambil menjulurkan tangannya kepada Lady
"Lady"Sambil membalas tangan cowo tersebut
"masuk-masuk, ada apa gerangan nih lo berdua kemari? "tanya cowo tersebut saat mereka sudah duduk
"ini,Lady matanya jadi aneh"
"maksud lo? "tanya Nathan karena masih bingung
"ini, waktu itu Lady gue liat dia udah jatuh tersungkur ditanah sambil ada pisau yang tertancap didanya, gue lihat matanya tertutup,saat matanya terbuka,warna matanya berubah warna biru ada bulan sambit ditengahnya"mendengar penuturan kata Rafael, Nathan langsung melihat mata Lady dan benar mata Lady warna biru ada bulan sabit ditengahnya
"Astaga, Lady dia adalah penerus Dewi Guardian, dan dia harus secepatnya dinobatkan dan diperkenalkan pada para Guardian, karena itu merupakan takdirnya"kata Nathan sambil berbicara dengan seriusnya
"maksudmu,Lady akan menjadi Dewi kita? "tanya Chris kepada Nathan
"Itu benar, dan kekuatannya akan datang pada saat bulan purnama pada besok malam"
KAMU SEDANG MEMBACA
Life but Die
Fantasy"kenapa lo takut? " "ingat sekali lo berurusan sama gue,lo bakalan mati ditangan gue sendiri,dan ingat siapa gue" aku seseorang yang biasa saja yang hidup didunia fana antara iblis dan manusia. Sebelumnya hidupku baik-baik saja,tapi sejak kejadian...
