"Gi, lo tahu gak besok hari apa ?" Tanya Tina."Iya... hari rabu kan" jawab Gigi santai.
"Ya Tuhan... masa lo gak tau besok hari apa" kesal Tina.
"Emang hari Rabu kan ???" tanya Gigi dengan sedikit tidak percaya diri.
"V day!!!" kesal Tina.
"V ??? Apaan tuh ???" tanyanya lagi.
"Valentine !!!" amuk Tina yang lelah meladeni temannya yang satu ini.
Seketika suara bising di kelas menghilang karena teriakan Tina. Dan seisi kelas pun serentak memandang aneh kearah Tina yang tadi mengeluarkan suara merdunya yang bagaikan tikus terjepit.
"He...he..." tawa Tina sambil menyengir lebar ke arah taman-teman kelasnya.
"Ini gara-gara lo sih..." kesal Tina yang sudah sedikit meredah.
Gigi hanya tersenyum melihat temannya itu. Dia sangat suka melihat wajah Tina yang memerah saat sedang emosi seperti tadi. Itu membuatnya semakin senang mengerjai Tina.
"Kita lanjutin yang tadi pas istirahat ok ???" tegas Tina.
"Iya iya" turutku sambil tersenyum memandangnya.
Ini aku Gigi. Aku bukan gigi pada umumnya loh ya. Aku siswi di sebuah sekolah pastinya. Dan sekarang kita adalah bagian dari bulana Februari yang dimana setiap tanggal 14, ada perayaan yang disebut Valentine atau V day. Ya... seperti yang kalian tahu, pada hari itu, kalian akan memberikan sesuatu seperti coklat, bunga dan laib-lain pada orang yang kalian suka atau sayangi. Dan hal itu sudah seperti tradisi di sekolahku.
***
"Trrrrrrrrring.....trrrrrrrring" suara bel sekolah pertanda istirahat pun berbunyi, membuat setiap siswa yang mendengarnya bersemangat.
"Gigi, yuk ke kantin bareng" ucap Tina sambil memberi isyarat agar Gigi mempercepat gerakannya.
"Iya iya bentar" ucap Gigi sambil mempercepat langkahnya kearah Tina.
"Lama banget sih" kesal Tina.
"O iya, kayaknya tadi lo mau ngomongin sesuatu" Ucap Gigi mengingat-ingat.
"Gak jadi" kesal Tina.
"Loh, kok gak jadi ?" Tanya Gigi yang pura-pura tidak tahu alasan mengapa Tina kesal.
"Ya... abis kalo ngomong sama lo connectnya lama banget" tegas Tina dan dibalas kekehan dari Gigi.
"Ya udah, gue dengerin nih..." ucap gigi.
"Gue mau ngajak lo beli coklat pulang sekolah" kata Tina.
"Emang lo mau buat siapa ???" Tanya Gigi yang penasaran.
"Ya buat orang lah.... masa kambing" seru Tina.
"Ya itu sih gue juga tau. Tapi orangnya siapa ???" Ucap Gigi yang setengah kesal.
"Intinya dia punya mata, hidung, telinga, kaki, tangan dan orangnya....." ucap Tina yang seketika terdiam ketika melihat seseorang yang disukainya. Dan Aku pun berusaha mengikuti arah pandangan temanku ini, yang seketika berhenti di satu titik. Di titik itu, aku bisa melihat seorang cewek yang sedang menyatakan perasaanya pada cowok di depannya, tetapi tampaknya dia di tolak. Dan sekarang aku mengerti apa yang dirasakan Tina. Dia menyukai cowok itu dan kurasa dia ingin memberikan sesuatu untuk menyatakan perasaannya pada cowok itu esok hari, pada saat V days.
Asal tahu saja, belakangan ini, cowok itu menjadi bahan perbincangan yang cukup hangat di sekolahku. Bagaimana tidak, dia menjadi kapten klub basket sekolah dan menjadi model di sebuah majalah fashion. Jadi, wajar saja kalau akhir-akhir ini dia ramai diperbincangkan.