begin

397 51 0
                                    

Australia, june 2017
.
.
.

Kingsfort Smith Airport, Syndey

"Apa semua sudah siap?"

"sudahh" ucap felix semangat.

"Tidak ada yang terlewat?"

"Sudah bi, sudah kuperiksa tiga kali."

"Baiklah, jaga dirimu baik baik disana, hubungi aku jika sudah sampai oke?"

"Hmm...pasti"

"Baiklah apa kau sudah siap? Ini berkasmu, Semuanya telah selesai. keberangkatan sekitar 40 menit lagi, tapi kamu harus masuk sekarang karena akan mengantri." Ucap ayahnya chan yang baru tiba menghampiri felix dan bibinya

"Sudah uncle, bi felix pergi dulu, baik baik disini ya, mungkin jika sudah bertemu ibu, felix akan kembali kesini."

"Pasti, aku akan merindukanmu, jadi jangan lupa untuk selalu menghubungi ku" ucap bibi sambil memeluk felix.

"Ya tentu, felix pun akan merindukan bibi."

"Jangan rindu, berat, biar bibi saja" *eh* #bibikobandilan

"Ca.. pergilah"

Felix berjalan masuk, keduanya saling melambaikan tangan.

.

.

.

.

Incheon airport - Korea

Felix yang baru datang menarik kopernya dan mencari sosok chan dengan menggunakan sebuah foto yang iya dapat dari chan. Karena ini pertemuan pertama mereka.

Felix melihat pada semua orang yang hadir menunggu di depan pintu kedatangan, dan iya melihat seseorang yang sama persis dengan foto yang dibawanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Felix melihat pada semua orang yang hadir menunggu di depan pintu kedatangan, dan iya melihat seseorang yang sama persis dengan foto yang dibawanya. Felix dengan ragu mendekat untuk bertanya.

"Chan hyung?" Felix menanyakan pada sosok tersebut, namun yang ditanya hanya mengangguk dan berbalik.

Aneh. Tidak seramah yang aku duga - batin felix

"Hyung aku senang dengan pertemuan pertama ini. Ternyata kau lebih tampan jika dibanding kan dengan yang difoto"

"..."

"Hyung kita akan langsung ke apartemenmu? Oh iya aku sudah mempelajari bahasa korea hyung, ya walaupun belum lancar tapi mohon bantuannya."

"..." yang diajak bicara hanya terus jalan

Chan tiba tiba berhenti begitu saja di jalan penyebrangan menuju parkiran, felix pun otomatis berhenti.

"Hyung mengapa kau berhenti disini, ini berbahaya, dimana mobilnya?"

"..."

Dari jauh sebuah mobil datang.

"Hyung jangan berdiam diri saja ayo, ada mobil yang akan melintas."

broken compass ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang