Guardians

Pedalaman Selatan

Kawasan Selatan terkenal dengan teknologi canggihnya, mereka menyebut diri mereka manusia modern. Tidak semuanya pintar dalam membuat teknologi tersebut, karena itu di Selatam mereka terbagi menjadi 3 Wilayah, wilayah pertama merupakan pusat pemerintahan semua aktifitas mengenai kelancaran wilayah berada di Perkotaan Selatan, tempat semua orang jenius berkumpul termasuk Mr. Jack orang paling jenius di bagian Selatan.

Tempat Kedua adalah Perdesaan Selatan, diantara semua kawasan disinilah kehangatan paling besar, semua yang menempati tempat ini mempunyai jiwa sosial yang tinggi jadi tidak mengherankan selalu terlihat peristiwa tolong-menolong disini.

Tempat terakhir masih belum di ketahui banyak orang, banyak cerita beredar tempat terakhir itu adalah tempat terkejam di wilayah Selatan. Berisi Teroris, tapi semua itu hanya karangan Mr. Jack untuk melindungi para Guardiannya itu.

Pedalaman selatan, tempat Mr. Jack melatih semua Guardian untuk melindungi kawasan Selatan secara diam-diam dari serangan Darkness. Karena hal ini banyak penduduk kawasan Selatan tidak mengetahui apapun soal Darkness, Mr. Jack menginginkan kehidupan yang normal maka dari itu dia membangun kawasan Timur seperti ini.

Setiap tahun ia akan mencara para Guardian dan saat ia menemukannya, Guardian itu akan di pindahkan ke Pedalaman Selatan tanpa di ketahui keluarga mereka. Hal ini menyebabkan para Guardian Selatan memiliki sikap yang sangat menyebalkan di mata Guardian lain.

Ya seperti sekarang ini, Althea salah satu Guardian paling kuat dari Selatan bersama Joe datang menghandiri undangan dari Prince Lanouren.

Mereka masuk dengan membanting pintu dan duduk dengan kedua kaki di atas meja lalu menutup mata mereka tanpa memperdulikan keberadaan Alena dan Eric disana.

"Eric apakah kita ini hantu? Atau mata mereka yang rusak sehingga tidak dapat melihat manusia sebesar ini?" Ucap Alena dengan nada bingung.

"Mungkin kita manusia yang bisa melihat hantu, suatu kesialan saat hantu di lihat manusia, jadi mereka tidak memiliki energi sedikitpun untuk bicara." Jawab Eric dengan nada menyebalkan membuat Althea marah,

Althea langsung melemparkan panah Api ke arah Eric namun tertahan oleh udara yang dikumpulkan Eric sejak tadi.

"Wow, Alena dia musuhmu." Ucap Eric lalu menggerakkan tanggannya ke arah Althea, dalam sekejab panah itu berbalik mengenai tangannya menyebabkan luka bakar yang cukup serius.

"Mau mu apa?" Tanya Joe marah melihat Althea yang kesakitan.

"Tanyakan teman mu terlebih dahulu, kenapa ia menyerang Eric?" Kini Alena angkat bicara.

"Sudahlah kalian disini bukan untuk itu." Ucap James perwakilan Barat yang baru saja datang.

"Kau yang kemarin kan?" Tanya Eric.

"Ya termakasih untuk yang kemarin." Ucap James lalu duduk tepat di samping Eric.

"Sama-sama." Sahut Alena kesal.

"Ah kau yang membawaku kemarin kan? Terimakasih juga untuk kemarin." Ucap James dengan perasaan bersalah karena melupakannya.

Alena tersenyum tulus.

"Sudah cukup basa-basinya? Aku ingin pulang." Althea berdiri lalu berjalan kearah pintu keluar, tapi tiba-tiba tubuhnya kaku ia tidak bisa bergerak sama sekali.

