Like / Dislike

1.1K 124 76
                                    

Aku mengepalkan tangan ku kuat kuat.

"SUDAH KUBILANG! BERHENTI MENGIKUTI KUUUU!" Teriak ku kepada seorang kapten klub karate di sekolah ku.

"Aya-chan kawai~" Budo Masuta. Itulah namanya.

Si bodoh (tapi kuat) yang selalu mengganggu diriku saat sedang ngestalk Senpai ku tercinta.

Ugh!

Kalau seperti ini terus, Senpai ku bisa direbut Osana!

Ah...

Apa kubunuh saja?


Tidak tidak. Kekuatan nya masih lebih besar di bandingkan diriku. Huh. Menyebalkan! Aku benci padanya.

"Ayano-chan~, aku menyukai mu" aku terbebas dari lamunan ku.

Ha? Tadi apa katanya?





HAAAAAAHHHHHHHHH?!?!?!?!?! GILA! DIA BENAR BENAR GILA! INI BAHKAN BARU AWAL AWAL CERITAAA! DIA SINTING! BENAR BENAR SINTING!

Seluruh orang di kantin menatap kami.

TERMASUK SENPAI!

HOLY SHIT!

"k-KAU GILA?! A-Aku benci padamu!"

"Neee~ aku juga cinta padamu~ ayano chaan~" si sinting ini masih belum menyerah ternyata. Sial.

Aku buru buru kabur dari kantin.

Ughh... Pipi.. Berhentilah memanas!

"ya tuhan... Dia gila... Dia orang yang lebih gila kedua setelah aku!" gumam ku melewati lorong kelas.

Bruk!

Bokongku mendarat mulus (?) di lantai koridor yang dingin dan keras.

"ah, maafkan aku, aku benar benar tidak sengaja" tunggu...

Suara ini...

SENPAI?! Σ( ° △ °|||)

"aa-aku baik...baik saja..." gawat gawat gawaaatttt >///< aku gugup sekaliiii.

Kulihat dia bernapas lega.

Dia mengulurkan tangan nya.

"sini, kubantu" kemudian tersenyum manis. SANGAT MANIS!

OOHHH MALAIKAT KUUU~

TAK AKAN KUBIARKAN SIAPAPUN MENYENTUHNYA.

KECUALI AKU.

Ya tuhaaannnn tangan nya halus sekaliiiiii ASDFGHJKL.

Saat sedang menikmati keindahan ciptaan tuhan, seseorang dari belakang ku memanggil.

"Ayano-chan?" Budo? Sial! Lagi lagi dia menghalangi jalan ku!

Ughhhh!

"a..ah.. Maaf haha, kalau begitu aku lewat dulu, permisi" ia lewat begitu saja. Tanpa memperdulikan aku yang sedang menggenggam tangan Senpai.

Tumben sekali... Biasanya dia langsung lebay lebay gitu kalau aku dekat dengan cowok lain.

Tapi...

Harusnya aku senang kan?

"kalau begitu, aku permisi..um.. Ayano-san?" Ooh... Namaku di sebut olehnya.

Akhirnya ada kemajuan... Haha...

"um.. Ne.. Arigatou senpai" ia pun berlalu begitu saja.

What? Nani? Mwo? Apa?

Reaksi ku... Kenapa tidak se eksaitid tadi? Kenawhy gitu?

Like? Dislike? [Yandere Simulator]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang