"Hari ini adalah konser terakhirmu dengan status single sebelum kau menikah nanti, Kook.." ujar Namjoon sang leader bangtan, boy group besar yang dipimpin olehnya selama hampir sepuluh tahun lamanya.
"Iya, hyung, dan rencananya aku akan membawa Yerim ke tengah panggung malam ini, entah apa yang akan terjadi nantinya tapi aku tidak akan pernah menarik janji yang telah kuucapkan pada ayah Yerim.."
"Apa kau benar-benar yakin? Tidak semua Army bisa menerima dengan lapang dada.." nasihat Seokjin bijak.
"Aku siap menerima segala resikonya, Hyung, apa bedanya dengan Yerim yang juga mengalami hal serupa, kami sama-sama seorang idol.."
Keenam pria tampan disana terdiam, tidak mengatakan apapun untuk menghentikan aksi Jungkook sampai pintu ruang ganti mereka diketuk kemudian disusul dengan kemunculan wanita cantik yang tadi dibicarakan oleh mereka.
"Annyeong.." sapa Yerim membungkuk hormat dengan senyum manis yang tak pernah hilang dari wajah cantiknya.Jungkook tersenyum, ia berdiri menghampiri Yerim lalu menarik gadis itu masuk kedalam dan duduk disampingnya. Yerim memandang wajah keenam pria yang sedari tadi tak berhenti menatap dirinya dengan tatapan berbeda-beda.
"Ada apa, Oppadeul.." tanya Yerim hati-hati.
Taehyung dan Seokjin menggeleng kompak. Senyum hangat terpeta diwajah tampan kedua pria bermarga Kim, sama dengan Yerim berhasil membuat hati kecil Yerim menghangat.
Konser bangtan sonyeodan pun dimulai. Dance dan suara dari merdu ketujuh pria tampan itu menggelegar memenuhi segala penjuru tempat konser. Kerlap-kerlip lighstick menerangi setiap sudut. Keringat telah membasahi wajah-wajah rupawan kesayangan para Army tapi itu tidak membuat semangat mereka luntur demi melihat Army senang atas penampilan mereka.
Setelah hampir dua jam lamanya berdiri diatas panggung bersama. Akhirnya moment yang ditunggu oleh Jungkook tiba. Penghujung acara ia telah bertekat memperkenalkan Yerim secara langsung dihadapan seluruh Army yang hadir pada malam ini. Yerim masih berada dibalik panggung, ia menonton konser BTS dari layar berukuran sedang bersama para staff lainnya. Bahkan sesekali Yerim menghampiri Jungkook, memberikan air minum dan menyemangati Jungkook saat BTS istirahat sejenak.
"Hari ini aku akan memperkenalkan seseorang yang sangat berarti dalam hidupku, sama seperti kalian, aku benar-benar mencintainya.." ujar Jungkook ditemani keenam Hyung nya, kini mereka telah berganti pakaian. Kemeja putih yang dipadukan dengan blue jeans menjadi kostum penutup konser mereka kali ini.
Riuh suara penonton terdengar, ada yang berteriak heboh karena tidak bisa menerima kehadiran gadis yang dimaksud oleh Jungkook. Mereka sudah tau gadis itu adalah Kim Yerim, member termuda Red Velvet. Tapi ada pula yang mulai berlapang dada menerima keputusan Jungkook asalkan pria bergigi kelinci itu bahagia.
"Yeri-ah.." panggil Jungkook menghadap kesisi panggung dimana Yerim berada sembari mengulurkan tangannya.Yerim terdiam memandang lantai, mendadak tidak yakin dengan apa yang akan ia lakukan membuat Jungkook mau tidak mau harus meninggalkan panggung demi menyusul Yerim dan menarik tangan gadis yang paling ia cintai ketengah panggung. Gengaman tangan Jungkook mengerat ketika merasakan dinginnya tangan kekasih hatinya.
Teriakan terdengar dimana-mana, keributan yang sudah diramalkan oleh sang leader bangtan pun terjadi. Banyak sekali Army yang mulai menangis tanda mereka tidak menerima Yerim membuat gadis yang kini berdiri disamping Jungkook tidak berani mendongak.
KAMU SEDANG MEMBACA
BangtanVelvet Love Story 💙 (Oneshoot)
FanfictionKumpulan oneshoot bangtanvelvet.. Seulmin.. Wenga.. Jungri...