Back To You [Singto X Krist - Completed]

Chapter 20 - END 🔞

Warning typo berserakan, cerita abal - abal, alur berantakan, BL, DLDR.
.
Terdapat adegan ena ena
Dosa tanggung sendiri
🔞🔞🔞
.
Happy Reading
.

Flashback

Setelah Jane dan Krist keluar dari ruang rawat Singto suasana menjadi hening seketika didalam ruangan tersebut. Godt dan Singto yang sama-sama terdiam tidak tahu harus melakukan apa.

"P'Sing, ada yang ingin kubicarakan.." ucap Godt memecah keheningan. Singto menatap Godt penasaran.

Singto menunggu Godt berbicara lagi namun Godt tak kunjung mengeluarkan suara.

"Bicara apa?" tanya Singto dingin.

"P' hanya harus menjawab pertanyaanku, apakah P' masih mencintai Krist?"

Singto bergeming tidak menjawab pertanyaan Godt. Godt menghela nafasnya.

"P' aku tau kau melakukan semua ini karena masih mencintainya kan?" desak Godt.

"Apa maksudmu?"

"Aku tidak bermaksud apa-apa. Aku hanya berbicara apa yang aku lihat. Aku masih melihat ada cinta pada tatapan kalian." Ucap Godt dengan senyum tipis menghiasi wajahnya.

"Ya. Kau benar. Aku masih mencintainya. Aku melakukan ini semua karena dia. Tapi aku rasa dia sudah tidak mencintaiku, dia membenciku. Kau salah jika beranggapan dia masih mencintaiku, nyatanya dia sudah memilihmu sebagai kekasihnya."

"Aku memang kekasihnya tapi aku bukan pemilik hatinya. Krist memang memperlakukanku layaknya seorang kekasih tapi aku tahu didalam hatinya semuanya tentangmu."

Singto terhenyak mendengar ucapan Godt. Apa maksud laki-laki dihadapannya ini?

"Aku akan melepaskan Krist untukmu. Asal kau harus berjanji satu hal padaku." Singto mengernyitkan keningnya.

"Apa itu? Kenapa kau melepaskannya? Bukankah kau juga mencintainya?"

"Aku memang mencintainya tapi aku tidak mau jika dia harus berpura-pura mencintaiku. Taukah kau, aku lelah dengan semua ini. Sampai kapanpun dia tidak akan pernah bisa membuka hatinya untukku, daripada aku semakin tersakiti aku hanya ingin melihatnya bahagia. Dia bahagia bersamamu, maka dari itu aku melepasnya. Dan berjanjilah untuk selalu membuatnya bahagia jangan pernah sakiti dia lagi." Jelas Godt.

Singto benar-benar tertegun dengan apa yang diucapkan Godt. Singto merasa Godt begitu dewasa. Bahkan berbicara seperti itu, Godt menggunakan nada tenang.

"Terima kasih Godt. aku berjanji jika dia kembali padaku, aku tidak akan menyakitinya."

"Aku pegang janjimu, kuharap P' tidak mengingkari janjimu. Jika sampai aku tau kau menyakitinya lagi, kau akan tau akibatnya." ancam Godt. "Nanti malam pukul 7 datanglah ke taman kota." Ucap Godt.

Singto hendak membalas perkataan Godt namun tidak sempat karena Jane dan Krist sudah kembali kedalam ruangan.

Flashback end

**

Godt mengunjungi dorm Tee. Setelah Tee membukakan pintunya, Godt masuk dorm dengan wajah lelah.

"Kau kenapa?" tanya Tee.

"Aku lagi-lagi mengikuti ucapanmu.."

Tee bingung dengan apa yang dikatakan Godt.

"Ucapanku yang mana?"