Chapter 11: Epilogue

2.1K 273 76
                                    

Sesuatu yang berbeda...
Tanpa ku sadari...
Adakah dapat ku maknai??

----

Tenang tak berarti. Terkadang kepanikan justru lebih dulu menguasai. Pemuda itu berulang kali merapalkan sebuah harapan di sepanjang jalan menuju vila ayahnya. Ia tak terusik akan dinginnya udara akibat hujan yang enggan berhenti sejak malam menjelang. Mimpi itu, mimpi mengerikan itu berhasil menggerogoti ketenangan hatinya. Kini pemuda itu tengah dilanda kepanikan. Ia sendiri tak mengerti bagaimana keanehan ini bisa terjadi. Bukan hal sewajarnya jika sebuah mimpi akan terulang dalam realita. Namun jika benar, ia tak menginginkan akhir dari sebuah mimpi itu menimpa keluarganya. Setidaknya ia tengah berusaha merubah sedikit alur dalam mimpinya kali ini.

Memasuki kawasan hutan yang sunyi dan sepi, Yoongi mulai menambah kecepatan mobilnya di atas rata- rata. Pemuda itu mengabaikan ponselnya yang berdering karena Jonghyun yang menelponnya berulang kali. Fokusnya hanya ia tujukan pada satu jalan liar yang gelap. Gelisah akan sesuatu yang buruk tentang keluarganya berlomba lomba menakuti dirinya hingga hanya rasa sesak yang ia rasakan saat ini. Satu buah tikungan cukup tajam membentang di hadapan Yoongi. Ia tak asing dengan jalan itu. Jalan yang selalu membuatnya takut untuk kembali tertidur. Disanalah mobil yang ia tumpangi mengalami gangguan mesin dalam mimpi itu. Tepatnya setelah tikungan tajam itu, ia akan menjumpai sebuah jalan menurun yang cukup panjang.

Yoongi memperlambat laju mobilnya. Ia tak yakin, namun entah mengapa sebuah kejanggalan mimpi yang sempat ia alami seolah memaksanya untuk berhenti tepat dimana dalam mimpi itu ia melihat sosok adiknya berdiri di pinggir jalan.

Dengan segera Yoongi turun dan mengamati jalanan hutan itu. Tubuhnya yang mulai terguyur hujan sama sekali tak membuatnya berhenti bergerak liar untuk mencari keberadaan adiknya.

"JUNGKOOK!!! JUNGKOOK,AH...!!!" Teriaknya memanggil nama sang adik. Sesekali pemuda itu berjalan kesana kemari sembari memeriksa dengan hati hati setiap pepohonan yang mungkin memiliki sebuah jalan setapak yang dapat dilalui untuk menuju ke rumah masa kecilnya dulu. Namun belum sempat pemuda itu menemukan apa yang ia cari, sebuah pemandangan aneh lebih dulu berhasil menyita perhatiannya. Sorot lampu mobilnya yang memang sengaja tetap dihidupkan rupanya membawanya pada sebuah jalan yang telah basah terguyur hujan. Bukan karna air hujan yang membuatnya tertekun. Warna lain yang terbaur dengan air hujan itulah yang kini menjadi suatu kejanggalan.

Yoongi berjalan mendekati jalan beraspal di hadapannya. Diperiksanya cairan berwarna merah pekat itu dengan perasaan takut. Ia tak segan segan untuk menyentuhnya dengan telapak tangan, hingga dugaan yang tak ia harapkan terjawab tanpa peringatan.

"Da-darah???" Kejutnya tak percaya.

"A-andwae.. Jungkook!!"
Dugaan itulah yang terlintas dalam pikirannya. Ia tak yakin, namun bukti ini sudah cukup untuknya mempercayai bahwa mimpi yang ia alami benar benar terjadi. Sempat dilanda kebimbangan, Yoongi kembali memeriksa setiap sudut jalan yang begitu sepi dan gelap. Tanpa berpikir panjang, pemuda itu segera kembali masuk ke dalam mobilnya. Apapun yang terjadi, ia harus secepatnya sampai ke rumah jika sesuatu yang buruk tak ingin ia jumpai lagi.

--

--

--

Gurat kecemasan kini menghiasi wajah tua Jeon Sang Woo. Pria itu tiada hentinya menangisi sosok putra bungsunya yang terlihat lemah tanpa kesadaran. Tak ada yang dapat ia lakukan lagi setelah sebelumnya pria itu telah berusaha menghentikan pendarahan yang terjadi pada sisi kepala sang anak. Namun tetap saja, usahanya hanya sekedar untuk mengobati luka yang terlihat. Setelah cukup lama mempertahankan kesadarannya, anak itu pada akhirnya menyerah. Kedua matanya kini terpejam begitu rapat. Tentu Jeon Sang Woo sadar bahwa ia seharusnya segera membawa sang anak ke rumah sakit, jika sesuatu yang buruk tak ingin terjadi. Namun tak semudah itu, karena ia jauh lebih takut jika jarak dan sulitnya jalan yang harus ia tempuh menuju rumah sakit nanti, justru akan memperburuk kondisi Jungkook.

STRANGE!!! [YoonKook-Mystery/Thriller]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang