Aku merindukanmu
hingga hujan tak juga reda
meluruhkan semua kenang
tapi tak bisa menghalau bayangKamu masih ada dalam ingatan
masih menjelma di pelupuk mata
masih menjadi satu-satunya pinta
pada Sang KuasaAku hanya pengungsi di bumi
yang tak memegang kendali
atas inginku sendiri
sudikah semesta mengabulkan doa?Katanya jangan takabur
nanti Tuhan marah
namun perihal kamu
aku ingin memaksa TuhanHari ini aku rindu
dari pagi hingga senja
aku tak ingin melambaikan perpisahan
walaupun langit sudah menjinggaaku rindu.
Kamu bagaimana?
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepada biru
PoetryBiru, aku belajar satu hal menyakitkan tapi tidak bisa aku elakkan. Ialah perasaan. Aku belajar bahwa seingin apapun aku memilikinya, dia tetap tidak bisa aku genggam. Dia terlalu jauh. Bahkan ketika dia tengah hadir menghiburku pun dia tetap terasa...