"Mau kemana nona manis? Apakah Jack tidak pernah mengajarimu sopan santun? Aku bahkan belum menyapa mu nona." Prince Lanouren berjalan ke arah Althea tanpa melepas pandangannya dari buku yang sedang ia baca.

Dengan terpaksa Althea kembali lagi duduk setelah Prince Lanouren melepaskan mantranya.

"Jadi apa yang ingin ada sampaikan pangeran?" Tanya James dengan sopan.

"Aku bersyukur diantara kelima orang disini masih ada yang sopan sepertimu." Jawab Prince Lanouren.

James hanya tersenyum menanggapinya, kemudian Prince lanouren kembali berbicara,

"Aku perwakilan dari Barat mengundang kalian kesini karena kekuatan Darkness yang semakin meningkat, kami para pemimpin wilayah juga sudah mengadakan pertemuan sebelumnya dan kami membutuhkan bantuan kalian." Ucap Prince Lanouren.

"Apa yang kalian butuhkan?" Joe yang tadinya hanya diam sekarang penasaran dengan yang terjadi saat ini.

"Kalian tahu bahwa Darkness terkunci oleh kekuatan 4 Penjaga mata angin? Dan 3 pemilik kekuatan?" Tanya Prince lanouren.

Semuanya menggelengkan kepala, mereka belum pernah mendengar itu selama ini mereka hanya memburu Darkness tanpa tahu asal usulnya.

"Baiklah biar aku jelaskan, dari setiap wilayah kecuali Timur mempunyai seseorang dengan bakat tertentu. Dan keempatnya itu mempunyai Guardian yang cukup kuat untuk meminjam 4  kekuatan 4 pejaga mata angin." Ucap prince Lanouren.

"Masing-masing wilayah mempunyai keempat penjaga. Byakko yang menjaga mata angin barat ini adalah harimau putih, Byakko mengontrol elemen angin dan melambangkan musim gugur, warna putih, dan para tentara yang berperang untuk negaranya. Byakko dikenal kekuatan dan keberaniannya." Ucap Prince lanouren selagi menatap Eric.

"Sebelum aku melanjutkan aku ingin bertanya sesuatu, apakah Eric benar-benar berasal dari Timur?" Prince Lanouren menatap Alena dan Eric bergantian.

"Mr. Hans pernah mengatakan padaku, aku ditemukan di perbatasan wilayah Barat dan Utara." Jawab Eric membuat Prince Lanouren melihatnya dengan tatapan yang sulit di artikan.

Seperkian menit ia menatap Eric, ia tersadar lalu kembali menjelaskan keempat penjaga mata angin,

"Selanjutnya ada Genbu penjaga mata angin utara yang dilambangkan dengan kura-kura hitam yang memiliki ekor ular.
Genbu mengontrol elemen tanah, mencerminkan musim salju. Genbu melambangkan stabilitas, hidup panjang, kepintaran dan kesucian." Jelasnya sambil menatap James.

"Kemudian ada Seiryu dilambangkan dengan naga biru atau Azure Dragon. Seiryu menjaga arah mata angin timur dan mengontrol elemen air. Seiryu melambangkan sifat kemewahan dan kewenangan, bisa juga diartikan sebagai kekuatan yang tak ada tandingannya." Kini tatapan Prince Lanouren beralih ke Alena.

"Terakhir Suzaku The Goddes of Fire, merupakan binatang dewa berbentuk burung api, mirip dengan kepercayaan Phoenix dari barat. Suzaku adalah hewan penjaga mata angin selatan dan mengontrol elemen api. Suzaku melambangkan kemauan dan merupakan simbol dari kesetiaan." Kini tatapannya Beralih kepada Althea.

"Dan ketiga kekuatan lainnya ada seseorang pengguna Telekinesis, Healing dan seorang Fighter." Jelas Prince Lanouren.

Setelah menjelaskan semua itu, Lanouren menyuruh mereka pulang untuk mengambil semua barang mereka, karena mulai sekarang mereka akan dilatih langsung olehnya di Istana Barat.

Tbc.....