03. Practice Room

3.6K 401 78
                                    


Sunbaenim.


Hyori bangun lebih awal di hari pertamanya menjadi trainee, ternyata tidak banyak yang dilakukan saat menjadi trainee hanya saja dalam surat kontrak tertulis kami akan latihan pada pukul 10 pagi sampai 5 sore setiap hari nya kecuali hari minggu.

"Boleh gak ya jam segini ke ruangan latihan?"
Hyori bertanya dalam hatinya.

Kemudian Hyori membuka pintu kamarnya dan terkejut saat melihat seorang staff yang sudah berdiri tepat di depannya sekarang.

"kamjjagya!!" teriak Hyori sambil memeganggi dadanya.

"Annyeong, ini kunci buat kamu kalo mau ke ruang latihan di jadwal free time."

"kamsahamnida!"
Hyori membungkukkan badannya.

Hyori menerima kunci dari staff, dia bergegas mandi secepat mungkin agar bisa menggunakan ruangan latihan sendirian tanpa ada gangguan dari trainee lain.

Beruntung sekali Hyori karena di tempatkan sekamar dengan Mina, dari awal pembagian kamar Hyori sangat takut jika dia harus sekamar dengan cewek sinis yang menatapnya kemarin, ternyata namanya adalah Kim Daisy.

15 menit kemudian Hyori keluar dari kamar mandi, dan bergegas langsung ke gedung latihan.

Hyori melihat ke kanan dam ke kiri, ternyata di gedung Pledis hanya ada beberapa staff yang lembur saja yang berada di dalam gedung. Waktu sekarang menunjukan pukul 6.30 pagi.

"Yes! Gue bisa latihan dengan puas!"
Hyori memasang wajah bahagia.

Hyori sampai di lantai 2, tempat dimana ruangan latihan & studio rekaman berada.

"Woah! Daebak! Keren banget ruangannya"
ucap Hyori.

Hyori membuka ruangan latihan pelan - pelan,
"Mampus, ada yang lagi latihan?"

Perlahan - lahan Hyori menutup pintu ruangan lagi dengan hati - hati agar tidak di denger sama orang - orang yang berada di dalam.

"Eh tunggu! Siapa tuh?"

"Tamat riwayat gue."
Hyori menepuk jidatnya.

Seseorang menarik gagang pintu, tangan Hyori pun ikut tertarik tanpa sengaja dengan keras.

"Aduh!"

"Lo siapa? Kenapa ngintip - ngintip?"

"Lo trainee baru?"

"Udah biarin aja, yuk latihan lagi"

"Sorry."
Hyori membungkukkan badannya.

Hyori mau kabur tapi seseorang menahan tangannya. Hyori dari tadi tidak berani menatap satu orangpun yang sekarang lagi di hadapinya, Hyori hanya menunduk.

"Nama lo siapa?"

"He?"

"Nama lo nama"

"Mingyu udah biarin aja, dia trainee baru. Latihan lagi yuk"

"Ok Hyung!"

Hyori terdiam lalu mengorek - ngorek telinga nya. Dalam hatinya bertanya - tanya,
"Jadi yang tadi megang tangan gue itu Mingyu Seventeen?"

"WAH! JEONGMAL? JINJJA? HEOL? DAEBAK!"

Hyori berteriak dengan kencang karena terkejut. Lalu pintu ruangan latihan terbuka kembali.

SunbaenimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang