Story Was Begin (?)

366 39 1
                                    

020118, Flashback hari jadian Jungri.

Liburan semester baru selesai. Semua murid di kelas tampak asik dengan kegiatan mereka masing-masing.

Misalnya Jin sama Jhope yang tampak sedang asik melihat lembran kertas kosong buku baru mereka. (Cie bat si duo kuker.)

Atau Wendy yang sedang asyik membaca buku berisi daftar mantra dalam film harry potter yang siapa tau suatu saat bisa dia gunakan untuk  membasmi duo Jhope dan Suga yang suka mendadak muncul menyanyikan lagu terangkanlah.

Yang lain sibuk dengan kegiatan normal seperti mencontek tugas mengarang ke rumah nenek selama liburan atau cuma sekedar berbincang-bincang soal ramalan cuaca yang selalu salah saat liburan.

Namun berbeda dengan yang lain Yeri justru tertidur di hari pertamanya masuk sekolah setelah libur semester. Dan setelah melihat sebuah kesempatan untuk mengerjai Yeri Jungkook tersenyum lalu bangkit dari bangkunya dan berjalan di sekitar bangku Yeri.

 Dan setelah melihat sebuah kesempatan untuk mengerjai Yeri Jungkook tersenyum lalu bangkit dari bangkunya dan berjalan di sekitar bangku Yeri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yang lain hanya acuh dan tetap pada aktifitasnya sehingga tidak memperhatikan tingkah Jungkook.

Jungkook tiba-tiba berjongkok di samping bangku Yeri. Mulutnya kini berada di kuping kanan Yeri.

"Yer..." bisik Jungkook lembut namun tidak ada reaksi dari Yeri.

"Yer..." bisik Jungkook lagi namun masih tetap tidak ada reaksi dari Yeri.

"Yer... WOY GEMPA WOY GEMPA!" teriak Jungkook di kuping Yeri.

Dan ya berhasil kata-kata Jungkook membuat Yeri refleks bangun dari tidurnya lalu bersembunyi di bawah mejanya.

Sambil menahan tawa Jungkook membungkuk agar bisa melihat Yeri di bawah meja.

"Ngapain lu Yer?" tanya Jungkook santai.

"Ada gempa tapi lu tenang-tenang aja?" tanya Yeri lagi.

Pletak! Sebuah jitakan mendarat di kepala Jungkook.

Jungkook mengaduh lalu mendongak.

Irene sang ketua kelas menatapnya dengan tatapan sinis.

"Siapa bilang kalian boleh pacaran disini hah?" kata Irene sinis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Siapa bilang kalian boleh pacaran disini hah?" kata Irene sinis.

"Siapa yang pacaran?" kata Jungkook dan Yeri kompak.

Irene geleng-geleng kepala mendengar jawaban Jungkook dan Yeri. "Anjingnya RM pacaran sama anjingnya Jin." kata Irene asal ceplos.

"Woy Barbie Madagscar jangan suka gosip bawa-bawa anjing gua. Lu kata anjing gue lgbt sama anjingnya si RM hah!" teriak Jin naik daun eh naik darah.

"Ya bodo lah mau beneran apa enggak anjing mereka lgbt yang pasti jangan pacaran disini."

"Yaudah kalau gitu mulai sekarang gue pacaran sama Yeri disini." Kata Jungkook

"Lu tadi enggak denger apa yang Irene bilang? Nanti gua nyebut avada kedavra diem lu pada." kata Wendy yang kini sudah berdiri di pihak Irene.

"Lebay amat ah kalian ganggu orang tidur aja." Kata Yeri yang kini kembali duduk di bangkunya lagi. "Lagian mana mungkin gue pacaran sama Jungkook."

"Kita cuma mau melindungi lu dari laki-laki ini." kata Irene sambil menunjuk Jungkook sementara Wendy hanya mengangguk mengiyakan.

"Kalau sirik sama Yeri bilang dong. Tapi gue cuma maunya godainnya Yeri bukan kalian." Kata Jungkook mulai kembali membuka suara.

Irene, Wendy dan Yeri menatap tajam pada Jungkook. Bukannya takut Jungkook justru menunduk dan berbisik pada Yeri untuk ke sekian kalinya.

"Jam istirahat di atap sekolah." bisik Jungkook pada Yeri sambil tersenyum.

"Dih enggak mau." kata Yeri sementara Jungkook pergi dengan santai.

"Dia bilang apa?" tanya Wendy dan Irene.

"Dia barusan kentut." jawab Yeri asal.

Irene dan Wendy tertawa terbahak--bahak.

"Dih amit-amit kentut aja laporan." kata Irene dan Wendy kompak.

Yeri hanya tersenyum memaksakan. Yeri bukannya mencoba merahasiakan tapi ia tau sendiri jika teman-temannya tau akan sangat berisik dan ia juga jaga-jaga takut tiba-tiba ternyata ia hanya di kerjai.

***

Yeri menaiki tangga dan saat ia ingin membuka pintu atap ternyata di kunci. Dan baru saja Yeri hendak turub Yeri mendengar suara Jungkook.

"Lu Yeri? Jangan dulu pergi. Gue sengaja nahan pintunya. Deg-degan gue bilangnya."

"Bilang apa?" tanya Yeri bingung.

"I love you.."

"Apaan?"

"Gue sayang lu mau jadi pacar gue nggak?" tanya Jungkook di balik pintu. " Kalau mau jawab I Love you."

Yeri balik badan dan sandarin badannya di pintu.

"I Love you."

Baru Yeri jawab seseorang membuka pintunya dan alhasil Yeri jatuh ke lantai.

"Kampret!" kata Yeri refleks saat jatuh.

Yeri bangun dari lantai lalu mencari Jungkook yang kini terlihat tengah menagih uang pada teman-temannya yang terlihat berwajah melas.

Yeri menghampiri Jungkook yang justru tersenyum sambil melambaikan tangan pada Yeri.

"Hai Yer?"

"Jadi lu jadiin gue taruhan lu sama temen-temen lu?" tanya Yeri kesal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jadi lu jadiin gue taruhan lu sama temen-temen lu?" tanya Yeri kesal.

Jungkook mengangguk tanpa wajah bersalah.

"Arrrgggghhhh." kata Yeri gemas yang kemudian pergi meninggalkan Jungkook bersama teman-temannya.

My Kampret Boyfriend (Jungri)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang