Memililih Studi lanjut ke SMK

9 0 0
                                    

Disuatu hari yang cerah. Lagi lagi aku harus pergi kesebuah warnet. Iya warnet. Warung internet katanya sih...
Iya,karna pada masa itu masih sangat jarang sekali ada laptop,komputer dan semacamnya. Bahkan internet pun masih cukup langka dan sulit sekali untuk dapat akses internet, tidak seperti sekarang...
Oia kenalkan nama ku Nita aku adalah aku hahaha...
Aku disini akan memulai pagi ku ini dengan mengurus pendaftaran sekolah lanjutannya, setelah lulus smp.
Aku dan temanku pita, pita ini salah satu sahabat ku yang aku kenal sejak kami masih duduk dibangku smp dulu. Namun, sayang sekali saat lulus smp kita harus pisah sekolah. Ia ingin melanjutkan pendidikannya ke bangku SMA aku yang ingin melanjutkan pendidikan ku ke bangku SMK.
yaa meskipun, awalnya memang aku ingin melanjutkan ke bangku SMA. Namun, setelah aku fikir fikir lagi ya memang aku salah satu cita cita ku yaitu setelah lulus SMA/SMK ingin melanjutkan ke bangku kuliah. Memang peluang untuk duduk dibangku kuliah saat kita memilih SMA sangatlah besar, apa lagi jika kita ingin masuk Universitas Negeri seperti jalur SNMPTN & SBMPTN tentu SMA sangat diutamakan daripada SMK. Karna memang lulusan SMA harus melanjutkan pendidikan nya beda dengan SMK yang memang lulusannya akan dicetak untuk bekerja. Namun, aku melihat kondisi ekonomi keluarga ku juga, sepertinya sangat tidak mungkin untuk aku kuliah, daripada nantinya aku hanya menjadi sampah masyarakat lebih baik aku ambil SMK toh jika memang ada rezeki serta kesempatan untuk aku kuliah in sya allah akan dipermudahkan.

Saat itu aku yang dekat dengan putra. Putra ini adalah salah satu teman sd ku dulu. Dia cinta monyet sekaligus mfl ku juga sih. Hihihi
Aku selalu minta saran dia untuk cari sekolah yang cocok agak ada sedikit rasa untuk satu sekolah lagi dengannya sih karna semenjak lulus sd ya kita pisah sekolah. Tapi, alhamdulillah kita tidak lost contact gitu saja. Hmm aku ini bisa dibilang salah satu perempuan yang paling susah sekali untuk moveon. Pernah dijuluki sebagai "the queen of baper" hahaha..
Tapi mamang benar lho, ntah kenapa aku memang sulit sekali untuk melupakan seseorang apa lagi jika orang itu telah menciptakan banyak kenangan dalam hidup ku, rasanya aku tidak ingin melupakannya begitu saja...

Setelah aku,pita dan putra berbincang bincang akhirnya putra ingin daftar disekolah osix school, ia ingin ambil jurusan komputer. Nah lho semetara itu, aku pun bingung ingin ambil jurusan apa. Kalau TGB? aku tidak suka seni apa lagi gambar gambar, kalau Perbankan? Yaa memang sih aku sangat suka menghitung.
"ya sudah nit,kalau kamu suka matamatika atau hitung hitungan kamu masuk jurusan perbankan saja." tiba tiba putra nyeletuk gtu saja.
"iya juga sih put,kamu benar. Tapi lingkup kerjanya kecil put." Jawab ku dengan rasa penuh bimbang.
"nit,zaman sekarang itu ilmu matamatika sangat penting. Hampir semua hal melakukan perhitungan. Tapi,kamu tau? Ada hal yang tidak bisa dihitung." Dengan nada so bijak ia menjawab pertanyaanku
"apa itu mas?"
"Detak jantung aku saat dekat dengan kamuuuu.."
Aku :" halah mas mas ..." dan disaat aku benar benar serius ingin mendengarnya namun, ternyata itu hanya gombal hufttt
"ciee ciee pipinya merah tuu"
"mas serius aku tuuu"
"sudahlah nit kamu masuk jurusan komputer aja yuk bareng aku."
Dengan berbagai macam bujuk rayunya dan akhirnya aku pun setuju "Ok Baiklah"

Dan akhirnya aku memilih untuk melanjutkan sekolah di osix school jurusan komputer,pada hal saat itu aku sama sekali belum paham tentang dunia komputer ditambah lagi aku belum mempunyai komputer/laptop. Saat itu ppdb online telah dibuka. Aku dan pita segera daftar. Namun, sebelum kami daftar aku ingin lihat nama nama sekaligus saingan aku nantinya. Tapi, aku menemukan satu nama yang ganjil disitu.
"pit,liat deh namanya Bara, kaya ga ada nama lain aja segala Bara."
"nit, kamu ga boleh gitu ntar gitu gitu suka lho."
"plis deh pit, aku aja gatau dia orangnya yang mana."

Bersambung....

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 03, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Rindu Tapi BisuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang